DAELPOS.com – Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan toleransi adalah perilaku terbuka dan menghargai segala perbedaan yang ada dengan sesama tanpa mengurangi keteguhan keimanan seseorang. Toleransi juga menghormati dan belajar dari orang lain untuk menghargai perbedaan dan menjembatani kesenjangan budaya sehingga tercapai kesamaan sikap.
“Aliran keagamaan menjadi bermasalah utamanya terkait sikap menutup toleransi dan sebagian diantaranya memang menyimpang sangat mendasar dari ajaran agama,” ujar Menag saat menjadi keynote speach pada Rakornas Komisi Pengkajian dan Penelitian MUI dan Pelatihan Peneliti Aliran Keagamaan di Jakarta.
Rakornas yang berlangsung 22-24 November dan dihadiri peneliti perwakilan MUI se Indonesia ini mengambil tema Peningkatan Kualitas Penanganan Aliran Kepercayaan. “Peristiwa kontemporer seperti kerusuhan di Tanjung Balai atau penolakan rumah ibadah di Monokwari menunjukan Indonesia masih memiliki persoalan mendesak dalam pengelolaan keragaman masyarakatnya,” kata Menag, Jumat (22/11) malam.
Turut mendampingi Menag, Sekretaris Ditjen Bimas Islam Tarmizi Tohor. Rakornas MUI ini juga dihadiri Wakil Ketua Umum MUI, Sekjen MUI dan pengurus MUI Pusat lainnya.
Dalam konteks pengelolaan keragaman ini lanjut Menag, seyogyanya peneliti merumuskan naskah akademik sebagai acuan dalam pengelolaan keragaman masyarakat, khususnya terkait permasalahan intoleransi antar kelompok atau aliran di kalangan umat beragama.
Menag menambahkan, naskah akademik itu harus berangkat dari hasil penelitian yang konprehensif agar kebijakan yang diambil oleh pemerintah dsri masukan dan fatwa MUI dapat menjadi dasar bagi pengelolaan keragaman yang lebih baik. “Kebijakan akan tepat sasaran jika penelitian dibangun dari metodologi yang vakid dari data empirik yang ditemukan di lapangan,” kata Menag.
Menag pun berharap agar metode penangan dan pembinaan aliran keagamaan di Indonesia dapat terus direvisi dari waktu ke waktu menyesuaikan dengan perkembangan masyarakat yang bergerak cepat, terlebih di era media sosial yang sangat mempengaruhi pola pikir dan pola kehidupan masyarakat.
Menurut Menag, Pemerintah seperti Kementerian Agama dan lembaga terkait seperti MUI, dan ormas-ormas keagamaan harus tampil memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang hal-hal yang perlu diwaspadai dari aliran-aliran keagamaan yang menyimpang dan bermasalah.
“Dalam konteks persoalan dan tantangan tersebut di atas, saya memandang forum rakornas penelitian dan pengkajian MUI ini sangat penting dan strategis,” ujar Menag.
“Semoga forum ini mampu melahirkan ide-ide dan gagasan yang cemerlang dan kontekstual untuk kemaslahatan umat beragama di Tanah Air tercinta,” tutup Menag.





![[11.40, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Siaran Pers No 7/XII/2025/PLNNP/BidCom
PLN Nusantara Power Salurkan Bantuan Bertahap untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat
Jakarta, 11 Desember 2025 – PLN Nusantara Power (PLN NP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan secara bertahap bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. Penyaluran dilakukan melalui jalur darat dan udara, disesuaikan dengan kondisi akses yang dinamis di lapangan.
