DAELPOS.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menggalangkan gerakkan sejuta masker bersama Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tri Tito Karnavian. Mendagri menuturkan akan terus konsisten hadiri daerah yang mengkampanyekan dan membagikan masker kepada masyarakatnya.
“Kita harus proteksi masing-masing. Proteksi yang terbaik adalah menggunakan masker, dia (Covid-19) kan masuk melalui saluran pernapasan, tidak melalui saluran yang lain, maka pernapasan kita ditutup dengan masker. Kemudian berkaitan dengan masker inilah saya menyampaikan pada awal bulan Juli, saya sampaikan bagi rekan-rekan kepala daerah yang bisa mengadakan masker, untuk membagikan masker,” ujarnya.
Adapun gerakan sejuta masker di Rejang Lebong provinsi Bengkulu ini merupakan rangkaian kegiatan beruntun Mendagri mulai dari Gerakan 1 (satu) juta masker di Kabupaten Gowa dan Kabupaten Indramayu bahkan mencapai 2,5 (dua setengah) juta masker.
“Mudah-mudahan gerakan seperti ini juga bisa bergulir di daerah-daerah lain pak,”imbuhnya dalam acara Launching Pengoperasian Mobile Laboratory Biosafety Level-2 dan Launching Gerakan Sejuta Masker Serta Peresmian RSUD Curup di Pendopo Rumah Dinas Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Kamis (06/08/2020).
Selain itu, menyadari minimnya kemampuan masyarakat untuk membeli masker dan pemahaman akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan, Mendagri mengajak baik pemerintah maupun swasta galakkan sosialisasi dan pembagian masker kepada masyarakat kurang mampu.
“Oleh karena itulah untuk menggalakkan, mengkampanye penggunaan masker ini maka yang perlu kita lakukan adalah langkah-langkah soft dulu, membagikan, dan sebelumnya saya mengajak agar yang membagi bukan hanya dari pemerintah, tapi juga dimobilisasi gotong royong, PT, pabrik-pabrik, restoran, pengusaha yang punya uang, silakan bagi masker kain dengan brandnya masing-masing. Jadi pemerintah hanya sebagai stimulus, motor, dinamisator, dan setelah itu tahap keduanya sosialisasi tentang tata cara pakai masker yang benar, karena memang banyak juga yang tidak paham cara pakai masker yang benar,” ajaknya.
Mendagri juga menyampaikan Ketum TP-PKK beserta kader-kadernya akan memasifkan upaya penekanan penyebaran virus covid-19 dotengah masyarakat melalui sosialisasi cara penggunaan masker yang benar dan manfaat masker itu sendiri, agar masyarakat teredukasi dengan baik.
“Saya sampaikan dan di media juga ada sesuai arahan Presiden RI agar jaringan PKK membantu. Membantu untuk penyebaran, pembagian dan sosialisasi untuk melakukan penyebaran sosialisasi,” tuturnya.