Persiapan Bertahap Belajar Tatap Muka Terbatas Bentuk Kehati-hatian

Wednesday, 31 March 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Faktor keamanan peserta didik dan para pendidik dalam pelaksanaan belajar tatap muka harus menjadi pertimbangan yang utama. Kesiapan sarana dan prasarana dalam pelaksanaan protokol kesehatan harus mendapat dukungan penuh.

“Rencana dimulainya pembelajaran tatap muka harus diikuti persiapan yang matang dari sisi teknis dan psikologis para peserta didik dan pengajar,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/3).

Pekan lalu, Juru Bicara Satgas Covid-19 mengungkapkan pelaksanaan pembukaan sekolah tatap muka akan dilaksanakan di 14 provinsi dan dipersiapkan secara bertahap. Provinsi tersebut antara lain, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, dan Bali.

Tahapan yang harus dipersiapkan untuk memulai belajar tatap muka antara lain adalah tahapan prakondisi sebagai tahapan persiapan untuk pemberlakuan kebiasaan baru.

Sikap kehati-hatian pemerintah, yang ditunjukkan dalam bentuk persiapan yang dilakukan secara bertahap, menurut Lestari, merupakan langkah tepat yang harus dilalui sebelum melakukan pembukaan belajar tatap muka.

Untuk mendukung kelancaran persiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka, Rerie, sapaan akrab Lestari, berharap dukungan penuh dari para pemangku kepentingan dalam proses adaptasi yang dilakukan para peserta didik dan tenaga pengajar.

Dukungan tersebut, jelas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, antara lain bisa dalam bentuk kelengkapan sarana dan prasarana yang mendukung pelaksanaan protokol kesehatan di lingkungan sekolah atau bentuk dukungan lainnya.

Kesiapan lainnya, menurut Rerie, seharusnya bisa dilakukan sejak dini dalam bentuk membiasakan disiplin menjalankan protokol kesehatan bagi para peserta didik sebelum pelaksanaan belajar tatap muka atau sejak masih di rumah.

Bersama anggota keluarga, ujarnya, para peserta didik mulai dibiasakan menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, memakai masker dan menghindari kerumunan jika bepergian.

See also  Kementerian PUPR Dorong Keterpaduan Program Pengembangan Infrastruktur Wilayah

Dengan sudah terbiasa menjalankan protokol kesehatan sejak di rumah, Rerie berharap, saat pembelajaran tatap muka di sekolah, para peserta didik sudah terbiasa menerapkan protokol kesehatan dengan temannya.

Rerie berharap, pada tahapan uji coba jelang pelaksanaan pembelajaran tatap muka benar-benar dilakukan simulasi oleh semua pihak yang terlibat dalam proses belajar mengajar tatap muka, mulai dari berangkat ke sekolah sampai dengan pulang ke rumah.

Diharapkan, ujar Rerie, dengan langkah-langkah tersebut dapat dihasilkan pola-pola belajar tatap muka yang benar-benar adaptif di masa pandemi ini.

Terpenting, tegasnya, para tenaga pengajar dan petugas di lingkungan sekolah sudah mendapatkan vaksin Covid-19 untuk menekan peluang penyebaran virus korona di lingkungan pendidikan.

Pemerintah pusat menargetkan pembelajaran tatap muka secara terbatas bisa dimulai pada Juli 2021. Belajar tatap muka terbatas bakal dimulai setelah guru dan tenaga pendidikan disuntik vaksin Corona (Covid-19)

Berita Terkait

Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun
Dukung Kelancaran Nataru 2024/2025, Kementerian PU Pastikan Kemantapan Jalan Tol dan Jalan Nasional
Perkuat Sistem Kelistrikan Kalteng-Kalbar, PLN Tuntaskan Pembangunan SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara
Wamenpar Sebut Gerakan Wisata Bersih Desa Besakih Layak Jadi Percontohan
Menteri Dody: Manfaat IJD Nyata untuk Konektivitas Sentra Produksi Pangan
Dorong Ekonomi 8%, Kementerian Investasi dan Hilirisasi Siapkan Strategi Jitu
Tiba di Inggris, Presiden Prabowo Subianto akan Hadiri Undangan Raja Charles III hingga PM Keir Starmer
Menag Sebut Banyak Perceraian Karena Judol dan Politik

Berita Terkait

Saturday, 23 November 2024 - 17:15 WIB

Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun

Saturday, 23 November 2024 - 17:00 WIB

Dukung Kelancaran Nataru 2024/2025, Kementerian PU Pastikan Kemantapan Jalan Tol dan Jalan Nasional

Saturday, 23 November 2024 - 13:25 WIB

Perkuat Sistem Kelistrikan Kalteng-Kalbar, PLN Tuntaskan Pembangunan SUTT 150 kV Kendawangan-Sukamara

Friday, 22 November 2024 - 17:53 WIB

Wamenpar Sebut Gerakan Wisata Bersih Desa Besakih Layak Jadi Percontohan

Friday, 22 November 2024 - 13:02 WIB

Menteri Dody: Manfaat IJD Nyata untuk Konektivitas Sentra Produksi Pangan

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Berita Utama

Realisasi Anggaran Pendidikan Hingga Oktober 2024 Capai Rp463,1 Triliun

Saturday, 23 Nov 2024 - 17:15 WIB

Olahraga

Petrokimia Gresik Juara Livoli Divisi Utama 2024

Saturday, 23 Nov 2024 - 17:05 WIB

Daerah

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Saturday, 23 Nov 2024 - 14:15 WIB

Nasional

Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP

Saturday, 23 Nov 2024 - 14:11 WIB