KLHK Jajaki Peluang Ekspor Kopi Hasil Perhutanan Sosial di Turki

Friday, 3 December 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Dalam rangka menjajaki peluang pasar ekspor untuk hasil produk agroforestry, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berpartisipasi pada acara One Day Indonesia Coffee, Fruits and Floriculture (ODICOFF) yang diselenggarakan pada tanggal 1 – 4 Desember 2021 di Istanbul, Turki. Kesempatan ini merupakan kali pertama bagi KLHK untuk ikut serta dalam acara tersebut.

Rangkaian acara ODICOFF meliputi pertemuan bisnis dengan MUSIAD (Asosiasi Industrialis dan Pengusaha independen Turki), pameran, Business matching (pertemuan antara penjual dan pembeli), penandatanganan Letetr of Interest (LoI) dan MoU Kerjasama B to B dan kunjungan lapangan ke lokasi pergudangan produk kopi.

Delegasi KLHK yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan, Bambang Supriyanto tiba di Istanbul Turki (30/11/2021). Para delegasi Indonesia disambut hangat oleh Kepala Perwakilan Konsulat Jenderal (Konsjen) Republik Indonesia untuk Istanbul Turki, Imam As’ari.

Esok harinya, perwakilan delegasi KLHK dan Kementerian Pertanian bersama dengan perwakilan Konsulat Jenderal Republik Indonesia mengikuti acara Pertemuan Bisnis yang diselenggarakan oleh MUSIAD Turki. MUSIAD sendiri adalah sebuah Asosiasi Industrialis dan Pengusaha independen Turki yang memiliki perwakilan di lebih dari 80 negara termasuk Indonesia, dengan jumlah anggota sebanyak 11.000 pengusaha dan 60.000 perusahaan.

Pertemuan bisnis ini dipimpin Kepala Hubungan Diplomatik MUSIAD, Oman dan dihadiri oleh 10 pengusaha anggota MUSIAD, 15 delegari RI serta perwakilan Konjen RI di Istanbul. Pengusaha MUSIAD yang hadir terdiri dari para exporter berbagai produk pertanian, pengusaha wisata kesehatan dan pakar analis pasar.

Dalam pertemuan bisnis di MUSIAD ini, Bambang menyampaikan bahwa keterlibatan KLHK dalam ODICOFF memperkenalkan peluang bisnis produk agroforestry Indonesia di pasar internasional, dengan menekankan kepada peluang kerjasama dan kemitraan untuk membuka akses pasar bagi Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS).

See also  Gus Halim Siap Sukseskan Gerakan Desa Anti Politik Uang

Selanjutnya, Bambang juga menjelaskan bahwa membeli kopi agroforestri dapat berkontribusi terhadap peningkatan kualitas lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani dan perekonomian masyarakat setempat.

Bambang kemudian mengundang para pengusaha MUSIAD untuk mengunjungi pameran kopi dalam acara ODICOFF pada tanggal 2 Desember 2021, khususnya di stand pameran KLHK yang menampilkan 3 (tiga) perwakilan Kelompok Usaha Perhutanan Sosial, yakni: Kopi Batabual dari Maluku; Kopi Kerinci dari Jambi dan Kopi Rimba dari Bajawa Nusa Tenggara Timur. Dalam stand tersebut, diperkenalkan juga katalog produk agroforestry yang mempublikasikan lebih dari 70 produk Perhutanan Sosial.

Senada dengan Bambang, Direktur Jenderal Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian RI juga menyampaikan bahwa tujuan partisipasi pihaknya dalam acara ODICOFF Istanbul adalah untuk memperkenalkan produk pertanian Indonesia ke pasar internasional melalui jaringan MUSIAD, serta menjajaki peluang investasi produk Indonesia.

Dalam pertemuan dimaksud setidaknya ada 3 mitra potensial yang tertarik pada bisnis hasil produk Perhutanan Sosial, yaitu: (1) PT. Caldera Coffee yang telah menjalankan bisnis kopi di Canada Australia dan New Zealand; (2) Pengusaha pariwisata kesehatan; dan (3) para Eksportir kopi. Para pengusaha menyampaikan akan menjajaki lebih jauh peluang dimaksud pada saat pameran ODICOFF.(*)

Berita Terkait

Tinjau Pasar Terban Yogyakarta, Wamen Diana Tekankan Sanitasi Rumah Pemotongan Hewan
Menteri PU Dody Hanggodo Lepas 41 Calon Jamaah Haji Kementerian PU
Optimalisasi Program MBG, Menteri Rini Sampaikan Strategi Dukungan dari Kementerian PANRB
Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi
Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026
Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan
Pererat Kerja Sama, Kementerian PANRB Terima Kunjungan Kehormatan Permanent Secretary PSD Singapura
Kembali Raih Opini WTP dari BPK-RI, Menteri PU: Capaian ini Hasil Kerja Keras Seluruh ASN Kementerian

Berita Terkait

Saturday, 10 May 2025 - 17:51 WIB

Tinjau Pasar Terban Yogyakarta, Wamen Diana Tekankan Sanitasi Rumah Pemotongan Hewan

Saturday, 10 May 2025 - 14:26 WIB

Optimalisasi Program MBG, Menteri Rini Sampaikan Strategi Dukungan dari Kementerian PANRB

Friday, 9 May 2025 - 20:47 WIB

Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi

Friday, 9 May 2025 - 20:31 WIB

Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026

Thursday, 8 May 2025 - 13:25 WIB

Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan

Berita Terbaru

News

Wamen Diana Buka Turnamen Gateball Piala Walikota Jogja 2025

Saturday, 10 May 2025 - 16:21 WIB