Ridwan Kamil: Tol Cisumdawu Tuntas Tahun Ini, Wilayah Bandara Kertajati

Monday, 29 March 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Ilustrasi / Net

Foto Ilustrasi / Net

DAELPOS.com – Pembangunan Tol Cisumdawu yang menghubungkan Kota Bandung hingga Bandara Kertajati diperkirakan akan tuntas pada Desember 2021 mendatang. Artinya, mobilitas warga menuju bandara tersebut akan menjadi lebih mudah sekaligus mengoptimalkan pemanfaatan bandara serta semakin mempercepat pengembangan kawasan di sekitar bandara secara keseluruhan.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang memberikan keterangan bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, selepas mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo dan sejumlah jajaran terkait lainnya menjelaskan bahwa pengembangan kawasan Kertajati nantinya juga akan berkaitan dengan pengembangan kawasan metropolitan Rebana (Cirebon-Patimban-Kertajati).

“Saya sampaikan bahwa Kertajati itu berada dalam sebuah kawasan strategis yang kita sebut Rebana, yaitu singkatan dari kawasan Cirebon, Patimban, dan Kertajati. Di dalamnya akan hadir 13 kota industri baru dan beberapa di antaranya adalah Patimban dengan kota maritimnya dan Kertajati dengan konsep aerocity-nya,” ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, 29 Maret 2021.

Ridwan Kamil mengatakan, pengembangan kawasan regional metropolitan Rebana ini apabila sudah beroperasi penuh dapat memberikan sumbangsih sebesar satu persen bagi pertumbuhan ekonomi nasional yang diperkirakan akan tercapai pada sepuluh tahun ke depan.

“Oleh karena itu, Bapak Presiden setuju dan akan mem-follow up melalui Perpres Percepatan Pembangunan Jawa Barat untuk menjadi dasar hukum pemerintah pusat melakukan intervensi infrastruktur di kawasan itu,” imbuhnya.

Selain itu, seiring dengan pembangunan Tol Cisumdawu yang akan memudahkan mobilitas menuju Bandara Kertajati dan wilayah sekitarnya, Gubernur Jawa Barat juga menjelaskan mengenai potensi pemanfaatan Bandara Kertajati yang tidak hanya dapat digunakan untuk mendukung sektor mobilitas penumpang.

Berdasarkan pembahasan dalam rapat terbatas, diketahui bahwa wilayah sekitar Bandara Kertajati juga dapat dikembangkan untuk mendukung bisnis dari sektor nonpenumpang seperti kargo hingga perawatan pesawat.

See also  Jabar-Sorong Bersatu Kembangkan Potensi Daerah

“Tadi dibahas agar Kertajati fokus juga di bisnis-bisnis nonpenumpang. Kargo sudah dimulai. Yang terbesar akan dikonsolidasikan oleh Pak Menteri Perhubungan adalah MRO (maintenance, repair, and overhaul) sehingga semua pesawat di Indonesia nanti bisa difasilitasi maintenance-nya di sana termasuk TNI AU,” ucap Ridwan Kamil.

Presiden Joko Widodo juga mengarahkan agar PT Dirgantara Indonesia dan PT Pindad yang berada di Kota Bandung untuk dapat direlokasi ke kawasan aerocity Kertajati sehingga kawasan yang ditempati industri tersebut saat ini dapat digunakan untuk sektor bisnis yang dinilai lebih relevan dengan wilayah geografis Kota Bandung, misalnya seperti pariwisata.

“Konsolidasi-konsolidasi industri luar biasa ini insyaallah yang memberikan rasa optimisme. Cisumdawu Desember selesai, maka bandara dan kawasannya akan berkembang pesat,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkap bahwa Tol Cisumdawu akan dapat diselesaikan pada Desember 2021 ini. Selain itu, Bandara Kertajati nantinya juga akan dioptimalkan untuk melayani pemberangkatan sejumlah jemaah umrah dan haji dari wilayah sekitar.

“Kertajati sebagai suatu bandara akan menjadi lengkap karena tol Cisumdawu dari Bandung ke Kertajati itu akan selesai di Desember 2021. Artinya pergerakan penumpang di Kertajati akan menjadi lebih baik pada saat setelah Desember 2021. Nanti paling tidak umrah dan haji semua warga Jawa Barat dan Jawa Tengah bagian timur itu kita konsentrasikan di Kertajati,” ujar Menhub.

Berita Terkait

Senator Agita Nurfianti Dorong Optimalisasi & Pemeliharaan Sawah Non-Aktif di Jabar
DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim
Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi
BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi

Berita Terkait

Wednesday, 9 July 2025 - 14:00 WIB

Senator Agita Nurfianti Dorong Optimalisasi & Pemeliharaan Sawah Non-Aktif di Jabar

Monday, 7 July 2025 - 21:20 WIB

DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

Friday, 4 July 2025 - 07:27 WIB

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Berita Terbaru