Curhat ke Media Asing, Anies Sebut Pemerintah Pusat Tak Konsisten

Monday, 11 May 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluhkan kebijakan pemerintah pusat yang tidak konsisten terkait operasional bus Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP) dari Ibu Kota.

Menurut Anies yang juga mantan Mendikbud ini, kebijakan yang tidak konsisten itu, dikhawatirkan bisa memperparah penyebaran virus corona dari Jakarta ke daerah-daerah lain di Indonesia.

“Contohnya, pada 30 Maret 2020, kami hendak menutup terminal bus AKAP. Pemda DKI yang akan melakukannya. Sayangnya, kebijakan itu dibatalkan oleh pemerintah pusat,” ujar Anies dalam wawancara dengan media Australia, dikutip dari YouTube Pemprov DKI pada Senin, 11 Mei 2020.

Anies menyampaikan, baru pada Kamis, 23 April 2020, pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan pelarangan mudik untuk mencegah penularan corona. Namun, pada Rabu, 6 Mei 2020, ada relaksasi atas aturan yang baru diberlakukan.

“Pada 23 April 2020, mereka menerapkan kebijakan yang sama (yang sempat hendak diterapkan DKI). Tapi saya dengar ada relaksasi aturan lagi,” ujar Anies.

Anies juga mengemukakan, karena sudah tidak bisa mencegah mudik atau pulang kampung dari Jakarta, DKI, berinisiatif akan membatasi arus balik ke Jakarta. Aturan yang menentukan hal itu masih disusun dan akan segera berlaku sebelum Idul Fitri.

“Jadi yang akan kami lakukan sekarang di Jakarta, adalah kami akan membatasi masyarakat masuk ke Jakarta setelah mudik. Aturan akan berlaku ke masyarakat yang hendak pulang di akhir Mei,” ujar Anies. (*)

See also  Wujudkan Ketahanan Pangan dan Pelestarian Lingkungan, Pj. Gubernur Heru Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan di Waduk Batu Bangkong

Berita Terkait

Gelar Kreativitas RPTRA 2025: Kolaborasi Inovatif Wujudkan Ruang Publik Ramah Keluarga.
“Cincin Donat” Dukuh Atas Diminta Segera Dibangun
MRT Siapkan “Cincin Donat”, Simpul Transportasi Terbesar Jakarta
Pramono Dorong Percepatan Kontrak Petugas PPSU
126 Ton Sampah Diangkut DLH DKI Usai HUT TNI Monas
Parkir di Jakarta Wajib Cashless: Transparansi Naik, Ribet Turun?
Jakarta Pastikan Stok Pangan Aman
DPRD DKI Dukung Revisi Perda Pengendalian Pencemaran Udara

Berita Terkait

Wednesday, 15 October 2025 - 01:44 WIB

Gelar Kreativitas RPTRA 2025: Kolaborasi Inovatif Wujudkan Ruang Publik Ramah Keluarga.

Monday, 13 October 2025 - 14:48 WIB

“Cincin Donat” Dukuh Atas Diminta Segera Dibangun

Monday, 13 October 2025 - 12:26 WIB

MRT Siapkan “Cincin Donat”, Simpul Transportasi Terbesar Jakarta

Thursday, 9 October 2025 - 09:03 WIB

Pramono Dorong Percepatan Kontrak Petugas PPSU

Monday, 6 October 2025 - 16:45 WIB

126 Ton Sampah Diangkut DLH DKI Usai HUT TNI Monas

Berita Terbaru

Simbolis penyalaan listrik program “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan”di rumah salah satu penerima manfaat di Kabupaten Bantul, DIY, Partinah (kanan) oleh Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih (kedua dari kanan) didampingi Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (ketiga dari kanan), Lurah Wonokromo, Machrus Hanafi (kedua dari kiri), dan ⁠Tokoh masyarakat Wonokromo, Maryadi (kiri).

Ekonomi - Bisnis

Sambut HLN Ke-80, PLN Berbagi Terang Untuk Masyarakat di Berbagai Daerah

Sunday, 19 Oct 2025 - 19:10 WIB