Penutupan U-Turn di Jalan Pangeran Antasari Dihentikan Sementara

Thursday, 25 May 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto istimewa

foto istimewa

DAELPOS.com – Dinas Perhubungan DKI Jakarta memutuskan untuk tidak menutup putaran balik atau u-turn di Jalan Pangeran Antasari, tepatnya di perempatan simpang Jalan H Naim II dan Jalan H Naim III, untuk sementara waktu. Hal ini lantaran adanya penolakan dari warga sekitar.

Dinas Perhubungan DKI Jakarta sedang mengevaluasi terkait kondisi traffic (lalu lintas) di lokasi tersebut sambil mencari alternatif untuk mengurangi kepadatan lalin sepanjang ruas Jalan Pangeran Antasari.

“Mengingat ada penolakan dari warga, kami tidak laksanakan terlebih dahulu. Dengan adanya tol Desari, pada pagi hari, yang dari tol langsung numpuk di depan Simpang Antasari. Ini kita kaji apa yang bisa dilakukan sehingga antrean di sana bisa kita minimalisasi,” ujar Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Kamis (25/5).

Syafrin mempertimbangan pergerakan kendaraan dari arah sebaliknya apabila diterapkan rekayasa lalin satu arah di Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Antasari pada jam-jam tertentu. Pasalnya, hanya terdapat empat lajur untuk dua arah di JLNT Antasari.

“Sehingga kalaupun kita menerapkan prinsip contraflow itu sangat riskan. Kecuali, totally untuk dilakukan dan ini tentu harus dipertimbangkan pergerakan arah baliknya karena kebutuhan masyarakat untuk beraktivitas di kawasan TB Simatupang dengan perkembangan wilayah itu juga cukup tinggi dari traffic volume. Ini yang sedang kita kaji dengan itu tidak dilakukan penutupan,” jelas Syafrin.

Ditambahkan Syafrin, Dishub DKI Jakarta selalu mengevaluasi setiap kali dilakukan uji coba penutupan u-turn di beberapa lokasi untuk mengetahui dampak atau fakta di lapangan yang menimbulkan adanya keadaan urgensi pembukaan u-turn kembali.

“Kita evaluasi secara jaringan kira-kira mana yang kemudian dampak dari penutupan itu ternyata antreannya masih tinggi. Memang dari sisi mobilitas masyarakat itu lebih panjang tapi dari sisi waktu tempuh itu menjadi lebih pendek. Karena pada saat dia antre di satu putaran itu kepadatannya luar biasa. Atau kita arahkan masyarakat untuk memilih u-turn alternatif terhadap penutupan u-turn tadi,” tandas Syafrin.

See also  Mendagri Tito Minta Daerah Berinovasi Tingkatkan PAD

Berita Terkait

Senator Mirah Jelaskan Keseimbangan Ekonomi dan Lingkungan Harus Jadi Prioritas Tata Ruang Daerah
Langkah Awal RUU Hilirisasi Sektor Mineral dan Batu Bara, Komite II belanja masalah di Kepulauan Riau
Generasi Muda sebagai Pemilih Pemula: Peran SMA Muhammadiyah Bangkinang dalam Demokrasi
Sempat Terkendala Biaya Mobilisasi, 7 Nelayan Aceh Timur Kini Berada di Yangon dan Menunggu Proses Pemulangan
JTT Lakukan Contraflow KM 55 s.d KM 65 Ruas Jalan Jakarta-Cikampek
Senator Mirah Tekankan Pentingnya Perhatian pada BUMDes untuk Percepatan Pembangunan Desa
BULD DPD RI Harmonisasi Tata Kelola Pemerintahan Desa
Komite I Kunjungi Pemkot Bandung, serap Permasalahan Penerimaan ASN khususnya PPPK

Berita Terkait

Friday, 7 February 2025 - 06:53 WIB

Senator Mirah Jelaskan Keseimbangan Ekonomi dan Lingkungan Harus Jadi Prioritas Tata Ruang Daerah

Tuesday, 4 February 2025 - 07:47 WIB

Langkah Awal RUU Hilirisasi Sektor Mineral dan Batu Bara, Komite II belanja masalah di Kepulauan Riau

Friday, 31 January 2025 - 09:23 WIB

Generasi Muda sebagai Pemilih Pemula: Peran SMA Muhammadiyah Bangkinang dalam Demokrasi

Sunday, 26 January 2025 - 12:15 WIB

Sempat Terkendala Biaya Mobilisasi, 7 Nelayan Aceh Timur Kini Berada di Yangon dan Menunggu Proses Pemulangan

Sunday, 26 January 2025 - 12:09 WIB

JTT Lakukan Contraflow KM 55 s.d KM 65 Ruas Jalan Jakarta-Cikampek

Berita Terbaru

Olahraga

Livin’ Mandiri Petik Kemenangan Atas Electric PLN

Friday, 7 Feb 2025 - 21:47 WIB