Ace Hasan: Alumni Pesantren Harus Punya Kepercayaan Diri

Wednesday, 20 January 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily menegaskan bahwa alumni pesantren harus percaya diri mengahadapi era teknologi saat ini. Hal itu disampaikan dalam acara Rapat Kerja II Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Provinsi Banten, Selasa (19/1/2021) di Pesantren Al-Mizan, Cikole, Pandeglang.

“Kita sebagai alumni pesantren harus memiliki kepercayaan diri. Saat ini terbukti, wakil presiden kita murni alumni pesantren. Alumni pesantren berkontribusi untuk bangsa”, kata Ace.

Ace Hasan juga menegaskan bahwa untuk kemajuan pesantren, dibutuhkan kerjasama banyak pihak.

“Tugas saya sebagai politisi menjamin negara memfasilitasi pesantren. Sementara Pak Kyai, fokus tafaquh fi din di pesantren. Melahirkan cendekiawan muslim dan ulama”, ujar alumni Pesantren Cipasung itu.

Politisi Partai Golkar itu juga menyinggung anggaran pendidikan yang dirasa belum berpihak pada lembaga-lembaga pendidikan di bawah Kementerian Agama. Ia pun berkomitmen untuk mendorong tambahan alokasi anggaran bagi lembaga pendidikan keagamaan.

“Anggaran pendidikan kita tahun ini di APBN 550 triliun. Tapi anggaran untuk Kementerian Agama untuk pendidikan cuma 55 triliun. Kemarin ketika Covid, kami mendorong ada bantuan pesantren seperti APD dan lainnya. Totalnya ada 2,9 triliun. Tahun 2021 ini, kita kembali dorong”, lanjut Ace.

Dalam forum tersebut, Ace juga menyampaikan bahwa pemerintah dalam hal ini Kemenag telah menerbitkan Peraturan Menteri Agama (PMA) sebagai turunan UU No. 18 Tahun 2019 tentang Pesantren. Adapun PMA tersebut adalah PMA 30/2020 tentang Pendirian dan Penyelenggaraan Pesantren, PMA 31/2020 tentang Pendidikan Pesantren, PMA 32/2020 tentang Ma’had Aly.(*)

See also  Arus Balik Lancar, Pemudik Apresiasi Korlantas: Terima Kasih, Sukses Komandan!

Berita Terkait

Dukung Mobilitas dan Ekonomi Lokal, Htama Karya Serahkan Bantuan Pembangunan Akses Jalan di Beberapa Desa di Bekasi
Hari Desa 2026 Bakal Dihadiri 100.000 Orang
Kementerian PU Terjunkan Tim Tangani Kerusakan Jalan di Ruas Pamegatan – Singajaya Kabupaten Garut Jawa Barat
Wujudkan Indonesia Emas: Birokrasi Wajib Ikuti Tren
Tol Terpeka Menjadi Koridor Strategis JTTS Penghubung Lampung-Sumatra Selatan
Kementerian PU Mulai Pembangunan Sekolah Rakyat di Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan
Kementerian PU Kirim Bantuan Alat Berat untuk Mendukung Penanganan Longsor di Banjarnegara
Dampak Tak Terduga Insiden SMAN 72, Pramono: Banyak Siswa Ajukan Pindah Sekolah

Berita Terkait

Friday, 21 November 2025 - 08:24 WIB

Dukung Mobilitas dan Ekonomi Lokal, Htama Karya Serahkan Bantuan Pembangunan Akses Jalan di Beberapa Desa di Bekasi

Friday, 21 November 2025 - 07:50 WIB

Hari Desa 2026 Bakal Dihadiri 100.000 Orang

Thursday, 20 November 2025 - 15:39 WIB

Kementerian PU Terjunkan Tim Tangani Kerusakan Jalan di Ruas Pamegatan – Singajaya Kabupaten Garut Jawa Barat

Wednesday, 19 November 2025 - 11:25 WIB

Wujudkan Indonesia Emas: Birokrasi Wajib Ikuti Tren

Tuesday, 18 November 2025 - 14:05 WIB

Tol Terpeka Menjadi Koridor Strategis JTTS Penghubung Lampung-Sumatra Selatan

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Tinjau Longsor Banjarnegara, Menteri Dody Terjunkan 18 Excavator

Friday, 21 Nov 2025 - 07:53 WIB

Berita Utama

Hari Desa 2026 Bakal Dihadiri 100.000 Orang

Friday, 21 Nov 2025 - 07:50 WIB

News

Pertagas Peduli: Bantu Sarana Pendidikan dan Ibadah

Friday, 21 Nov 2025 - 07:43 WIB