Dorong UKM Go Global, Kemendag Teken Kerja Sama dengan Pertamina

Friday, 23 June 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) menandatangani kesepakatan kerja sama dengan PT Pertamina (Persero) untuk memperkuat pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) agar dapat menjadi eksportir atau UKM ‘Go Global’. Penandatanganan kesepakatan kerja sama “Pembinaan Pelaku Usaha Kecil dan Menengah Berorientasi Ekspor Dalam Rangka Pengembangan Ekspor” ini dilakukan Direktur Jenderal PEN Didi Sumedi dan Corporate Secretary Pertamina Brahmantya Satyamurti Poerwadi, hari ini, Kamis (22/6), di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta.

Langkah ini bertujuan memperkuat sektor UKM, memajukan ekonomi nasional, serta menciptakan lingkungan usaha yang inklusif dan berkelanjutan bagi pelaku UKM di dalam negeri terutama dengan kapabilitas memasuki pasar ekspor. Ditjen PEN Kemendag dan Pertamina akan mensinergikan dan memanfaatkan kemampuan sumber daya dalam melaksanakan pembinaan pelaku UKM berorientasi ekspor.

“Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dengan pemangku kepentingan seperti Pertamina, kita dapat mewujudkan visi bersama untuk membangun ekosistem UKM yang tangguh, inovatif, dan berdaya saing tinggi di pasar global. Dengan demikian, bisnis UKM tersebut dapat berkelanjutan dan membawa dampak ekonomi yang lebih luas,” kata Didi.

Didi menjelaskan, ruang lingkup kerja sama tersebut adalah peningkatan kapasitas pelaku usaha di bidang ekspor serta pelaksanaan promosi dagang pelaku UKM untuk memperluas pasar ekspor. Kemendag dan Pertamina berkomitmen saling melengkapi dan mendukung dalam mendorong UKM ‘Go Global’.

“Kolaborasi akan diwujudkan melalui peran aktif dalam memberikan bantuan teknis, melakukan pendampingan dalam peningkatan kapabilitas dan daya saing, serta memperluas jangkauan akses pasar bagi produk-produk UKM,” jelas Didi.

Brahmantya menuturkan, UKM binaan Pertamina adalah pelaku usaha terpilih yang sudah melalui proses kurasi ketat dalam program yaitu UMK Academy dan Pertapreneur Aggregator. UMK Academy merupakan pembinaan kepada pelaku usaha kecil dan menengah. Sedangkan Pertapreneur Aggregator adalah kompetisi untuk pelaku UMK sebagai integrator bisnis. Adapun setiap tahunnya terpilih sebanyak 100 UMK yang telah melakukan kegiatan ekspor, baik sesekali maupun secara reguler.

See also  Progres Konstruksi Lebih Cepat Dari Rencana, FO Kopo Ditargetkan Fungsional Pada Mudik Lebaran 2022

“Dari kerja sama ini, Pertamina mengharapkan agar UKM binaannya dapat memperluas pasar ke mancanegara dan berkontribusi terhadap peningkatan nilai ekspor nasional. Kami juga berharap agar pelaku UKM binaan Pertamina dapat memperoleh fasilitasi peningkatan kapasitas melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan ekspor, serta memperoleh kesempatan untuk mempromosikan produknya ke pasar global melalui berbagai kegiatan promosi yang dilaksanakan Kemendag,” jelas Brahmantya.

Untuk semakin memaksimalkan dampak bagi para pelaku UKM binaan, lanjut Brahmantya, Pertamina bermaksud untuk turut terlibat dan bersinergi dalam beberapa program pengembangan ekspor seperti Trade Expo Indonesia (TEI) dan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) yang digelar setiap tahun. 

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, pembinaan UMKM merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan dalam mewujudkan kemandirian ekonomi. Ini juga menjadi upaya Pertamina dalam mendukung pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) poin 8, yakni meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak.

“Melalui berbagai program pembinaan, kami berharap UMKM Pertamina dapat naik sehingga potensi pelaku UMKM untuk memperoleh pasar yang lebih luas hingga akses pada permodalan juga dapat meningkat,” jelas Fadjar. 

Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.**

Berita Terkait

Tinjau Pasar Terban Yogyakarta, Wamen Diana Tekankan Sanitasi Rumah Pemotongan Hewan
Menteri PU Dody Hanggodo Lepas 41 Calon Jamaah Haji Kementerian PU
Optimalisasi Program MBG, Menteri Rini Sampaikan Strategi Dukungan dari Kementerian PANRB
Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi
Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026
Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan
Pererat Kerja Sama, Kementerian PANRB Terima Kunjungan Kehormatan Permanent Secretary PSD Singapura
Kembali Raih Opini WTP dari BPK-RI, Menteri PU: Capaian ini Hasil Kerja Keras Seluruh ASN Kementerian

Berita Terkait

Saturday, 10 May 2025 - 17:51 WIB

Tinjau Pasar Terban Yogyakarta, Wamen Diana Tekankan Sanitasi Rumah Pemotongan Hewan

Saturday, 10 May 2025 - 14:43 WIB

Menteri PU Dody Hanggodo Lepas 41 Calon Jamaah Haji Kementerian PU

Friday, 9 May 2025 - 20:47 WIB

Konreg Kementerian PU 2025, Menteri Dody: Fokus Perkuat Infrastruktur Pangan, Air dan Pemerataan Ekonomi

Friday, 9 May 2025 - 20:31 WIB

Tanggapi Senator Agita, BPJPH Wajibkan Jaminan Halal Skincare pada 2026

Thursday, 8 May 2025 - 13:25 WIB

Mentan Amran Optimis Kaltara Mampu Mandiri Pangan

Berita Terbaru

News

Wamen Diana Buka Turnamen Gateball Piala Walikota Jogja 2025

Saturday, 10 May 2025 - 16:21 WIB

Nasional

Menteri PU Dody Hanggodo Lepas 41 Calon Jamaah Haji Kementerian PU

Saturday, 10 May 2025 - 14:43 WIB