DAELPOS.com – Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional Prof Zudan Arif Fakrulloh resmi melantik 135 Dewan Pengawas, Dewan Hakim dan Panitera MTQ V Nasional Korpri pada Ahad (14/11/2021) pagi di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sebagai Ketum Korpri Nasional Zudan berterima kasih kepada para Dewan Pengawas yang dipimpin Prof Nasaruddin Umar dan Dewan Hakim yang dipimpin Prof Darwis Hude.
“Terima kasih, Korpri banyak berhutang budi karena banyak sekali dibantu oleh Dewan Pengawas dan Dewan Hakim MTQ Korpri sejak pertama hingga yang kelima MTQ Korpri ke-5. Kalau tidak ada Dewan Pengawas dan Dewan Hakim, MTQ Korpri tidak akan terlaksana secara paripurna,” kata Zudan menegaskan.
Zudan optimis, kompetensi yang dimiliki oleh para dewan hakim yang telah ditunjuk, akan mampu melahirkan pemenang yang memang berhak menyandang gelar juara, sesuai dengan kemampuan terbaiknya.
“Tunjukkan teknik dan kemampuan terbaik, sehingga peserta yang kalah tetap bahagia menjadi peserta MTQ Korpri. Yang menang pun bahagia. Saya yakin, dengan kompetensi dewan hakim akan lahir para pemenang, yang memang berhak menyandang gelar juara,” katanya
Lebih jauh Prof Zudan mengingatkan bahwa ajang MTQ Nasional Korpri V ini bukan hanya sekadar mencari juara. Namun lebih kepada membangun semangat bagi ASN agar mampu membumikan nilai-nilai Al Quran dalam kehidupan sehari-hari.
Menutup arahannya, Zudan pun mengingatkan agar ASN bersikap moderat atau tawazun sebagai umatan washatan (berada di tengah) dalam beragama.
“Sebab, Allah memberikan banyak kemudahan kepada umatNYA. Jangan dipersulit dalam beragama. Bahkan sekadar duduk ngopi pun dapat bernilai ibadah kalau diniatkan untuk bersyukur atas nikmatNya,” kata Zudan.
Pada saat yang sama Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi mendukung MTQ Korpri sebagai salah satu bentuk pengamalan nilai-nilai Al Quran di kalangan ASN.
“Sebagai tuan rumah, kami bangga dapat mendukung penyelenggaraan MTQ V Nasional Korpri. Semoga upaya kami membuahkan kesan positif dan hasil MTQ ini mendapat apresiasi baik dari semua pihak,” demikian Gubernur Ali Mazi.
Seperti diketahui, MTQ ini diselenggarakan dalam rangka peringatan HUT Korpri ke 50. Setidaknya, ada 9 cabang/golongan lomba yang dimusabaqahkan dengan diikuti oleh 72 kafilah termasuk dari kementerian/lembaga dan provinsi se-Indonesia.
Diyakini menjadi MTQ tingkat nasional terbesar sepanjang sejarah, acara yang dimulai pada 13 November 2021 ini akan ditutup pada 20 November 2021.