DAELPOS.com – PT Pertamina (Persero) telah mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektual sebanyak 223 Paten dalam kinerja dan layanan yang inovatif. Capaian mengantarkan Pertamina menjadi salah satu perusahaan di Asia Tenggara dan Selatan yang meraih The Clarivate Innovation Award 2020 pada Kategori Korporasi.
Dari jumlah pendaftaran paten tersebut, 111 paten dari Pertamina Holding dan 112 dari anak perusahaan. Perusahaan menfasilitasi pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (Paten) tersebut setelah program inovasi Pertamina Group berhasil dan terbukti.
Jumlah inovasi yang berhasil dicapai Pertamina juga terus meningkat secara signifikan. Mulai dari 100 inovasi pada tahun 1990 hingga 3.062 inovasi pada tahun 2020 untuk seluruh entitas bisnis Pertamina Group, melebihi target roadmap tahun 2020 yaitu 3.000 inovasi. Ribuan karya inovasi diciptakan untuk terus memperbaiki proses bisnis Pertamina khususnya dalam pelayanan kepada masyarakat guna meningkatkan kepuasan pelanggan.
Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relation Pertamina, Agus Suprijanto menyampaikan sesuai dengan visi dan aspirasi menjadi perusahaan energi global, Pertamina akan terus melanjutkan kepemimpinan transformasi serta memperkuat budaya dan ekosistem inovasi di seluruh lini bisnis perusahaan.
“Kami menyadari bahwa perusahaan harus mampu bertahan dari volatilitas dan ketidakpastian dunia. Agility is key dan harus diwujudkan dalam inovasi dengan menciptakan nilai tambah bagi perusahaan, terutama bagi pelanggan dan masyarakat,”ujarnya.
Agus menambahkan, dalam pengembangan inovasi penciptaan nilai Pertamina juga terus mengusung aspek-aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) Framework secara komprehensif untuk memperkuat upaya mencapai aspirasi perusahaan dan menghadapi tantangan transisi energi.
Clarivate Plc adalah lembaga internasional yang berkomitmen untuk meningkatkan inovasi, termasuk proteksi dan memajukan inovasi tersebut dengan berbagai solusi yang mereka tawarkan. Clarivate sebelumnya adalah Divisi Kekayaan Intelektual dan Sains di Thomson Reuters yang sebelum 2008 dikenal sebagai Thomson Scientific.
Penghargaan disampaikan pada Forum Inovasi yang digelar pada November 2020 lalu. The Clarivate Innovation Award memberikan penghargaan inovasi kepada 28 lembaga yang berada di posisi teratas di masing-masing negara Asia Tenggara & Selatan dari total 235 perguruan tinggi, lembaga penelitian pemerintah dan korporasi di Asia Tenggara dan Selatan yang diidentifikasi sebagai innovator.
Untuk kategori korporasi, selain Pertamina, perusahaan di Asia Tenggara dan Selatan yang mendapat penghargaan serupa pada 2020 yakni Petronas dari Malaysia, Sivantos Group dari Singapura, MAS Holdings dari Sri Lanka, Siam Cement Group dari Thailand dan Viettel Group dari Vietnam.
‘Kami merasa terhormat menerima Clarivate Innovations Award 2020 untuk kategori Perusahaan. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras dan cerdas dari seluruh karyawan dan manajemen Pertamina,”pungkas Agus.