DAELPOS.com – DPP PDI Perjuangan menggelar peringatan Hari Sumpah Pemuda bersama 15 organisasi kepemudaan di Sekolah Politik PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (28/10/2022). Kegiatan dilakukan untuk meningkatkan dan menggaungkan rasa nasionalisme di tengah para pemuda Indonesia yang bergabung dalam 15 ormas tersebut.
Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, dihadiri ratusan pengurus dan kader partai seluruh Indonesia yang hadir melalui layanan telekonferensi.
Hasto Kristiyanto memberikan harapan, semangat Sumpah Pemuda bisa menangkal politik identitas pada Pemilu 2024. Karena itu, dalam menghadapi Pemilu 2024, Hasto mengajak pemuda dan pemudi dapat menggembleng diri dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar Indonesia menjadi negara maju.
“Kalau kita tidak menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dan seluruh kekayaan alam, akan menjadi ajang pertarungan kepentingan asing ketika para pemuda Indonesia kehilangan sesuatu jiwa kepeloporannya untuk menyatakan bahwa kita bisa berdiri di atas kaki sendiri,” ujar Hasto,
Sekjen PDI Perjuangan menginstruksikan seluruh jajarannya untuk menggelorakan semangat Sumpah Pemuda. Karena itu, Hasto mendorong pemuda-pemudi partai berlambang banteng moncong putih itu wajib menggelorakan semangat Sumpah Pemuda dalam menyambut kontestasi Pemilu 2024.
“Wajib bagi seluruh pemuda-pemudi anggota PDI perjuangan untuk menggelorakan semangat sumpah pemuda dan ikrar sumpah pemuda setiap hari. Begitu kita bangun, kita gelorakan, kita satu tanah air, kita satu bangsa, kita punya bahasa persatuan, itu yang harus diwajibkan,” tegas Hasto.
Hasto mengingatkan hal tersebut bukan tanpa alasan. Ia menilai saat ini situasi politik cenderung mengarah pada praktik-praktik politik identitas.
“Mereka mengklaim kebenaran sejarah atas perspektif kepentingan politik mereka,” terangnya.
Oleh karena itu, Hasto menegaskan, politik PDI Perjuangan adalah politik kebangsaan, yang mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia. Hal ini dilakukan agar Indonesia bisa menjadi pemimpin di antara bangsa di dunia.
“Itu politik kebangsaan kita. Politik Pemuda Indonesia adalah menggelorakan kepemimpinan itu, menggembleng diri sebagai calon-calon pemimpin,” jelas Hasto.
Masih dalam acara yang sama, Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga mengatakan, rangkaian kegiatan peringatan Sumpah Pemuda yang digelar DPP PDI Perjuangan memiliki tiga tujuan utama.
Pertama, kata Eriko, menciptakan aura positif dan sinergis antarorganisasi kepemudaan dan mahasiswa yang ada di Indonesia.
“Dalam hal ini ada 15 ormas kepemudaan dan mahasiswa yang ikut ambil bagian dalam kegiatan menyambut hari Sumpah Pemuda DPP Perjuangan” ujar Eriko
Kedua, meningkatkan semangat nasionalisme. Eriko Sotarduga menjelaskan, semangat nasionalisme di kalangan anak bangsa saat ini terkadang mulai surut.
“Nah, kegiatan yang kita adakan ini supaya bersama-sama mempunyai semangat nasionalisme,” tegasnya.
Ketiga, Eriko menyebut pesan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tentang pentingnya hidup sehat, yaitu dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang kuat.
Lebih lanjut, Eriko menegaskan pemuda dan pemudi Indonesia saat ini memegang peranan sangat penting bagi bangsa Indonesia. Sebab, pemuda adalah jati diri bangsa Indonesia. Pemuda adalah komponen utama bangsa Indonesia.
“Jangan lupa saudara-saudara, bahwa hampir 50 persen penduduk Indonesia itu adalah generasi muda, generasi Y dan Z. Jadi hampir 130-an juta penduduk Indonesia adalah generasi muda. Inilah harapan bangsa Indonesia kedepan dan menjadi modal utama membangun bangsa,” terang Eriko.
Selanjutnya, Eriko menyampaikan semangat persahabatan yang dibangun dalam diri pemuda Indonesia. Untuk itulah kegiatan yang diadakan DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga mengusung semangat sehat dan bersahabat.
“Jadi bukan hanya sehat, juga bersahabat. Di tengah suhu politik yang mulai hangat ini kita bersahabat,” ujarnya
Sebelum acara puncak peringatan Sumpah Pemuda digelar, DPP PDI Perjuangan menyelenggarakan Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih Memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI dan Turnamen Bulutangkis Persahabatan 15 Ormas dan OKP. Pengumuman pemenang lomba dan turnamen dilakukan acara puncak peringatan Sumpah Pemuda.
Kelimabelas organisasi kepemudaan dan mahasiswa yang ikut ambil bagian dalam turnamen bulutangkis adalah PB PMII, BMI, DPP KNPI, BPP HIPMI, Nasyiatul Aisyiyah, Presidium Nasional GMNI, TMP, PP PMKRI, Repdem, SAPMA PP, PP GP Ansor, PP Pemuda Muhammadiyah, PP GMKI, Purna Paskibraka Indonesia, dan PP FKPPI.
Pemenang lomba dibacakan Ketua Dewan Juri DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun didampingi Wasekjen PDI Perjuangan Sadarestuwati.
“Mari kita kenali dan cintai Indonesia dengan sepenuh hati, dirgahayu pemuda Indonesia, sekali merdeka tetap merdeka,” kata Komarudin Watubun sebelum membacakan hasil penilaian lomba pengibaran bendera yang diadakan sesuai instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.