Anggota DPR: Kita Harus Ubah Mindset Masyarakat Dalam Menilai Koperasi

Saturday, 28 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.comi – Koperasi memiliki model usaha tumbuh dan besar atas usaha anggota dan memiliki kepengurusan yang kuat dalam menjalankan misi yang disesuaikan dengan perubahan bisnis dan pasar.

Hal itu diungkapkan anggota DPR RI Hj Nevi Zuarina, pada acara Forum Komunikasi bertema Koperasi Menjadi Salah Satu Kelembagaan Terdepan Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional, di Bukittinggi, Sumatera Barat, Sabtu (28/11).

Kegiatan ini merupakan wadah diskusi bagi KUMKM di Provinsi Sumatera Barat yang diharapkan dapat memberikan solusi terhadap permasalahan KUMKM, terutama yang terdampak pandemi Covid-19.

Di acara yang dihadiri 150 pelaku KUMKM yang berasal dari Sumatera Barat, Nevi mengatakan, seluruh komponen baik pemerintah, gerakan koperasi dan masyarakat saling bahu membahu untuk menjaga marwah perkoperasian.

Salah satu bentuk dukungan pemerintah terutama di masa pandemi Covid-19, melalui program Subsidi Bunga/Subsidi Margin untuk Kredit/Pembiayaan bagi UMKM (Non-KUR).

“Program ini sangat bermanfaat bagi koperasi yang debiturnya merupakan pelaku UMKM. Itu bukan pinjaman untuk tujuan konsumtif, khususnya bagi 539 ribu pelaku UMKM di Sumatera Barat,” kata Nevi.

Nevi menekankan bahwa kita harus mengubah mindset atau cara pandang masyarakat dalam melihat dan menilai koperasi, serta menciptakan iklim yang kondusif bagi pengembangan koperasi.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satriya mengatakan bahwa pihaknya telah menjalankan berbagai program untuk koperasi dan UMKM di Indonesia.

“Mayoritas adalah program untuk kemudahan berusaha koperasi dan UKM, serta berbagai bantuan untuk membantu KUMKM bangkit dari krisis pada pandemi Covid-19 ini,” ujar Eddy.

Ke depan, lanjut Eddy, koperasi akan didorong untuk fokus meningkatkan layanan kepada anggota melalui skema yang lebih responsif terhadap kebutuhan anggota, dan peningkatan kualitas manajemen koperasi.

See also  Selain Sumber Air Baku dan Irigasi, Bendung Kamijoro Menjadi Magnet Tujuan Wisata di Kabupaten Bantul

Sementara Asisten Deputi Pemetaan Kondisi dan Peluang Usaha, Kementerian Koperasi dan UKM Rahmadi menambahkan, koperasi yang hadir dapat memanfaatkan fasilitasi pemerintah berupa program Subsidi Bunga/Subsidi Margin untuk Kredit/Pembiayaan bagi UMKM (Non-KUR) yang tentunya akan membantu para debitur dalam mengangsur pinjaman ke koperasi.

Menurut Rahmadi, program ini bertujuan untuk melindungi, mempertahankan, dan meningkatkan ekonomi UMKM/debitur dalam menjalankan usahanya sebagai bagian dari upaya mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional.

Subsidi diberikan selama enam bulan terhitung mulai dari Mei hingga Oktober 2020.

Adapun besaran subsidi yang akan diberikan adalah berjenjang, tergantung plafon pinjaman masing-masing debitur. Rinciannya, plafon hingga Rp10 juta, maksimal subsidi sebesar 25% selama 6 bulan.

Plafon lebih dari Rp10 juta hingga Rp500 juta, 6% untuk tiga bulan pertama dan 3% untuk tiga bulan berikutnya. Plafon di atas Rp500 juta sampai Rp10 Miliar, 3% untuk tiga bulan pertama dan 2% untuk tiga bulan berikutnya.

Berita Terkait

Jasa Marga Lanjutkan Pembongkaran Tahap II Gerbang Tol Tebing Tinggi
Warga Aceh Kembali Jadi Korban TPPO di Kamboja, Keluarga Lapor ke Haji Uma
Menilik Keberhasilan Penerapan SPBE di Ujung Barat Indonesia
Pdt. Penrad Siagian Salurkan 1.000 Paket Bantuan untuk Korban Banjir Tapanuli Selatan
2. Penrad dan Kajari Sepakat: Netralitas Pilkada dan Konflik Lahan Perlu Penyelesaian Tegas
PT Jasamarga Bali Tol Pertahankan Penghargaan “Gold” pada BUMN CSR Award 2024 Provinsi Bali
Jalin Komunikasi dan Sinergi, Pemberitaan dan Media DPD RI Sambangi Media di Banten
Senator Mirah Kawal Aspirasi Ulama NTB Terkait Kantor MUI Provinsi NTB

Berita Terkait

Thursday, 9 January 2025 - 14:16 WIB

Jasa Marga Lanjutkan Pembongkaran Tahap II Gerbang Tol Tebing Tinggi

Wednesday, 8 January 2025 - 10:12 WIB

Warga Aceh Kembali Jadi Korban TPPO di Kamboja, Keluarga Lapor ke Haji Uma

Monday, 6 January 2025 - 13:20 WIB

Menilik Keberhasilan Penerapan SPBE di Ujung Barat Indonesia

Sunday, 22 December 2024 - 17:41 WIB

Pdt. Penrad Siagian Salurkan 1.000 Paket Bantuan untuk Korban Banjir Tapanuli Selatan

Thursday, 19 December 2024 - 16:04 WIB

2. Penrad dan Kajari Sepakat: Netralitas Pilkada dan Konflik Lahan Perlu Penyelesaian Tegas

Berita Terbaru

Berita Utama

Pernyataan Menperin Terkait TKDN Apple

Friday, 10 Jan 2025 - 09:57 WIB