Mendes Yandri Optimistis Program Ketahanan Pangan Bisa Diwujudkan dengan Kerja Keras

Thursday, 21 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto hadiri peluncuran Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan di Desa Bulakan, Kecamatan Gunung Kencana, Lebak, Banten, Rabu (20/11/2024)

Mendes Yandri menyebut kegiatan ini sangat bersejarah dan memulai program Ketahanan Pangan ini dari Banten, Tanah Para Jawara.

“Ini menandakan jika kerja kita benar dan kerja ikhlas,” kata Mendes Yandri.

Program Ketahanan Pangan ini telah didukung penuh Kementerian Pertanian dan TNI/Polri dengan adanya Gugus Tugas ini.

“Kekurangan kita sudah tidak ada lagi, dari sisi SDM sudah luar biasa dan Sumber Daya Alam tidak terhingga,” kata Mendes Yandri.

Untuk itu, Mendes Yandri mengajak seluruh warga desa untuk kerja keras membangun desa karena 73 persen penduduk Indonesia itu ada di desa.

Jika bangun desa, kata Mendes Yandri, maka kita telah membangun Indonesia.

Selain itu, Mendes Yandri mengajak untuk menyukseskan program Presiden Prabowo Subianto yaitu Ketahanan Pangan dan Swasembada Pangan.

Mendes Yandri pun kembali mengajak para Sarjana untuk kembali membangun desa dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki oleh desa.

“Mari kita bangun desa, mari jadi orang desa tapi penghasilan lebih dari orang kota,” kata Mendes Yandri.

Mendes Yandri berharap nantinya desa bisa mengambil bagian dalam program besar Presiden Prabowo yaitu Makan Bergizi Gratis.

Desa, kata Mendes Yandri, tidak boleh jadi penonton jadi harus mengambil peran dengan produk unggulan yang dimiliki.

Mendes Yandri optimistis jika kerja keras dan kolaborasi yang dilakukan ini maka Ketahanan Pangan di Indonesia bisa diwujudkan.

Sementara itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan siap memberikan alat dan mesin pertanian (alsintan) yang diminta Gugus Tugas Polri dalam mendukung ketahanan pangan.

See also  KPK Tetapkan Tersangka Dalam Perkara Menghalangi Penyidikan Nurhadi

Mentan Amran mengatakan mulai Januari 2025 pihaknya akan memberikan 1.000 alsintan.

Mentan Amran menegaskan jika pihaknya telah memastikan jika petani cukup perlihatkan KTP untuk dapatkan pupuk.

Pada kesempatan itu, Mendes Yandri, Mentan Amran, Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Kapolda Banten Suyudi Ario Seto dan sejumlah pihak lakukan penanaman perdana jagung.

Turut hadir mendampingi Mendes Yandri, Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid, Dirjen PPDR Nugroho Setijo Nagoro dan Pejabat Tinggu Pratama di lingkungan Kemendes PDT.

Berita Terkait

Tiba di Inggris, Presiden Prabowo Subianto akan Hadiri Undangan Raja Charles III hingga PM Keir Starmer
Menag Sebut Banyak Perceraian Karena Judol dan Politik
Mentan Amran Gerak Cepat Bentuk Brigade Swasembada Pangan
Nobar Timnas Indonesia Jadi Obat Duka Pengungsi Erupsi Lewotobi
Prabowo Subianto Hadiri KTT G20 di Brasil
Menteri Investasi-Mentras Kolaborasi Kembangkan Kawasan Transmigrasi
Menteri PU dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bahas Program Pembangunan Infrastruktur 2025
Aspar Raih Perak di Neom IFSC Master 2024
Tag :

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 14:02 WIB

Tiba di Inggris, Presiden Prabowo Subianto akan Hadiri Undangan Raja Charles III hingga PM Keir Starmer

Thursday, 21 November 2024 - 13:41 WIB

Menag Sebut Banyak Perceraian Karena Judol dan Politik

Wednesday, 20 November 2024 - 14:03 WIB

Mentan Amran Gerak Cepat Bentuk Brigade Swasembada Pangan

Wednesday, 20 November 2024 - 13:54 WIB

Nobar Timnas Indonesia Jadi Obat Duka Pengungsi Erupsi Lewotobi

Tuesday, 19 November 2024 - 13:32 WIB

Prabowo Subianto Hadiri KTT G20 di Brasil

Berita Terbaru

News

Dapat Hibah 5 juta blanko, Cetak KTP hanya 15 menit

Thursday, 21 Nov 2024 - 13:54 WIB

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar / foto ist

Berita Utama

Menag Sebut Banyak Perceraian Karena Judol dan Politik

Thursday, 21 Nov 2024 - 13:41 WIB

Berita Terbaru

ASDP Siap Sambut Nataru, Maksimalkan Layanan Penyeberangan Jawa-Bali

Thursday, 21 Nov 2024 - 13:36 WIB