DAELPOS.com – Untuk menekan penyebaran covid-19 khususnya di Indonesia, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian kembali melaunching gerakan 2 juta masker yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Tapos, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (13/08/2020). Gerakan tersebut diapresiasi Mendagri sebagai salah satu upaya inisiatif dari Walikota Depok Mohammad Idris bersama TP-PKK Kota Depok dalam menangani pandemi covid-19.
“Sekali lagi pak Walikota terima kasih banyak, Ibu terima kasih banyak atas acara ini. Ini membesarkan hati saya untuk gerakan nasional ini akan makin bergulir dan spesifik untuk Depok juga ya inilah jalannya. Inilah jalan untuk memperbaiki menahan laju penularan,” tuturnya.
Adapun berdasarkan hasil tinjauan letak geografis wilayah Depok yang tidak strategis dan jumlah kepadatan penduduk yang relatif tinggi menyebabkan penanganan covid-19 di wilayah tersebut menjadi cukup sulit. Salah satunya ialah kesulitan dalam melakukan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Sehingga, Pemda perlu melakukan kebijakan lain yang sesuai dengan karakterisitik wilayahnya masing-masing dalam penanganan covid-19.
“Tadi di dalam ruang sebelum acara ini, sudah sempat kita sampaikan dalam diskusi ngobrol-ngobrol bahwa untuk Depok ini tidak gampang, karena dia disamping karakter Depok sendiri dengan luas wilayah yang relatif tidak terlalu luas, tetapi tingkat kepadatan penduduk sangat tinggi hampir 2 juta penduduk. Nah disisi lain juga ada permasalahan geografi, kita tahu tidak ada batas alam yang memisahkan Depok dengan wilayah sekitarnya,” ujarnya.
Oleh sebab itu, salah satu langkah terbaik yangdapat disarankan oleh Mendagri ialah dengan melakukan proteksi perorangan. Ada empat cara proteksi perorangan secara universal dalam menghadapi pandemi covid-19 ialah:
“Satu pakai masker, dua adalah cuci tangan, yang ketiga jaga jarak, keempat menghindari kerumunan sosial. Easy to talk but difficult to implement, mudah mengatakan melaksanakannya sulit,” imbuhnya.
Mendagri juga menyampaikan agar daerah-daerah yang dikategorikan zona merah seperti Depok agar sebaiknya memiliki Lab khusus sehingga memiliki kemampuan untuk melakukan tes covid-19 secara proaktif, sehingga hasilnya dapap dievaluasi dengan pengambilan kebijakan secara tepat.
“Supaya kita tahu siapa yang positif atau negatif untuk melakukan karantina, dipisahkan, yang kedua bisa melakukan penyerangan yang lebih agresif di daerah itu, penyerangan apa? ya mulai hidup sehat, kampanye PKK. Kemudian penerapan protokol, sehingga penerapan protokol yang paling utama adalah masker,” terangnya.
Mendagri juga mendorong Pemda untuk melakukan penelitian secara cepat agar mengetahui akar permasalahan warga Depok masih kurang paham terhadap fungsi dan penggunaan masker. Ia berharap ada sosialisasi baik secara door to door maupun melalui media konvesional/media sosial.
“Hipotesis saya dua, tidak mau pakai karena dia tidak mengerti buat apa ini masker, saya mengalami, istri saya mengalami, ada juga yang tau tetapi mengganggu, tidak terbiasa dengan kebiasaan baru, terganggu. Nah kita harus buat ini supaya tidak mengganggu bagi dia. Ini adalah kebutuhan untuk melindungi dia, jadi masker ini penting sekali pakai, bagaimana masyarakatnya bisa mau memakai, ini sosialisasi,” terangnya.
Selain itu, menurutnya penggunaan masker ini dapat menekan kurva turunnya penyebaran covid-19 sampai dengan 50%-60%. Oleh sebab itu, berbagai upaya sosialisasi yang dapat dilakukan baik melalui struktur pemerintahan, ormas, tokoh-tokoh agama maupun local wisdom yang ada di Depok untuk mendorong masyarakat terhadap disiplin protokol kesehatan.
“Kemudian juga disini ketokohan agama itu sangat kuat sekali, gunakan juga jalur undang tokoh agama berikan spesifik penjelasan terkait ini juga penjelasan korban-korban yang ada. Local wisdom, dibeberapa daerah juga efektif menggunakan jalur wayang. Nah ini yang kita harapkan bisa dikerjakan di Depok ini, sekali lagi ini tidak gampang. Ini sudah heterogen cosmopolitan campur dengan wilayah yang masih kumuh, ada yang middle-class, ada yang low-class yang masih banyak,” jelasnya.





