Mensos Juliari Pastikan Kebutuhan Korban Banjir Masamba Terpenuhi

Sunday, 19 July 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Pemerintah melalui Kementerian Sosial memastikan seluruh kebutuhan masyarakat terdampak banjir bandang di Masamba kabupaten Luwu Utara terpenuhi. Untuk itu, Menteri Sosial Juliari P Batubara meminta bupati memastikan kebutuhan apa saja yang mendesak bagi masyarakat.

“Ibu bapak sekalian tidak perlu ragu komitmen Presiden Jokowi dalam mewujudkan negara hadir membantu warga disetiap bencana seperti di Luwu Utara ini. Ibu Bupati tidak perlu sungkan atau ragu jika membutuhkan tambahan bantuan dari kami. Kami siap menambah,” kata Menteri Sosial Juliari P Batubara saat menyerahkan santunan korban meninggal di kantor Bupati Luwu Utara, hari ini.

Kebutuhan pengungsi yang paling mendasar saat ini, dikatakan Ari adalah makanan dan air bersih. Untuk itu, ia memastikan dapur umum yang dioperasikan personil Taruna Siaga Bencana (TAGANA) tidak akan berhenti memasak makanan buat para pengungsi.

“Saya perintahkan TAGANA memasak secara maksimal. Dapur umum yang saya tinjau ini dipastikan terus melayani suplay makanan,” imbuhnya.

Bantuan yang diberikan Kemensos hingga saat ini mencapai 2 miliar rupiah. Jumlah tersebut terdiri dari bantuan logistik, peralatan kebersihan dan santunan korban meninggal dunia. Dikatakan Mensos bantuan ini akan bertambah seiring masih adanya korban yang belum diketemukan.

“Kita pastikan semua korban meninggal dunia dapat santunan. Hingga saat ini telah diberikan santunan kepada 23 ahli waris. Ini bisa kita tambah,” imbuh Mantan Ketua IMI dua periode ini.

Kedatangan Menteri Sosial ke kabupaten Luwu Utara didampingi Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Pepen Nazaruddin dan Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Safii Nasution.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah jumlah korban meninggal dunia yang telah diketemukan dan teridentifikasi sebanyak 32 orang. Sedangkan sebanyak 16 orang masih dalam pencairan.

See also  Kenaikan Tukin, Gus Halim: Momentum Peningkatan Semangat Kerja

Dukungan Psikososial

Selain memberikan bantuan berupa materiil, Kemensos juga menerjunkan tim layanan dukungan psiokososial (LDP) untuk memulihkan trauma pengungsi terutama anak-anak.

Layanan ini menjadi salah satu sarana bagi anak-anak yang mengungsi agar tidak terguncang jiwanya atau mengalami stres. Pemulihan secara psikososial ini sudah dilakukan sejak hari pertama bencana banjir terjadi.

“Jadi dukungan psikososial itu adalah kontak awal. Nah, bantuan psikososial dari sejak kejadian sudah datang. Kehadiran kita sebenarnya sudah memberikan penguatan,” jelas Mensos Juliari.

Bapak dua anak ini sempat melakukan dialog dan bercanda dengan anak-anak di pengungsian. Mensos pun tidak segan-segan untuk menggendong anak-anak dan memberikan makanan serta alat permainan. Sembari menghibur anak-anak di pengungsian, ia juga melakukan dialog dengan ibu-ibu di masjid samping kantor bupati yang dijadikan tempat pengungsian.

Sementara, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos RI Pepen Nazaruddin mengatakan kemensos akan melakukan kegiatan psikososial yang terkonstruksi.

“Beberapa waktu setelah tiga minggu dari kegiatan yang sekarang, tim LDP akan memberikan lagi asesmen kira-kira bagaimana kondisinya. Kalau ternyata mereka sudah butuh kegiatan sekolah, berarti kita berkoordinasi dengan dinas pendidikan untuk membuat sekolah darurat becana dengan memperhatikan protokol kesehatan. Bisa secara online,” ujarnya.

