Rusia Perketat Pasokan Gas Ke Eropa, Peluang Indonesia Merebut Pasar

Wednesday, 13 July 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kebijakan Rusia yang terus memperketat pasokan gas ke negara-negara Uni Eropa, bisa menjadi peluang besar bagi Indonesia untuk memasok kebutuhan energi negara-negara Uni Eropa. Mengingat Indonesia merupakan negara yang kaya akan gas, bahkan Indonesia sendiri memiliki target 12 BSCFD pada tahun 2030.

Menurut anggota Komisi VII DPR RI Yulian Gunhar, Indonesia berpeluang merebut pasar energi Eropa, seperti gas yang saat ini tengah dibayangi penghentian pasokan dari Rusia, sebagai dampak sanksi yang dijatuhkan negara-negara Barat terhadap negeri beruang merah tersebut.

“Indonesia harus bisa secepatnya mengambil peluang sebagai pemasok energi seperti gas yang dibutuhkan negara Barat. Apalagi ke depannya, negara Uni Eropa ingin mengurangi ketergantungannya terhadap pasokan gas dari Rusia yang mencapai 40% dari total kebutuhan kawasan tersebut,”katanya dalam keterangan kepada media, Rabu (13/7/2022).

Legislator  PDI Perjuangan itu menambahkan bahwa situasi geopolitik di kawasan Eropa ini menjadi kesempatan emas bagi Indonesia untuk merebut pasar energi. Indonesia sendiri menurutnya, sampai semester I 2022, telah memproduksi Liquefied Natural Gas (LNG) sebanyak 42 kargo.

“Dari 42 kargo LNG itu, untuk kebutuhan domestik yakni mencapai 27,4 kargo dan ekspor 14,6 kargo. Namun ampai pada Juni 2022, ternyata belum ada negara-negara Eropa yang melirik gas dari Indonesia itu,” katanya.

Oleh sebab itu, Gunhar mendorong Kementerian ESDM dan SKK Migas pro aktif dalam menjaring pembeli dari Eropa. Mengingat Rusia terus menambah daftar negara Uni Eropa yang  mengalami penghentian penyaluran gas.

“Dengan keberhasilan mengambil pasar energi di negara-negara Barat, maka Indonesia berpeluang menambah pendapatan nasional yang dibutuhkan bagi pemulihan ekonomi pasca pandemi,” pungkasnya.

See also  Anggota DPD RI Kritisi Praktik Politik Uang yang Semakin Vulgar di Pemilu

Berita Terkait

Aktifkan Kembali Partai Patriot
Tutup Munas PKS, Prabowo: Politik Adalah Upaya Memperbaiki Kehidupan Rakyat
Direktur HAI: Istana Jangan Diam Isu Pergantian Kapolri Harus Segera Diluruskan
Haidar Alwi: Muhammadiyah Jangan Terjebak Sesat Pikir dalam Tuntutan Copot Kapolri.
Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Palembang
Operasi Intelijen Asing di Balik Kerusuhan Demo DPR
Bersama AHY, Wamen Viva Yoga Lepas Tim Ekspedisi Patriot ke 154 Kawasan Transmigrasi
Pimpinan MPR Unsur DPD Laporkan Hasil Kinerja Tahunan ke Sidang Paripurna

Berita Terkait

Monday, 27 October 2025 - 16:43 WIB

Aktifkan Kembali Partai Patriot

Monday, 29 September 2025 - 17:23 WIB

Tutup Munas PKS, Prabowo: Politik Adalah Upaya Memperbaiki Kehidupan Rakyat

Saturday, 13 September 2025 - 16:34 WIB

Direktur HAI: Istana Jangan Diam Isu Pergantian Kapolri Harus Segera Diluruskan

Wednesday, 3 September 2025 - 09:30 WIB

Haidar Alwi: Muhammadiyah Jangan Terjebak Sesat Pikir dalam Tuntutan Copot Kapolri.

Monday, 1 September 2025 - 20:59 WIB

Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Palembang

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Pemprov DKI Siapkan Belajar Daring dan Psikososial Siswa SMAN 72

Sunday, 9 Nov 2025 - 21:13 WIB

Berita Utama

Pakai Dana Desa, Cilame Sukses Bangun Desa Tematik Ikan Nila

Sunday, 9 Nov 2025 - 21:04 WIB