![[11.40, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Siaran Pers No 7/XII/2025/PLNNP/BidCom
PLN Nusantara Power Salurkan Bantuan Bertahap untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat
Jakarta, 11 Desember 2025 – PLN Nusantara Power (PLN NP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan secara bertahap bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. Penyaluran dilakukan melalui jalur darat dan udara, disesuaikan dengan kondisi akses yang dinamis di lapangan.
Pada tahap awal penanganan, PLN NP memanfaatkan jalur udara untuk mempercepat distribusi bantuan mendesak, termasuk perangkat komunikasi darurat dan logistik prioritas. Seiring membaiknya akses darat, penyaluran dilanjutkan dengan intensifikasi distribusi melalui jalur darat bekerja sama dengan berbagai pihak di lokasi bencana.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN NP Group, yang melibatkan anak usaha, perusahaan afiliasi, YBM PLN, PLN setempat, BPBD, hingga berbagai organisasi sosial yang memiliki pengalaman dalam penyaluran bantuan. Selain melalui program CSR dan LAZIS PLN NP, dukungan juga datang dari donasi karyawan yang dihimpun melalui Serikat Pekerja, PIKK, dan unit-unit PLN NP di seluruh Indonesia.
Hingga10 Desember 2025, bantuan PLN NP telah menjangkau lebih dari 18.000 penerima manfaat, yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini akan terus meningkat seiring penyaluran lanjutan yang diproyeksikan menjangkau lebih dari 50.000 penerima manfaat.
Bantuan mencakup kebutuhan dasar seperti bahan makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, popok, dan perlengkapan lainnya yang menjadi prioritas masyarakat terdampak. PLN NP juga menyediakan dukungan pendukung seperti sarana komunikasi, genset, perahu karet, BBM, ambulans, serta posko kesehatan lengkap dengan tenaga medis. Ke depan, PLN NP merencanakan dukungan tambahan berupa pemulihan fasilitas umum setelah kondisi mulai stabil.
Dalam proses penanganan awal, Direksi PLN NP turut hadir di lapangan. Direktur Pembangkit Gas PLN NP, Komang Parmita, melakukan peninjauan langsung ke unit-unit terdampak untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan penguatan moril, serta menyusun langkah percepatan pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat. Kehadiran Direksi ini sekaligus memastikan proses pemulihan berjalan sesuai prioritas dan kebutuhan di lapangan.
Seiring dengan itu, tim tanggap darurat PLN NP dari Kantor Pusat dan unit-unit sekitar terus melakukan inventarisasi kebutuhan, pemantauan kondisi operasional, dan percepatan pemulihan pembangkit yang terdampak bencana. Beberapa pembangkit yang sempat berhenti beroperasi kini mulai pulih dan kembali memasok listrik ke sistem kelistrikan PLN.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
“Kami memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan baik dan mendukung percepatan pemulihan di seluruh wilayah yang terdampak. Kolaborasi seluruh pihak sangat penting agar proses pemulihan berjalan optimal, baik bagi masyarakat maupun sistem kelistrikan,” ujarnya.
PLN NP akan terus memantau perkembangan kondisi dan memastikan proses penyaluran bantuan dilakukan secara berkelanjutan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait.(*)
Narahubung:
Harry Purnomo
Vice President Corporate Communication & CSR
PT PLN Nusantara Power
Telp. 031 8283180
Sekilas Tentang PT PLN Nusantara Power
PT PLN Nusantara Power adalah Subholding dari PT PLN (Persero) yang senantiasa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara Indonesia, serta mendorong perkembangan perekonomian nasional dengan menyediakan energi listrik yang bermutu tinggi, andal, dan ramah lingkungan. PT PLN Nusantara Power telah mengelola pembangkit di seluruh Indonesia dengan total kapasitas sebesar 18.573 MW. Dengan visi menjadi Perusahaan Pembangkitan yang…
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Kerusakan yang terjadi di sekitar area PLN NP UP Panda akibat bencana banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN Nusantara Power Komang Parmita (tengah berompi biru) mengunjungi karyawan PLN NP UP Pandan dan keluarganya yang terkena dampak bencana. Kehadirannya untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan dukungan moril, serta menyusun langkah strategis guna percepatan pemulihan listrik bagi masyarakat.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Proses memuat bantuan ke dalam pesawat yang dicarter PLN Nusantara Power untuk mengangkut kebutuhan bagi warga di sekitar Unit PLN NP terdampak bencara banjir dan tanah longsor yang masih sulit dijangkau dengan perjalanan darat.](https://daelpos.com/wp-content/uploads/2025/12/WhatsApp-Image-2025-12-11-at-11.41.48-1-225x129.jpeg)


