Pergerakan Tanah Ancam Rumah Warga Di Kuningan

Tuesday, 6 October 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 DAELPOS.com – Sedikitnya tujuh rumah warga rusak ringan dan dua rumah rusak berat terdampak pergerakan tanah di wilayah Kabupaten Kuningan, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu, (3/10). Pergerakan tanah dipicu hujan lebat dan struktur tanah yang labil di daerah tersebut. 

Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, peristiwa yang terjadi sejak malam hari tepatnya pukul 23.00 WIB tersebut menyebabkan 38 KK atau 105 jiwa terdampak dan 2 KK mengungsi ke tempat yang lebih aman. 

Dilaporkan juga akses jalan Dusun Cisawah dan Dusun Manis mengalami keretakan. Sementara akses jalan Desa Subang, Desa Situgede, dan Desa Gunung Aci mengalami longsor dengan panjang 15 meter, tinggi 10 meter dan lebar 2,5 meter. Sementara sedikitnya 23 unit rumah warga terancam terdampak longsor jika tidak ditangani.

Kondisi terakhir pada Senin sore, (5/10) pukul 17.30 WIB jalan yang tertutup material longsor telah dibersihkan dan retakan tanah telah dilakukan penutupan, namun 1 titik jalan desa masih terputus dan belum dilalui kendaraan.

Melalui kajian InaRISK BNPB, Wilayah Kabupaten Kuningan memang memiliki bahaya tanah longsor sedang hingga tinggi dengan luas bahaya sedikitnya 45 ribu hektar. Sementara dari sisi risiko, sebanyak 109 ribu populasi terpapar bencana tanah longsor yang tersebar di 30 kecamatan wilayah administrasi Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Dalam rangka peningkatan kewaspadaan, BNPB menghimbau pentingnya pemerintah daerah untuk melakukan kesiapsiagaan, seperti memantau intensitas curah hujan dan memantau kondisi di lereng bagian atas sampai bawah yang melibatkan masyarakat dan aparat setempat. Apabila terjadi perkembangan gerakan tanah yang intensif, penduduk yang tinggal rumah terancam dan sekitarnya dihimbau agar segera mengungsi ke tempat yang aman dari ancaman gerakan tanah dan melaporkannya kepada aparat setempat untuk mengurangi risiko korban jiwa.

See also  Kemendagri Minta Kepala Daerah Segera Susun Perkada Terkait Pemberian THR dan Gaji ke-13 Tahun 2022

Berita Terkait

Perusahaan Jepang Tawarkan LCCN Untuk Pengelolaan Sampah di Banten
Bekali Pemimpin Masa Depan, Kementerian PU Gandeng Kemenhan dan Unhan
Kementerian PANRB Tekankan Konsep Pelayanan Prima Secara Menyeluruh: Praktik Baik dilakukan pada 16 Kab/Kota di Jawa Tengah
#PMII UNPAM Gelar Aksi Tuntut Transparansi Dinas DSDABMBK Kota Tangerang Selatan#
Lepas 5.000 Pelari, Tamsil Linrung Puji Sport Tourism Jadi Lokomotif Baru Ekonomi Daerah
Tamsil Linrung Bakal Hadiri Tabligh Akbar Nasional Bersama Bupati Sidrap
Evaluasi Perda Pengelolaan Sampah di DIY, Senator asal DIY Bahas Roadmap Penanganan Sampah
Haji Uma Silaturahmi dengan Pangdam IM, Bahas Situasi Keamanan dan Pembangunan Daerah

Berita Terkait

Tuesday, 6 May 2025 - 18:28 WIB

Bekali Pemimpin Masa Depan, Kementerian PU Gandeng Kemenhan dan Unhan

Tuesday, 6 May 2025 - 08:53 WIB

Kementerian PANRB Tekankan Konsep Pelayanan Prima Secara Menyeluruh: Praktik Baik dilakukan pada 16 Kab/Kota di Jawa Tengah

Monday, 28 April 2025 - 22:14 WIB

#PMII UNPAM Gelar Aksi Tuntut Transparansi Dinas DSDABMBK Kota Tangerang Selatan#

Sunday, 13 April 2025 - 16:33 WIB

Lepas 5.000 Pelari, Tamsil Linrung Puji Sport Tourism Jadi Lokomotif Baru Ekonomi Daerah

Saturday, 12 April 2025 - 09:19 WIB

Tamsil Linrung Bakal Hadiri Tabligh Akbar Nasional Bersama Bupati Sidrap

Berita Terbaru

Berita Utama

Jurus Bikin Industri Rendang Semakin Nendang

Wednesday, 14 May 2025 - 13:53 WIB

ilustrasi / foto ist

Megapolitan

Fenomena Bulan Purnama, Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspada Rob

Wednesday, 14 May 2025 - 08:45 WIB