DAELPOS.com – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Markas Polrestabes Medan, Sumatera Utara, adalah sebuah peringatan mengenai ancaman-ancaman bagi bangsa Indonesia.(13/11/2019)
“Peristiwa itu adalah cobaan lagi bagi kita. Ini memberikan peringatan bahwa ancaman ada dimana-mana,” tegas Surya Paloh di DPP Partai NasDem, Jakarta seusai menerima pimpinan MPR RI.
Menghadapi ancaman tersebut, kata Surya Paloh, seluruh elemen dan lapisan masyarakat harus bersatu untuk memberantas aksi radikalisme yang meresahkan bangsa Indonesia.
“Kita harus bergandengan tangan. Tidak bisa menyerahkan urusan-urusan ini hanya kepada kesiapan aparat keamanan,” tegas Surya Paloh yang baru saja terpilih kembali memimpin Partai NasDem dalam Kongres II Partai NasDem yang berakhir Senin (11/11)/2019).
Orang nomor satu di Partai NasDem itu berharap nantinya lewat badan-badan atau lembaga-lembaga pemerintahan bisa mencegah aksi radikalisme tersebut terulang kembali. Caranya dengan membangun kesadaran dan kesiapan seluruh masyarakat melawan aksi radikalisme tersebut agar Indonesia bisa mendapatkan kembali kenyamanan dan keamanannya.
“Mudah-mudahan dengan membangun kesadaran dan kesiapan ini, kita dapat memporeleh kenyamanan dan keamanan kita sendiri. Bukan untuk siapa-siapa, bukan kepentingan satu kelompok, satu golongan, satu agama, satu etnis tapi untuk Indonesia dalam satu kesatuan keluarga besar,” tutup Surya Paloh. (RED)