Pada tahap awal penanganan, PLN NP memanfaatkan jalur udara untuk mempercepat distribusi bantuan mendesak, termasuk perangkat komunikasi darurat dan logistik prioritas. Seiring membaiknya akses darat, penyaluran dilanjutkan dengan intensifikasi distribusi melalui jalur darat bekerja sama dengan berbagai pihak di lokasi bencana.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN NP Group, yang melibatkan anak usaha, perusahaan afiliasi, YBM PLN, PLN setempat, BPBD, hingga berbagai organisasi sosial yang memiliki pengalaman dalam penyaluran bantuan. Selain melalui program CSR dan LAZIS PLN NP, dukungan juga datang dari donasi karyawan yang dihimpun melalui Serikat Pekerja, PIKK, dan unit-unit PLN NP di seluruh Indonesia.
Hingga10 Desember 2025, bantuan PLN NP telah menjangkau lebih dari 18.000 penerima manfaat, yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini akan terus meningkat seiring penyaluran lanjutan yang diproyeksikan menjangkau lebih dari 50.000 penerima manfaat.
Bantuan mencakup kebutuhan dasar seperti bahan makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, popok, dan perlengkapan lainnya yang menjadi prioritas masyarakat terdampak. PLN NP juga menyediakan dukungan pendukung seperti sarana komunikasi, genset, perahu karet, BBM, ambulans, serta posko kesehatan lengkap dengan tenaga medis. Ke depan, PLN NP merencanakan dukungan tambahan berupa pemulihan fasilitas umum setelah kondisi mulai stabil.
Dalam proses penanganan awal, Direksi PLN NP turut hadir di lapangan. Direktur Pembangkit Gas PLN NP, Komang Parmita, melakukan peninjauan langsung ke unit-unit terdampak untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan penguatan moril, serta menyusun langkah percepatan pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat. Kehadiran Direksi ini sekaligus memastikan proses pemulihan berjalan sesuai prioritas dan kebutuhan di lapangan.
Seiring dengan itu, tim tanggap darurat PLN NP dari Kantor Pusat dan unit-unit sekitar terus melakukan inventarisasi kebutuhan, pemantauan kondisi operasional, dan percepatan pemulihan pembangkit yang terdampak bencana. Beberapa pembangkit yang sempat berhenti beroperasi kini mulai pulih dan kembali memasok listrik ke sistem kelistrikan PLN.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
“Kami memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan baik dan mendukung percepatan pemulihan di seluruh wilayah yang terdampak. Kolaborasi seluruh pihak sangat penting agar proses pemulihan berjalan optimal, baik bagi masyarakat maupun sistem kelistrikan,” ujarnya.
PLN NP akan terus memantau perkembangan kondisi dan memastikan proses penyaluran bantuan dilakukan secara berkelanjutan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait.(*)
Narahubung:
Harry Purnomo
Vice President Corporate Communication & CSR
PT PLN Nusantara Power
Telp. 031 8283180
Sekilas Tentang PT PLN Nusantara Power
PT PLN Nusantara Power adalah Subholding dari PT PLN (Persero) yang senantiasa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara Indonesia, serta mendorong perkembangan perekonomian nasional dengan menyediakan energi listrik yang bermutu tinggi, andal, dan ramah lingkungan. PT PLN Nusantara Power telah mengelola pembangkit di seluruh Indonesia dengan total kapasitas sebesar 18.573 MW. Dengan visi menjadi Perusahaan Pembangkitan yang…
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Kerusakan yang terjadi di sekitar area PLN NP UP Panda akibat bencana banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN Nusantara Power Komang Parmita (tengah berompi biru) mengunjungi karyawan PLN NP UP Pandan dan keluarganya yang terkena dampak bencana. Kehadirannya untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan dukungan moril, serta menyusun langkah strategis guna percepatan pemulihan listrik bagi masyarakat.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Proses memuat bantuan ke dalam pesawat yang dicarter PLN Nusantara Power untuk mengangkut kebutuhan bagi warga di sekitar Unit PLN NP terdampak bencara banjir dan tanah longsor yang masih sulit dijangkau dengan perjalanan darat.](https://daelpos.com/wp-content/uploads/2025/12/WhatsApp-Image-2025-12-11-at-11.41.48-1-225x129.jpeg)


