Wamen PU Dampingi Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Universitas Syeikh Nawawi di Banten, Selesai April 2025

Thursday, 6 March 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mendampingi Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka meninjau pembangunan Universitas Syeikh Nawawi Banten, Kamis (06/03/2025). Dalam peninjauan ini, Wapres Gibran ingin memastikan pembangunan fasilitas pendidikan tinggi ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan target.

Saat ini, progress pembangunan Universitas Syeikh Nawawi Banten telah mencapai 84% dan ditargetkan selesai pada April 2025. Wamen Diana berpesan, agar dalam penyelesaian konstruksi tetap memperhatikan kualitas dan kerapihan bangunan.

“Mohon dikerjakan sesuai dengan desain, diperhatikan juga kualitas, estetika dan lingkungannya. Bisa ditambahkan tanaman agar terkesan teduh,” pesan Wamen Diana.

Direktur Prasarana Strategis Kementerian PU Essy Asiah menerangkan, dalam pembangunan Universitas Syeikh Nawawi, Kementerian PU melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Banten, Direktorat Jenderal Cipta Karya membangun 3 gedung utama dan 2 bangunan pendukung. Gedung utamanya meliputi Gedung Rektorat, Fakultas dan Masjid. Sementara, bangunan pendukungnya yaitu power house dan ruang pompa.

“Gedung Rektorat dapat menampung sekitar 300 dosen di Universitas Syeikh Nawawi. Sementara, gedung Fakultas yang berada di belakangnya mampu menampung sekitar 3.500 mahasiswa yang terbagi menjadi 3 lantai. Pada masing-masing lantai, terdapat fasilitas berupa ruang kelas, laboratorium, hingga musala. Untuk masjidnya sendiri, dapat menampung sekitar 900 hingga 1.110 jamaah,” terang Essy.

“Universitas Syeikh Nawawi Banten dibangun di atas lahan seluas 10,02 hektar, dengan luas lahan yang telah dikerjakan adalah
2,83 hektar. Sisanya, perlu dilakukan pengembangan di masa mendatang. Untuk memenuhi target penyelesaian pada April 2025, Kementerian PU juga telah melakukan penambahan jumlah tenaga kerja, sehingga total pekerja saat ini adalah 180 orang,” tambah Essy.

Kepala BPPW Banten Luciana Angelin Narua juga menambahkan, Universitas Syeikh Nawawi di Banten ini dibangun mulai Juni 2024 dengan kontrak pekerjaan selama 300 hari kalender. “Pembangunannya membutuhkan anggaran sebesar Rp159,99 miliar. Dan dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (persero) dengan manajemen konstruksi PT Citra Diecona – PT Esa Pratama KSO,” tambah Luciana.

See also  Gus Halim: Kerja Keras Layani Warga Desa di Bulan Puasa Itu Ibadah

Rektor Universitas Syeikh Nawawi Banten Siti Haniatunnisa berterimakasih kepada Kementerian PU atas pembangunan fasilitas pendidikan tinggi di kawasan Tanara, Banten. Menurutnya, pembangunan universitas ini telah lama dinantikan oleh masyarakat dan mahasiswa.

“Pembangunan ini sangat diharapkan karena belum banyak perguruan tinggi di kawasan ini. Dan juga Syeikh Nawawi sendiri merupakan seorang ulama besar yang menjadi kebanggaan masyarakat Banten. Sehingga diharapkan, dengan adanya universitas ini akan membawa nama dan keilmuan beliau secara lebih luas hingga ke seluruh Indonesia, bahkan secara global. Kita harapkan bersama, pembangunannya dapat segera selesai dan membawa manfaat bagi masyarakat,” tandas Siti Haniatunnisa. (*)

Banten – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mendampingi Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka meninjau pembangunan Universitas Syeikh Nawawi Banten, Kamis (06/03/2025). Dalam peninjauan ini, Wapres Gibran ingin memastikan pembangunan fasilitas pendidikan tinggi ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan target.

Saat ini, progress pembangunan Universitas Syeikh Nawawi Banten telah mencapai 84% dan ditargetkan selesai pada April 2025. Wamen Diana berpesan, agar dalam penyelesaian konstruksi tetap memperhatikan kualitas dan kerapihan bangunan.

“Mohon dikerjakan sesuai dengan desain, diperhatikan juga kualitas, estetika dan lingkungannya. Bisa ditambahkan tanaman agar terkesan teduh,” pesan Wamen Diana.

Direktur Prasarana Strategis Kementerian PU Essy Asiah menerangkan, dalam pembangunan Universitas Syeikh Nawawi, Kementerian PU melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Banten, Direktorat Jenderal Cipta Karya membangun 3 gedung utama dan 2 bangunan pendukung. Gedung utamanya meliputi Gedung Rektorat, Fakultas dan Masjid. Sementara, bangunan pendukungnya yaitu power house dan ruang pompa.