Pepen menjelaskan adanya tim LDP ini, anak-anak di pengungsian diharapkan lebih tenang menghadapi bencana yang bahkan merusak tempat tinggal mereka. 

“Tim LDP akan menjangkau seluruh wilayah terdampak banjir bandang di Masamba kabupaten Luwu Utara, mereka bertugas memberikan rasa nyaman kepada korban banjir,” tambah Pepen.

Sementara itu, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani mengaku senang dengan perhatian yang lebih diberikan Presiden Jokowi melalui Menteri Sosial.

“Perhatian yang besar dari Presiden ini dapat menambah semangat masyarakat Luwu Utara untuk bangkit. Kami bersama seluruh unsur pemerintahan, TNI, relawan dan masyarakat bahu membahu melakukan pembersihan dan evakuasi serta mencari korban yang belum di ketemukan,” jelas Indah.

See also  WHO Khawatir Indonesia Tak Bisa Deteksi Virus Corona

Indah mengaku fokus membuka akses jalan yang masih terisolir terutama pada akses jalan Nasional. 

Menurutnya, hal itu penting dilakukan karena jalan tersebut menjadi jalur pendistribusian logistik bagi warga terdampak banjir.

“Mengingat inikan urat nadi lalu-lintas dan perekonomian, terutama untuk mendistribusikan logistik pada beberapa wilayah pengungsian di Kabupaten Luwu Utara,” kata Indah.

Sejauh ini, kata Indah, bantuan bagi warga terisolir dapat dilakukan dengan menggunakan kendaraan roda dua.

“Misalnya di daerah pegunungan, di Kota Masamba mengingat memang aksesnya terputus. Jadi baik jembatan gantung dan jembatan betonnya terputus jadi kami cari jalan pegunungan,” sebutnya.

BPBD Luwu Utara melansir data jumlah penduduk yang mengungsi ke sejumlah wilayah yang masih aman dari terjangan banjir bandang sungai Masamba. Jumlah pengungsi hingga saat ini sudah mencapai 14.483 jiwa. Jumlah pengungsi terbanyak berasal dari Masamba yakni 7.748 jiwa, disusul Baebunta 5.808 jiwa, kemudian Sabbang 927 jiwa.(*)

Berita Terkait

Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional
Tarif Jalan Tol Bogor Ring Road Akan Naik
Epson umumkan Pembukaan Pendaftaran untuk The 16th Epson International Pano Awards
Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok
Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi
Teknologi IPHA Sukses Tingkatkan Produksi Padi, Menteri PU: Terimakasih Bantuan Burung Hantu dari Presiden
Wamen Viva Yoga Dorong Kawasan Transmigrasi Berkontribusi Dalam Program Swasembada Pangan Nasional
Dari Limbah Jadi Harapan: Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan

Berita Terkait

Monday, 21 April 2025 - 18:16 WIB

Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional

Monday, 21 April 2025 - 17:35 WIB

Tarif Jalan Tol Bogor Ring Road Akan Naik

Sunday, 20 April 2025 - 21:15 WIB

Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok

Sunday, 20 April 2025 - 12:57 WIB

Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi

Sunday, 20 April 2025 - 12:48 WIB

Teknologi IPHA Sukses Tingkatkan Produksi Padi, Menteri PU: Terimakasih Bantuan Burung Hantu dari Presiden

Berita Terbaru

Ketua DPR RI Puan Maharani / foto ist

Politik

Hari Kartini, Puan: Perempuan RI Harus Berani Bersuara

Monday, 21 Apr 2025 - 20:20 WIB

Berita Utama

Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional

Monday, 21 Apr 2025 - 18:16 WIB

Berita Utama

Tarif Jalan Tol Bogor Ring Road Akan Naik

Monday, 21 Apr 2025 - 17:35 WIB