Komisi IX Konsisten Minta BPJS Tak Naikkan Iuran Kelas III

Friday, 8 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Komisi IX DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Kesehatan / Foto Istimewa

Komisi IX DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Kesehatan / Foto Istimewa

DAELPOS.com – Komisi IX DPR RI tetap konsisten terhadap hasil kesimpulan Rapat Kerja Gabungan Komisi IX dan Komisi XI DPR RI dengan Menteri Koordinator bidang PMK, Menteri Kesehatan, Menteri Sosial, Menteri PPN/Kepala Bappenas,Ketua DJSN, Dirut BPJS Kesehatan yang digelar pada 2 September 2019 lalu. Saat itu, disepakati untuk tidak menaikkan premi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bagi Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) kelas III.

“Kenaikan iuran tersebut justru akan semakin membebani masyarakat yang berpenghasilan rendah. Untuk itu, kami minta Kementerian Kesehatan melakukan langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka mencari pembiayaan terhadap selisih kenaikan iuran JKN bagi peserta PBPU dan BP Kelas III,” ungkap Wakil Ketua Komisi IX DPR RI saat membacakan salah satu kesimpulan rapat di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, (8/11/2019) dini hari. 

Pihaknya juga meminta Kementerian Kesehatan bersama-sama dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Sosial dan BPJS bidang Kesehatan untuk menyelesaikan data cleansing terhadap 98,8 juta data Penerima Bantuan Iuran (PBI) karena exclusion error dan inclusion error dalam penetapan PBI.

“Kami mendesak BPJS Kesehatan dan Pemerintah untuk memfinalisasi data cleansing sisa data PBI, dan menyerahkan data kepesertaan PBI APBN seluruh Indonesia selambat-lambatnya tanggal 18 Desember 2019,” ungkap politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Selain itu, Komisi IX DPR RI mendesak pemenuhan hak jaminan sosial terhadap banyaknya Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri  (PPNPN) yang belum tergabung dalam jaminan sosial. “Semua masyarakat memiliki hak yang sama dalam mendapat jaminan sosial. Maka kami mendesak DJSN untuk berkoordinasi dengan instansi terkait dalam mencari penyelesaian pemenuhan hak jaminan sosial bagi PPNPN,” tegasnya. 

Komisi IX juga meminta pihak BPJS Kesehatan untuk segera menyelesaikan tunggakan klaim Rumah Sakit di seluruh Indonesia. “Selain penyelesaian tunggakan di RS, kami juga meminta Kemenkes untuk merevisi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 Tahun 2007 tentang Akreditasi Rumah Sakit khususnya terkait dengan keharusan lembaga akreditasi untuk berafiliasi dengan lembaga ISQua (International Society for Quality in Health Care),” tuturnya. 

See also  2020, Pertamina Cetak Laba Bersih Rp 15 T

Rapat kerja yang selesai pukul 02.00 dini hari itu juga mendesak BPJS Kesehatan untuk mereviu Peraturan BPJS Nomor 6 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pendaftaran dan Pembayaran Peserta Perorangan BPJS Kesehatan, agar tidak ada keharusan untuk mendaftarkan seluruh anggota keluarga dalam 1 Kartu Keluarga. 

Komisi IX DPR RI kerap mendapat aduan terkait kuranganya kamar untuk peserta BPJS. Untuk itu Komisi IX meminta Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan jumlah tempat tidur Kelas III di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL) (RED)

Berita Terkait

Haidar Alwi: Logam Tanah Jarang (REE) Adalah Tiket Indonesia Menuju Kemandirian Teknologi
Refleksi 66 Tahun Kementerian PANRB: Hadirkan Birokrasi yang Berpihak pada Rakyat
Rampungkan Gedung Technopole, Kementerian PU Hadirkan Fasilitas I-SMART dan Teaching Factory
Kunker ke Tanjab Timur, Wamen Viva Yoga Sebut Transmigran Pahlawan Pembangunan Daerah
Dukung Asta Cita di Lumbung Pangan Sulsel, Kementerian PU Pacu Pembangunan Bendungan Jenelata
Mendes: Nila Salin Pati Bisa Ekspor
Percepatan Distribusi Pangan dan Energi, Kementerian PU Targetkan Konstruksi Inpres Jalan Daerah pada Kuartal III 2025
Haidar Alwi: Candaan Dasco dan Kegaduhan yang Tak Perlu

Berita Terkait

Wednesday, 30 July 2025 - 20:53 WIB

Haidar Alwi: Logam Tanah Jarang (REE) Adalah Tiket Indonesia Menuju Kemandirian Teknologi

Monday, 28 July 2025 - 09:10 WIB

Refleksi 66 Tahun Kementerian PANRB: Hadirkan Birokrasi yang Berpihak pada Rakyat

Sunday, 27 July 2025 - 16:43 WIB

Rampungkan Gedung Technopole, Kementerian PU Hadirkan Fasilitas I-SMART dan Teaching Factory

Saturday, 26 July 2025 - 09:11 WIB

Kunker ke Tanjab Timur, Wamen Viva Yoga Sebut Transmigran Pahlawan Pembangunan Daerah

Friday, 25 July 2025 - 09:47 WIB

Dukung Asta Cita di Lumbung Pangan Sulsel, Kementerian PU Pacu Pembangunan Bendungan Jenelata

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

PertaLife Insurance: Suara Muda untuk Proteksi Masa Depan

Wednesday, 30 Jul 2025 - 10:48 WIB