BRIN Kembangkan Inovasi Sistem Penerjemah BISINDO, Solusi Komunikasi Teman Tuli,

Wednesday, 23 October 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Untuk meningkatkan kemampuan komunikasi bagi penyandang disabilitas pendengaran (teman tuli), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kini tengah mengembangkan sistem penerjemah Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO) berbasis analisis data video. Perekayasa Ahli Muda Pusat Riset Kecerdasan Artifisial dan Keamanan Siber BRIN,  Edy Maryadi menjelaskan bahwa riset ini berfokus pada mengatasi tantangan komunikasi yang kerap dihadapi oleh teman tuli dalam berinteraksi dengan masyarakat yang tidak memahami bahasa isyarat.

Edy menjelaskan, sistem ini dirancang untuk menerjemahkan gerakan bahasa isyarat menjadi teks atau audio, sehingga dapat memfasilitasi komunikasi antara teman tuli dan teman dengar. “Teknologi ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada penerjemah bahasa isyarat yang jumlahnya masih terbatas,” kata Edy dalam wawancara dengan tim Humas BRIN Kawasan Bandung.

Lebih lanjut ia menjelaskan, penelitian ini memanfaatkan teknologi komputer visi dan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk memproses dan menginterpretasikan gerakan bahasa isyarat. Sistem ini dikembangkan dengan menggunakan model AI seperti Convolutional Neural Network (CNN). Model ini dilatih dengan data video gerakan bahasa isyarat untuk memastikan bahwa sistem dapat mengenali dan menerjemahkan berbagai bentuk isyarat dengan tingkat kesalahan yang minimal.

“Pengembangan sistem ini bertujuan untuk menjembatani kesenjangan komunikasi antara teman tuli dan teman dengar. Dengan menggunakan analisis data video, kami berharap sistem ini dapat menjadi alat yang efektif dan mudah digunakan oleh masyarakat luas,” jelas Edy.

Proses pengembangan mencakup akuisisi data video, pra proses data model AI, dan pengujian sistem untuk memastikan keakuratan penerjemahan dalam berbagai konteks komunikasi. Dirinya menambahkan, pengembangan Model AI Penerjemah Bahasa Isyarat Indonesia BISINDO sebagai interpretasi inputan data video hasil akuisisi. Dalam pemgembangan berbasis AI , setelah akuisisi data terdapat tiga tahapan yang dilakukan.

See also  Orasi di UI: Bahlil Tekankan Investasi Kurangi Pengangguran Intelektual

“Tahap pertama adalah tahap pra proses atau persiapan data sebagai input model yaitu fragmentasi video dan labelisasi. Selanjutnya tahap ekstraksi fitur di mana dilakukan rekayasa fitur yaitu proses memilih dan menentukan serta menganalisis atribut-atribut data yang dapat dijadikan ciri khusus dari data sebagai patokan model yang membedakan satu data dengan data lainnya. Tahap kedua adalah tahap pengembangan model yakni proses membangun model yang nantinya digunakan sebagai interpretasi terhadap inputan citra gerakan bahasa isyarat hasil rekaman menjadi teks. Tahap akhir adalah tahap evaluasi atau pengujian model,” tutur Edy.

Penelitian ini telah dimulai sejak tahun 2023, dengan target untuk menghasilkan sistem penerjemah yang dapat mengenali huruf dan angka pada tahun yang sama.  “Pada tahun 2024, kami menargetkan pengembangan lebih lanjut untuk mengenali ejaan dari beberapa gerakan huruf yang berurutan, dan pada tahun 2025, sistem ini diharapkan mampu mengenali gerakan isyarat kata atau frasa secara lengkap,” tambah Edy. Tahapan ini mencakup pengujian di berbagai lokasi di Indonesia untuk memastikan sistem berfungsi dengan baik di berbagai situasi dan oleh berbagai pengguna.

Penelitian ini juga melibatkan kolaborasi dengan komunitas teman tuli di Indonesia untuk memastikan sistem yang dikembangkan dapat memenuhi kebutuhan pengguna secara optimal. Tim peneliti bekerja sama dengan berbagai institusi riset dan universitas yang terlibat dalam pengumpulan data, pengembangan model AI, dan pengujian sistem.  “Kami sangat menghargai partisipasi aktif dari komunitas teman tuli, yang memberikan masukan berharga untuk pengembangan sistem ini,” ujar Edy.

Sistem penerjemah BISINDO ini akan diimplementasikan dalam bentuk aplikasi mobile dan berbasis web, dengan uji coba lapangan yang melibatkan pengguna nyata. Pengujian ini bertujuan untuk mengevaluasi performa sistem dalam situasi nyata dan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.

See also  Mensos Cek Kesiapan Implementasi Program

“Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup teman tuli di Indonesia dengan memberikan akses yang lebih baik terhadap informasi dan komunikasi. Aplikasi berbasis web dapat diakses melalui tautan https://biproject.brin.go.id. Pada aplikasi tersebut pengguna dapat mendemokan pengenalan gerakan isyarat huruf dan angka,” jelas Edy.

Dengan keberhasilan implementasi sistem ini diharapkan akan terjadi perubahan positif dalam cara komunikasi dan interaksi sosial antara teman tuli dan teman dengar, serta menciptakan masyarakat yang lebih partisipatif dan berdaya. “Keberhasilan dari penelitian ini diharapkan tidak hanya pada aspek teknis, tetapi juga dalam meningkatkan kesadaran dan kesetaraan sosial bagi penyandang disabilitas pendengaran di Indonesia,” tutup Edy.

Berita Terkait

Komite I DPD Apresiasi Kebijakan Kemendes PDT Terjemahkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto
Masyarakat Mukim Lampuuk Desak Pencabutan Status Hutan Lindung dan Penundaan Proyek PLTB
Mendes: Mahasiswa Harus Turun ke Desa untuk Bangun Indonesia
Tandatangani MoU dengan ITB Ahmad Dahlan, Mendes: Kolaborasi Real Bangun Indonesia
Prabowo: Kepercayaan dan Hukum, Kunci Investasi RI
Berdiri Tahun ini, Siapa Calon Dirjen Pesantren?
Antisipasi Cuaca Ekstrem pada Akhir 2025, Kementerian PU Mobilisasi 5.755 Alat Berat dan Terjunkan Ribuan Personel Siaga Bencana
Komitmen Optimalisasi Layanan, Hutama Karya Lakukan Pemeliharaan di Tol Pekanbaru – Dumai

Berita Terkait

Monday, 10 November 2025 - 19:45 WIB

Komite I DPD Apresiasi Kebijakan Kemendes PDT Terjemahkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto

Friday, 7 November 2025 - 09:30 WIB

Masyarakat Mukim Lampuuk Desak Pencabutan Status Hutan Lindung dan Penundaan Proyek PLTB

Friday, 7 November 2025 - 06:38 WIB

Mendes: Mahasiswa Harus Turun ke Desa untuk Bangun Indonesia

Friday, 7 November 2025 - 06:35 WIB

Tandatangani MoU dengan ITB Ahmad Dahlan, Mendes: Kolaborasi Real Bangun Indonesia

Thursday, 6 November 2025 - 16:59 WIB

Prabowo: Kepercayaan dan Hukum, Kunci Investasi RI

Berita Terbaru

foto ist

Politik

Gerindra: Kekuasaan Wajib Berpihak pada Rakyat

Monday, 10 Nov 2025 - 20:04 WIB

Megapolitan

Pramono Usulkan Kota Tua dan RS Sumber Waras Jadi PSN

Monday, 10 Nov 2025 - 19:55 WIB