“Gedung Rektorat dapat menampung sekitar 300 dosen di Universitas Syeikh Nawawi. Sementara, gedung Fakultas yang berada di belakangnya mampu menampung sekitar 3.500 mahasiswa yang terbagi menjadi 3 lantai. Pada masing-masing lantai, terdapat fasilitas berupa ruang kelas, laboratorium, hingga musala. Untuk masjidnya sendiri, dapat menampung sekitar 900 hingga 1.110 jamaah,” terang Essy.

See also  Melestarikan Kain Ulos Sebagai Dukungan Bagi Pengembangan 5 Destinasi Wisata Super Prioritas

“Universitas Syeikh Nawawi Banten dibangun di atas lahan seluas 10,02 hektar, dengan luas lahan yang telah dikerjakan adalah
2,83 hektar. Sisanya, perlu dilakukan pengembangan di masa mendatang. Untuk memenuhi target penyelesaian pada April 2025, Kementerian PU juga telah melakukan penambahan jumlah tenaga kerja, sehingga total pekerja saat ini adalah 180 orang,” tambah Essy.

Kepala BPPW Banten Luciana Angelin Narua juga menambahkan, Universitas Syeikh Nawawi di Banten ini dibangun mulai Juni 2024 dengan kontrak pekerjaan selama 300 hari kalender. “Pembangunannya membutuhkan anggaran sebesar Rp159,99 miliar. Dan dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana PT Brantas Abipraya (persero) dengan manajemen konstruksi PT Citra Diecona – PT Esa Pratama KSO,” tambah Luciana.

Rektor Universitas Syeikh Nawawi Banten Siti Haniatunnisa berterimakasih kepada Kementerian PU atas pembangunan fasilitas pendidikan tinggi di kawasan Tanara, Banten. Menurutnya, pembangunan universitas ini telah lama dinantikan oleh masyarakat dan mahasiswa.

“Pembangunan ini sangat diharapkan karena belum banyak perguruan tinggi di kawasan ini. Dan juga Syeikh Nawawi sendiri merupakan seorang ulama besar yang menjadi kebanggaan masyarakat Banten. Sehingga diharapkan, dengan adanya universitas ini akan membawa nama dan keilmuan beliau secara lebih luas hingga ke seluruh Indonesia, bahkan secara global. Kita harapkan bersama, pembangunannya dapat segera selesai dan membawa manfaat bagi masyarakat,” tandas Siti Haniatunnisa. (*)

Berita Terkait

Wamendes Ariza: Semua Harus Peduli, Turun dan Bangun Desa
Dukung Pembentukan Koperasi Desa, Wamendes Ariza: Sumber Pembiayaan Bukan Hanya dari Dana Desa
Perkuat Ruang Siber, Kementerian PANRB Dukung Penguatan Kelembagaan BSSN
Dibentuk Kopdes Merah Putih, Wamen Viva Yoga: Koperasi Di Kawasan Transmigrasi Ikut Berkontribusi dalam Menciptakan Pertumbuhan Ekonomi Baru
Pemerintah-DPR Sepakat Angkat CASN Tahun 2024 Termasuk Tenaga Non-ASN
BAP DPD RI Mediasi Masalah Agraria dan Pensiunan BRI dengan Kementerian/Lembaga
Kolaborasi dan Sinergi Bantu Banjir Jakarta, Bogor dan Bekasi
Sultan Apresiasi Pemerintah Intervensi Penurunan Harga Tiket Pesawat

Berita Terkait

Saturday, 8 March 2025 - 08:11 WIB

Wamendes Ariza: Semua Harus Peduli, Turun dan Bangun Desa

Thursday, 6 March 2025 - 21:11 WIB

Wamen PU Dampingi Wapres Gibran Tinjau Pembangunan Universitas Syeikh Nawawi di Banten, Selesai April 2025

Thursday, 6 March 2025 - 21:02 WIB

Dukung Pembentukan Koperasi Desa, Wamendes Ariza: Sumber Pembiayaan Bukan Hanya dari Dana Desa

Thursday, 6 March 2025 - 20:15 WIB

Perkuat Ruang Siber, Kementerian PANRB Dukung Penguatan Kelembagaan BSSN

Thursday, 6 March 2025 - 17:58 WIB

Dibentuk Kopdes Merah Putih, Wamen Viva Yoga: Koperasi Di Kawasan Transmigrasi Ikut Berkontribusi dalam Menciptakan Pertumbuhan Ekonomi Baru

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

RAFI 2025: Menteri ESDM Cek Langsung Stok dan Kualitas BBM di Baubau

Sunday, 9 Mar 2025 - 18:54 WIB

Berita Terbaru

Temasek Sukses Lantaran Integritas

Sunday, 9 Mar 2025 - 13:00 WIB