Ridwan Kamil: Pasar Cisarua Kini Tak Kumuh Lagi

Monday, 28 February 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto istimea

foto istimea

DAELPOS.com – Pasar Cisarua di Kabupaten Bogor yang puluhan tahun kondisinya tak tertata dan kumuh kini sudah jauh lebih baik. Pemda Provinsi Jawa Barat menggelontorkan anggaran sebesar Rp 33 miliar untuk merevitalisasi pasar terluas di Jabar tersebut melalui Program Pasar Rakyat Jabar Juara. 

Wajah baru Pasar Cisarua ini diresmikan langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Sabtu (26/2/2022). 

“Pasar terluas di Jabar yang puluhan tahun kumuh dan tidak tertata sekarang sudah jauh lebih baik dengan pembangunan baru. Dananya dari Pemprov, kemudian ditambah Rp 6 miliar dari Pemkab Bogor menjadikan pasar ini luar biasa,” kata Ridwan Kamil. 

Pasca revitalisasi Pasar Cisarua kini terlihat lebih rapi, PKL tertata dan bebas sampah. Seluruh blok pasar menggunakan konsep atap Julang Ngapak khas Sunda dan terdapat foodcourt di beberapa blok yang bisa digunakan untuk berbagai kegiatan. 

“Kelebihan Pasar Cisarua ada Alun-alunnya dan foodcourt,” ucap Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil. 

Kang Emil mengaku senang berbelanja ke pasar tradisional ketimbang pasar modern. Namun syaratnya, lanjutnya, pasar harus higienis dan tertata rapi seperti Pasar Cisarua sekarang. 

“Jujur saya cenderung lebih suka belanja di pasar tradisional daripada pasar modern asalkan tempatnya bersih, dan ini juga yang disukai kalangan menengah ke atas,” ujarnya. 

Tak hanya merevitalisasi area dalam pasar, Pemda Provinsi Jabar rencananya membenahi pula jalan akses masuk pasar yang kondisinya kini relatif sempit dan agak rusak. 

“Kita bereskan Pasar Cisarua sampai depan karena bagian depannya masih repot, tapi untuk bagian dalamnya sudah bagus,” kata Kang Emil. 

Dalam Program Pasar Rakyat Jabar Juara, Pemda Provinsi Jabar menargetkan revitalisasi 25 pasar tradisional, dan sejauh ini sudah terealisasi 21 pasar. 

See also  Resmikan Call Center Baru PAM Jaya, Sekda Joko Harapkan Kemudahan Akses Air Bersih bagi Warga Jakarta

Tak hanya bangunannya saja, akan tetapi aspek penguatan digitalisasi juga akan dilakukan sebagai syarat berstandar SNI, termasuk Pasar Cisarua yang akan segera memiliki platform digital. 

“Semua pasar diperbaiki, yang belum SNI kita SNI kan, yang masih kumuh kita rapikan, yang penting setiap tahun ada perbaikan kemajuan untuk ekonomi rakyat,” tutur Kang Emiil. 

Di Pasar Cisarua, Kang Emil didampingi Duta Pasar Rakyat Jabar Atalia Praratya Kamil, dan Bupati Bogor Ade Yasin berkesempatan meninjau ketersediaan minyak goreng yang sempat langka di sejumlah pasar. 

“Minyak goreng saya cek juga aman terkendali dengan harga normal,” ujarnya. 

Bupati Bogor Ade Yasin sempat menggambarkan Pasar Cisarua sebelum revitalisasi. Kondisinya ketika itu kumuh dan sering banjir karena drainase tak berfungsi. Selain itu, PKL yang tidak tertata menjadi pemandangan hampir tiap hari. 

“Dulu kondisinya cukup memprihatinkan, kumuh, drainase tak berfungsi, banjir, PKL tak tertata, dan banyak sampah. Sekarang semua itu sudah tidak ada,” sebut Bupati. 

Ade Yasin menyampaikan terima kasih karena Pasar Cisarua masuk dalam Program Pasar Rakyat Jabar Juara. Kepada masyarakat, Ade berpesan agar memelihara pasar yang sudah direvitalisasi dengan biaya yang tak sedikit itu. 

“Terima kasih kepada Bapak Gubernur atas terwujudnya revitalisasi melalui bantuan keuangan. Tolong pasar ini dipelihara dengan baik oleh masyarakat,” kata Ade.

Berita Terkait

Senator Agita Nurfianti Dorong Optimalisasi & Pemeliharaan Sawah Non-Aktif di Jabar
DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim
Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi
BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi

Berita Terkait

Wednesday, 9 July 2025 - 14:00 WIB

Senator Agita Nurfianti Dorong Optimalisasi & Pemeliharaan Sawah Non-Aktif di Jabar

Monday, 7 July 2025 - 21:20 WIB

DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

Friday, 4 July 2025 - 07:27 WIB

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Berita Terbaru

Berita Utama

Indonesia-AS Sepakati Langkah Lanjutan Negosiasi Tarif Resiprokal

Saturday, 12 Jul 2025 - 17:45 WIB

Olahraga

Tim Voli Indonesia Tundukkan Kamboja 3-0 di SEA V League 2025

Saturday, 12 Jul 2025 - 17:43 WIB

Ekonomi - Bisnis

Pertamina Dorong 152 Produk UMKM Binaan Mendunia di Korea Import Fair 2025

Saturday, 12 Jul 2025 - 17:23 WIB