DAELPOS.com – Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mengapresiasi langkah dan proses inovasi Matching Fund 2023 yang berlokasi di KPPN Manunggal Jaya Borobudur. Pasalnya lokasi ini merupakan tempat istimewa karena berada di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Borobudur, merupakan Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN) Manunggal Jaya, yang terdiri dari 3 (tiga) desa, yaitu Desa Karangrejo, Karanganyar, dan Tanjungsari, menjadi sejarah budaya lahirnya Borobudur yang dipastikan selalu menjadi daya tarik untuk dipelajari, dinikmati, dan dieksplor, serta membuka ruang terbangunnya cita-cita untuk menjaga sejarah Mataram Kuno khususnya bagi generasi muda.
“Saya memberikan apresiasi yang tinggi dan terima kasih kepada para pihak yang terlibat dalam proses inovasi Matching Fund 2023 yang mengambil lokasi di KPPN Manunggal Jaya Borobudur,” papar Wamendes Paiman dalam sambutannya pada pembukaan Tasyakuran Launching Metaverse Manunggal Jaya Kabupaten Magelang, Selasa (30/4/2024).
Dilaunchingnya Metaverse Manunggal Jaya merupakan hasil kolaborasi antar Kementerian yaitu Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dan Kementerian Desa PDTT, Pemerintah Daerah, dan Perguruan Tinggi melalui Universitas Muhammadiyah Magelang serta Pemerintah Kabupaten Magelang dan Pemerintah Desa Karangrejo, Desa Karanganyar, dan Desa Tanjungsari.
Kegiatan ini diharapkan bisa memberikan solusi permasalahan kepada BUMDesa Bersama Manunggal Jaya Borobudur untuk melakukan promosi dan pemasaran Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN) Manunggal Jaya. Dengan demikian maka kesejahteraan dan kualitas ekonomi masyarakat setempat juga akan terus meroket.
Seperti diketahui, BUMDesa merupakan lembaga ekonomi di tingkat desa yang telah berbadan hukum untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Wamendes Paiman pun berharap seluruh aset yang diberikan dapat dimanfaatkan secara maksimal dan berpengaruh positif dalam mencapainya kemandirian desa.
“Saya berharap ke depannya, BUM Desa Bersama Manunggal Jaya ini selalu didukung agar bisa terus berkembang dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat desa. Saya minta BUM Desa Bersama Manunggal Jaya mampu untuk menjaga aset yang kemendesa sudah berikan. Mohon dirawat dan dimanfaatkan secara optimal jangan sampai menjadi asset yang rusak dan tidak bermanfaat,” tutur Wamendes Paiman.
Sebelum membuka Launching Metaverse Manunggal Jaya, Wamendes lebih dulu meninjau secara langsung produk-produk BUMDesa yang dihasilkan masyarakat setempat. Wamendes Paiman secara langsung mempromosikan setiap produk yang ada melalui video.
Mendampingi Wamendes dalam kegiatan tersebut yakni Dirjen PEID Harlina Sulistyorini dan Direktur Perencanaan Teknis Pengembangan Ekonomi dan Investasi Adityawarman Darudono. Selain itu hadir pula PJ Bupati Magelang Sepyo Achanto, Ketua DPRD Kabupaten Magelang Saryan Adiyanto, Komandan Komando Distrik Militer 0705 Magelang Jarot Susanto, Kepala Kepolisian Resort Kabupaten Magelang Kombespol Mustofa, Vice President of Social Entrepreneurship & Incubation Division BRI Evi Sulistyowati, dan Branch Office Manager BRI Kabupaten Magelang E.Y. Candra Wiyana.