Mendes Yandri Ajak Kader Muhammadiyah Bersinergi Majukan Setiap Desa di Indonesia

Saturday, 21 December 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto saat menjadi keynote speaker dalam agenda Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (21/12/2024). Hadir mendampingi Mendes Yandri, Penasihat DWP Kemendes PDT, Ratu Rachmatu Zakiyah, Staf Khusus Menteri Khoirul Huda dan Zainudin Maliki.


Dok. Sigit Purwanto / Humas Kemendes PDT

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto saat menjadi keynote speaker dalam agenda Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (21/12/2024). Hadir mendampingi Mendes Yandri, Penasihat DWP Kemendes PDT, Ratu Rachmatu Zakiyah, Staf Khusus Menteri Khoirul Huda dan Zainudin Maliki. Dok. Sigit Purwanto / Humas Kemendes PDT

 

DAELPOS.com – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengajak kader persyarikatan Muhammadiyah turun ke setiap pelosok desa di Indonesia, demi mewujudkan desa maju secara pendidikan dan berdaya saing secara ekonomi.

Kader Muhammadiyah diharapkan mampu berkolaborasi bersama pemerintah, dalam mengembangkan kebijakan publik yang adaptif dengan tetap berorientasi pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi masa depan.

“Izinkan saya untuk menyampaikan bidang saya hari ini, yang ujungnya nanti apa yang bisa kita kolaborasikan antara Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dengan persyaratikatan Muhammadiyah,” ungkap Mendes Yandri saat menjadi keynote speaker dalam agenda Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (21/12/2024).

Lebih luas, Mendes Yandri menerangkan, terdapat beberapa peran yang dapat dilaksanakan kader Muhammadiyah, seperti menjembatani lahirnya komunikasi kebijakan publik.

Tentu melalui survei dan riset yang langsung bersentuhan dengan masyarakat serta memberi solusi untuk masalah sosial di desa secara logis dan realistis.

Selain itu kata Mendes Yandri, turunnya kader militan Muhammiyah ke desa ini pula, diharapkan transfer pengetahuan kebijakan publik dapat berkembang hingga menemukan formula yang tepat untuk diterapkan di tengah masyarakat sesuai karakter masing-masing desa.

“Di Jawa Tengah, ada tujuh ribu delapan ratus sembilan desa. Bayangkan saja pak, kalau kader Muhammadiyah masuk ke setiap desa di jawa tengah ini pak, berarti hampir delapan ribu muhammiyah bergerak di akar rumput pemerintahan paling bawah di jawa tengah,” ungkap mantan Wakil Ketua MPR RI ini.

Mendes Yandri mencontohkan, salah satu Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) di Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur yang sukses melakukan ekspor Kendang Jembe dari kulit sapi ke China.

See also  Tinjau Penataan Kawasan Taman Anggrek Kebun Raya Bogor, Menteri Basuki Tekankan Kualitas Pekerjaan

Mendes Yandri menilai kader Muhammadiyah punya kapasitas untuk memanfaatkan potensi besar itu sebagai bahan replikasi, dan menjadikan pola pendampingan yang sukses di desa tersebut sebagai role model untuk diterapkan ke desa-desa lainnya di Indonesia.

“Saya keliling di hampir empat puluh dua titik pak. Saya juga banyak menemukan desa-desa yang sangat maju, itu bisa kita contoh, bisa kita replikasi. Seperti desa ngoran di Blitar, yang dulunya miskin, sekarang punya BUM Des yang berpenghasilan bersih senilai delapan belas miliar pertahun,” jelas mantan Anggota DPR RI itu.

“Kader Muhammdiyah ini kan top-top. Bagus SDM dan di bidang pendidikannya. Jadi kalau bisa maksud saya nanti, saya akan membumikan atau memasifkan BUM Des ini di seluruh desa di Indonesia,” pungkasnya.

Hadir mendampingi Mendes Yandri, Penasihat DWP Kemendes PDT, Ratu Rachmatu Zakiyah, Staf Khusus Menteri Khoirul Huda dan Zainudin Maliki.

Berita Terkait

Kementerian PU Terjunkan 402 Relawan CPNS dan PNS ke Aceh, Sumut, dan Sumbar
Dari Gunung Nago ke Sibolga, Hutama Karya Dorong Pemulihan Akses dan Kebutuhan Dasar
Kementerian PU Pastikan Kesiapan Infrastruktur di Sulsel Jelang Nataru 2025/2026
Kurangi Potensi Genangan Air, Kementerian PU Perkuat Sistem Drainase Underpass Joglo
Pertamina Salurkan Bantuan Air Bersih di Aceh dan Sumatra
Tinjau Banjir Langkat, Presiden Prabowo Didampingi Menteri Dody
Diskusi Lintas Sektor Persiapan Nataru, Hutama Karya Siap Optimalkan Sumber Daya
Jelang Libur Nataru 2025/2026, Kementerian PU Pastikan Kesiapan Tol Bocimi
Tag :

Berita Terkait

Friday, 19 December 2025 - 07:18 WIB

Kementerian PU Terjunkan 402 Relawan CPNS dan PNS ke Aceh, Sumut, dan Sumbar

Thursday, 18 December 2025 - 22:52 WIB

Dari Gunung Nago ke Sibolga, Hutama Karya Dorong Pemulihan Akses dan Kebutuhan Dasar

Thursday, 18 December 2025 - 21:08 WIB

Kementerian PU Pastikan Kesiapan Infrastruktur di Sulsel Jelang Nataru 2025/2026

Monday, 15 December 2025 - 06:54 WIB

Kurangi Potensi Genangan Air, Kementerian PU Perkuat Sistem Drainase Underpass Joglo

Monday, 15 December 2025 - 06:48 WIB

Pertamina Salurkan Bantuan Air Bersih di Aceh dan Sumatra

Berita Terbaru

Nasional

H-6 Nataru: Volume Lalu Lintas MBZ Mulai Meningkat

Saturday, 20 Dec 2025 - 12:10 WIB