Kementerian PUPR Percepat Pembangunan Prasarana Pengendali Banjir Tukad Unda di Bali

Friday, 20 August 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mempercepat pembangunan sistem pengendali banjir Daerah Aliran Sungai (DAS) Tukad Unda di Kabupaten Kungkung, Provinsi Bali. Program penataan dan normalisasi sungai tersebut bertujuan untuk menahan aliran lahar yang membawa material vulkanik meminimalisir risiko bencana banjir lahar menuju wilayah hilir, mengurangi endapan sendimen pada sungai serta mengembalikan fungsi tukad sebagai sarana irigasi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan sekitar Gunung Agung.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan pembangunan prasarana pengendali banjir Tukad Unda mulai dikerjakan sejak 28 Agustus 2020 dan direncanakan selesai pada Desember 2022.

“Sekarang progresnya hampir 60% atau lebih cepat 13% dari jadwal semula. Saya sudah bertemu dengan penyedia jasanya untuk terus bekerja dan mempercepat lagi. Jadi, meskipun pandemi Covid-19 masih melanda, pekerjaan konstruksi tidak berhenti,” kata Menteri Basuki saat meninjau pembangunan Tukad Unda, Rabu (18/8/2022).

DAS Tukad Unda dengan hulu dari Gunung Agung melintasi Kabupaten Klungkung dan Karangasem, yang terdiri dari Tukad Telagawaja, Tukad Yeh Sah, Tukad Kaon, Tukad Petandakan, Tukad Panti dan Tukad Sabuh, dengan luas DAS sebesar 230,92 km2 dan panjang sungai utama 22,56 km. Alur sungai Tukad Unda berubah akibat endapan sendimen material banjir lahar pada tahun 2018 dan 2020 lalu.

Pembangunan prasarana pengendali banjir dikerjakan Balai Wilayah Sungai Bali – Penida, Ditjen Sumber Daya Air, Kementerian PUPR untuk mengurangi risiko banjir sekaligus mengembalikan alur sungai di bagian hilir Tukad Unda akibat endapan material vulkanik. Di bagian hilir telah dikerjakan pembangunan struktur tanggul penampang tunggal (325 meter), struktur tanggul penampang ganda (1.625 meter), perkuatan tanggul eksisting (370 meter), groundsill (160 meter), dan jetty di sisi kiri 115 meter dan sisi kanan 225 meter.

See also  Warga Poco Leok NTT Sambut Hangat PLN dalam Upacara Adat Penti

Selain bagian hilir juga dikerjakan pembangunan prasarana pengendali banjir di bagian hulu, tepatnya di Tukad Yeh Sah berupa pekerjaan perkuatan tebing sepanjang 900 meter, pembangunan check dam sepanjang 350 meter dan check dam pelintas.

Pekerjaan sistem pengendali banjir Tukad Unda dilaksanakan oleh kontraktor PT. Nindya Karya-PT. Bina Nusa Lestari (KSO) kontraktor PT. Nindya Karya-PT. Bina Nusa Lestari (KSO) dengan kontrak senilai Rp234,78 miliar dan Konsultan Supervisi PT. Catur Bina Guna Persada KSO, PT. Multimera Harapan, dan PT. Laras Sembada dengan nilai kontrak Rp6,54 miliar.

Saat meninjau Tukad Unda bersama Menteri Basuki, Rabu (18/8/2021), Gubernur Bali I Wayan Koster menyampaikan pembangunan pengendali banjir Tukad Unda Tukad Unda merupakan bagian terintegrasi dari rencana Pembangunan Kawasan Strategis Pusat Kebudayaan Bali di Kabupaten Klungkung.

“Program ini sejalan dengan visi Pemerintah Daerah Bali ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali, menuju Bali Era Baru’ yang maknanya adalah menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk mewujudkan kehidupan krama Bali sejahtera, bahagia, sekala dan niskala,” kata I Wayan Koster.

Hadir mendampingi Menteri Basuki, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja, Direktur Sungai dan Pantai, Ditjen Sumber Daya Air Bob Arthur Lombogia, Kepala Balai Wilayah Sungai Bali-Penida pada saat itu Maryadi Utama, Kepala BBPJN Jatim-Bali M. Subki, dan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bali I Nyoman Sutresna. (*)

Berita Terkait

Sultan Sampaikan Belasungkawa Korban Kapal Karam Bengkulu
Memilih Antara Dua Kematian, Kisah Dokter WNI di Gaza
Momen Hari Raya Waisak, Senator Mirah Minta Pemerintah Perkuat Toleransi dan Akses Rumah Ibadah yang Inklusif
Tinjau Pasar Terban Yogyakarta, Wamen Diana Tekankan Sanitasi Rumah Pemotongan Hewan
Menteri PU Dody Hanggodo Lepas 41 Calon Jamaah Haji Kementerian PU
Optimalisasi Program MBG, Menteri Rini Sampaikan Strategi Dukungan dari Kementerian PANRB
Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi
Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026

Berita Terkait

Tuesday, 13 May 2025 - 15:54 WIB

Sultan Sampaikan Belasungkawa Korban Kapal Karam Bengkulu

Tuesday, 13 May 2025 - 09:27 WIB

Memilih Antara Dua Kematian, Kisah Dokter WNI di Gaza

Monday, 12 May 2025 - 11:33 WIB

Momen Hari Raya Waisak, Senator Mirah Minta Pemerintah Perkuat Toleransi dan Akses Rumah Ibadah yang Inklusif

Saturday, 10 May 2025 - 17:51 WIB

Tinjau Pasar Terban Yogyakarta, Wamen Diana Tekankan Sanitasi Rumah Pemotongan Hewan

Saturday, 10 May 2025 - 14:43 WIB

Menteri PU Dody Hanggodo Lepas 41 Calon Jamaah Haji Kementerian PU

Berita Terbaru

Berita Utama

Jurus Kemenperin Bikin Industri Rendang Semakin Nendang

Wednesday, 14 May 2025 - 13:53 WIB

ilustrasi / foto ist

Megapolitan

Fenomena Bulan Purnama, Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Rob

Wednesday, 14 May 2025 - 08:45 WIB