Tinjau Banjir di Sintang dan Melawi, Menteri Basuki Siapkan Penanganan Jangka Pendek dan Panjang

Thursday, 18 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, dan Bupati Sintang Jarot Winarno meninjau bencana banjir di Sintang dan Melawi, Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (18/11/2021). Menurut Menteri Basuki peninjauan ini dilakukan atas perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengambil langkah-langkah penanganan jangka pendek dan panjang.

“Saya kesini atas perintah Bapak Presiden, untuk melihat penanganan apa yang bisa dilakukan secara teknis, agar ke depannya bencana banjir tidak terulang. Untuk sosialnya sudah dibantu Pak Lasarus dan Ibu Menteri Sosial,” kata Menteri Basuki.

Dikatakan Menteri Basuki, banjir yang terjadi di Kabupaten Sintang terjadi karena curah hujan tinggi serta daerah tangkapan air (catchment area) di hulu Sungai Kapuas dan Sungai Melawi yang sudah banyak berkurang, sehingga sungai meluap terutama pada titik pertemuan sungai yang padat penduduk.

“Untuk penanganan jangka pendek, kami akan ukur dulu dan pasang geobag di area terdampak besar, seperti pusat ekonomi kota. Saya menugaskan Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 dan PT. Wijaya Karya untuk segera bergerak karena BMKG memprediksi puncak hujan akan terjadi di sekitar Januari-Februari 2022, jadi segera akan kita buat geobag yang kuat pada area yang tepat” tutur Menteri Basuki.

Sedangkan untuk penanganan jangka panjang, Menteri Basuki mengatakan akan menyusun masterplan penanganan banjir wilayah Sungai Kapuas dan Melawi, termasuk mengeruk dan merehabilitasi danau-danau (retarding basin). Berdasarkan data BWS Kalimantan I Ditjen Sumber Daya Air, terdapat lebih dari 50 danau di sepanjang wilayah Sungai Kapuas.

“Kita akan hitung kapasitas tampung danau-danau alami tersebut untuk direhabilitasi. Selanjutnya pada tahun 2021 sedang dilakukan pengerukan 3 danau, dan dilanjutkan dengan 7 danau pada 2022 sebagai retarding basin. Di sepanjang S. Melawi belum ada danau (retarding basin),” ujar Menteri Basuki.

See also  Nicke Widyawati dan Srikandi Pertamina Masuk 100 Perempuan Pemimpin Bisnis Paling Berpengaruh di Indonesia

Saya juga minta pada tahun 2022 untuk dilalukan survei, investigasi dan desain (SID) untuk pembangunan bendungan di hulu Sungai Pinoh sebagai anak Sungai Melawi. “Saya lihat potensi nya ada, kami akan kaji secara cermat,” tambah Menteri Basuki.

Sedangkan untuk perbaikan jalan, dikatakan Menteri Basuki saat ini kondisinya masih tergenang sehingga belum bisa diketahui tingkat kerusakan dan kebutuhan penanganan permanen nya. “Khusus untuk penanganan darurat, kami akan fokus pada spot-spot yang tergenang pada jalur logistik utama Sintang – Putussibau dan ruas-ruas jalan di pusat Kota Sintang dan sekitarnya. Pada ruas Sintang – Putussibau saya melihat ada beberapa spot yang perlu ditinggikan dan dilengkapi dengan gorong-gorong (box culvert),” tutup Menteri Basuki.

Dalam peninjauan tersebut Menteri Basuki bersama Ketua Komisi V DPR RI Lasarus, menyusuri Sungai Kapuas menggunakan speedboat. Lasarus mengatakan, penyebab utama terjadinya banjir adalah daerah tangkapan air yang sudah kritis akibat perubahan guna lahan yang menimbulkan runoff dan sedimentasi. “Kita harus jujur dengan kondisi lingkungan yang sudah menurun, berapa luas kawasan hutan yang rusak/berkurang. Untuk itu Pemda harus berhati-hati dalam urusan perizinan (penggunaan lahan),” tuturnya.

Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Jarot Widyoko, Staf Ahli Menteri PUPR bidang Teknologi, Industri & Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Direktur Utama PT. Wijaya Karya Agung Budi Waskito, Kepala BWS Kalimantan I Pramono, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat Herlan Hutagaol, Kepala Balai Permukiman Prasarana Wilayah Kalbar Deva Kurniawan Rahmadi, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Kalimantan I Andy Suganda dan Kepala BP2JK Kalbar Sumihar. (*)

Berita Terkait

BULOG dan TNI Gelar Pasar Murah, Salurkan 5 Ton Beras SPHP di Jakarta Pusat
Momentum Presiden Prabowo
Integrasi BP2SDM Perkuat Perempuan Sulbar di Sektor Kehutanan
Membangun Kawasan Transmigrasi Berkualitas, Wamen Viva Yoga: Perlu Kreasi dan Inovasi
Imbas Unjuk Rasa, 7 Gerbang Tol Cawang-Tomang-Pluit Terbakar
Buka Workshop Nasional Program TEKAD, Sekjen Kemendes Harap Terjadi Percepatan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Timur
Pesan Wamendes: Peserta PANALPDP Harus Jadi Kreator Desa
Haidar Alwi: Jangan Biarkan Duka Ojol Dipolitisasi, Waspadai Narasi Provokatif

Berita Terkait

Monday, 1 September 2025 - 17:26 WIB

BULOG dan TNI Gelar Pasar Murah, Salurkan 5 Ton Beras SPHP di Jakarta Pusat

Sunday, 31 August 2025 - 19:23 WIB

Momentum Presiden Prabowo

Sunday, 31 August 2025 - 17:54 WIB

Integrasi BP2SDM Perkuat Perempuan Sulbar di Sektor Kehutanan

Sunday, 31 August 2025 - 17:51 WIB

Membangun Kawasan Transmigrasi Berkualitas, Wamen Viva Yoga: Perlu Kreasi dan Inovasi

Saturday, 30 August 2025 - 13:31 WIB

Imbas Unjuk Rasa, 7 Gerbang Tol Cawang-Tomang-Pluit Terbakar

Berita Terbaru

News

Jalan Trans-Papua: Mamberamo-Elelim Terus Dibangun

Monday, 1 Sep 2025 - 17:16 WIB