PAN Bersihkan Kementan dari Mafia Pemburu Rente Impor Pangan!

Friday, 24 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS,com – Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Haerudin, meminta Kementerian Pertanian (Kementan) membersihkan jajaran internalnya dari pemburu rente impor pangan. Hal itu disampaikan dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI bersama Kementan Senin (20/09/2021).

“Banyak petani kita yang tadinya mandiri menjadi bangkrut akibat kebijakan pemerintah, karena di ruang kebijakan internal Kementerian Pertanian ada sekelompok orang dan mafia yang berharap keuntungan dengan cara mudah untuk memburu rente dari ruang kekuasaan melalui kebijakan impor pangan,” ujar Haerudin, Jumat (24/9/2021).

Haerudin menyoroti persoalan impor pangan terkesan memenuhi rasa keinginan sekelompok pihak saja, bukan berdasarkan pada kebutuhan terhadap ketersedian pangan tertentu yang mengharuskan pemerintah melakukan impor pangan.

“Saya berharap Kementan bisa bijaksana dalam membuat kebijakan yang mampu memberikan kesejahteraan bagi para petani,” ungkapnya.

Haerudin juga berharap ditengah kondisi turunnya anggaran di sektor pertanian, Kementerian Pertanian harus melakukan inovasi dalam program-program yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan petani.

Dirinya meminta Kementan membuat program strategis yang dapat melibatkan banyak pihak dengan pendekatan program padat karya.

“Pangan merupakan pertahanan hidup matinya sebuah bangsa sehingga perlu keseriusan dalam pengelolaannya,” katanya.

Pada kesempatan terakhir Haerudin menyoroti ketidakhadiran Menteri Pertanian dan Empat Direktur Jenderal (Dirjen) Kementan dalam Rapat Kerja tersebut.

Menurutnya, DPR sebagai Lembaga Negara yang posisinya sejajar dengan Presiden sementara Menteri sebagai pembantu Presiden.

“Dengan demikian ketidakhadiran Menteri dalam rapat kerja bersama DPR dapat mengganggu secara politik karena ketidakhadirannya dapat dianggap merendahkan posisi DPR,” pungkasnya.

See also  Kader NasDem Harus Jadi Pelopor Vaksinasi

Berita Terkait

Aktifkan Kembali Partai Patriot
Tutup Munas PKS, Prabowo: Politik Adalah Upaya Memperbaiki Kehidupan Rakyat
Direktur HAI: Istana Jangan Diam Isu Pergantian Kapolri Harus Segera Diluruskan
Haidar Alwi: Muhammadiyah Jangan Terjebak Sesat Pikir dalam Tuntutan Copot Kapolri.
Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Palembang
Operasi Intelijen Asing di Balik Kerusuhan Demo DPR
Bersama AHY, Wamen Viva Yoga Lepas Tim Ekspedisi Patriot ke 154 Kawasan Transmigrasi
Pimpinan MPR Unsur DPD Laporkan Hasil Kinerja Tahunan ke Sidang Paripurna

Berita Terkait

Monday, 27 October 2025 - 16:43 WIB

Aktifkan Kembali Partai Patriot

Monday, 29 September 2025 - 17:23 WIB

Tutup Munas PKS, Prabowo: Politik Adalah Upaya Memperbaiki Kehidupan Rakyat

Saturday, 13 September 2025 - 16:34 WIB

Direktur HAI: Istana Jangan Diam Isu Pergantian Kapolri Harus Segera Diluruskan

Wednesday, 3 September 2025 - 09:30 WIB

Haidar Alwi: Muhammadiyah Jangan Terjebak Sesat Pikir dalam Tuntutan Copot Kapolri.

Monday, 1 September 2025 - 20:59 WIB

Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Palembang

Berita Terbaru

(Foto: BPMI Setpres)

Berita Utama

Prabowo Hadiri KTT APEC 2025, Kuatkan Kerja Sama Kawasan

Friday, 31 Oct 2025 - 12:46 WIB

foto ist

Berita Utama

APBD 2026 DKI Disepakati: Rp81,3 T

Friday, 31 Oct 2025 - 12:38 WIB