Haidar Alwi: Pilar Kebangsaan, Kekuatan TNI-Polri, dan Kepemimpinan Visioner Prabowo Subianto.

Saturday, 1 February 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

R Haidar Alwi / foto ist

R Haidar Alwi / foto ist

 

DAELPOS.com – Dalam dinamika ketahanan nasional, peran institusi pertahanan dan keamanan menjadi faktor kunci dalam menjaga stabilitas serta eksistensi negara. Pendiri Haidar Alwi Care dan Haidar Alwi Institute, R Haidar Alwi menyoroti bagaimana TNI dan Polri saat ini telah berkembang menjadi institusi yang semakin profesional, tangguh, serta mendapat kepercayaan penuh dari masyarakat.

Menurut Haidar Alwi, ketahanan suatu negara tidak hanya diukur dari sistem politik atau ekonominya, tetapi juga dari kekuatan militernya serta soliditas aparat keamanannya. Dalam hal ini, TNI dan Polri menjadi simbol dari kekuatan negara yang tidak bisa dipisahkan dari stabilitas nasional.

“Ketika melihat bagaimana TNI dan Polri saat ini menjalankan tugasnya, jelas terlihat bahwa mereka telah mencapai tingkat profesionalisme yang sangat tinggi. Sinergi yang mereka bangun semakin kokoh, memastikan bahwa keamanan dan ketertiban nasional tetap terjaga dengan baik,” ujar Haidar Alwi (1/2/2025)

Sebagai Dewan Pembina Ikatan Alumni ITB, R Haidar Alwi Yang selalu mendukung semua aktivitas polri dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam melayani masyarakat. Menurutnya, ini adalah bukti konkret bahwa institusi keamanan tidak hanya berperan dalam menjaga hukum dan ketertiban, tetapi juga memiliki dimensi kemanusiaan yang kuat.

TNI-Polri sebagai Benteng Ketahanan Nasional.

Pernyataan Presiden Prabowo Subianto dalam Rapat Pimpinan TNI-Polri 2025 kembali menegaskan posisi strategis dua institusi ini dalam menjaga kedaulatan negara. Menurut Haidar Alwi, pernyataan tersebut sangat tepat dalam menggambarkan bagaimana kehadiran TNI dan Polri merupakan faktor fundamental dalam menjaga keutuhan bangsa.

“Ketika sebuah negara menghadapi ancaman, baik dari dalam maupun luar, TNI dan Polri adalah garda terdepan dalam memastikan bahwa kedaulatan negara tetap utuh. Kepercayaan yang diberikan oleh rakyat kepada mereka bukanlah hal yang bisa dianggap ringan, dan saat ini mereka telah membuktikan bahwa amanah tersebut dijalankan dengan penuh dedikasi,” jelasnya.

See also  GREEN DRILLING untuk Kurangi Emisi Karbon

Haidar Alwi juga menegaskan bahwa tingkat disiplin, loyalitas, serta kesiapsiagaan yang ditunjukkan oleh TNI dan Polri saat ini merupakan salah satu yang terbaik dalam sejarah Indonesia modern. Dengan berbagai tantangan yang semakin kompleks, baik dalam konteks geopolitik maupun keamanan domestik, soliditas aparat keamanan menjadi faktor yang tidak bisa ditawar.

“Kinerja yang kita lihat saat ini menunjukkan bahwa TNI dan Polri benar-benar memahami esensi dari tugas mereka. Mereka bukan hanya sekadar alat negara, tetapi juga penjaga kehormatan bangsa. Tidak ada ruang untuk keraguan terhadap komitmen mereka dalam menjalankan amanah ini,” tambahnya.

Kepemimpinan Prabowo Subianto Meningkatkan Kualitas Institusi Keamanan.

Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Haidar Alwi melihat adanya transformasi besar dalam pola koordinasi dan integrasi antara TNI dan Polri. Ia menilai bahwa pendekatan kepemimpinan yang diterapkan oleh Prabowo telah memperkuat sinergi antara dua institusi ini, sehingga menciptakan stabilitas yang lebih baik dalam konteks pertahanan dan keamanan nasional.

“Kita bisa melihat bagaimana arahan dari Presiden Prabowo Subianto telah memperkuat struktur pertahanan negara. Beliau memahami betul bahwa ketahanan sebuah bangsa tidak hanya bergantung pada aspek ekonomi atau diplomasi, tetapi juga pada seberapa kuat pertahanan dan keamanannya,” ungkapnya.

Lebih jauh, Haidar Alwi menyoroti bagaimana kepemimpinan yang tegas dan visioner dari Prabowo telah mendorong peningkatan kualitas di tubuh TNI dan Polri. Menurutnya, ini adalah momentum penting bagi Indonesia untuk memastikan bahwa sistem pertahanan dan keamanan nasional tetap kokoh di tengah berbagai tantangan yang ada.

“Pesan Prabowo bahwa seorang jenderal harus siap mengorbankan segalanya demi negara adalah sesuatu yang sangat fundamental. Ini bukan sekadar retorika, tetapi sebuah nilai yang harus terus ditanamkan dalam tubuh TNI dan Polri,” tambahnya.

See also  Wamen BUMN Cek Langsung Kesiapan SPKLU PLN Layani Kebutuhan Nataru

Dedikasi TNI-Polri dalam Dimensi Sosial dan Kemanusiaan.

Selain menjalankan tugas utama dalam menjaga keamanan nasional, Haidar Alwi juga menekankan pentingnya peran sosial yang dimainkan oleh Polri, khususnya di bawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Menurutnya, inisiatif seperti Rakyat Bantu Rakyat membuktikan bahwa Polri tidak hanya bertugas sebagai penegak hukum, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap kondisi sosial masyarakat.

“Ketika sebuah institusi tidak hanya berperan sebagai penegak hukum tetapi juga aktif dalam berbagai program sosial, itu menunjukkan bahwa mereka benar-benar memahami arti pengabdian kepada rakyat. Sinergi seperti ini harus terus diperkuat,” kata Haidar Alwi.

Melihat perkembangan saat ini, Haidar Alwi meyakini bahwa Indonesia sedang berada dalam jalur yang tepat menuju masa depan yang lebih stabil dan kuat. Dengan dukungan dari rakyat, serta kepemimpinan yang tegas dan visioner, TNI dan Polri akan terus menjadi pilar utama dalam menjaga ketahanan serta keutuhan bangsa.

“Ini adalah era di mana kita melihat sebuah sinergi luar biasa antara kepemimpinan nasional, institusi keamanan, dan masyarakat. Dengan fondasi yang sudah dibangun saat ini, Indonesia akan semakin tangguh dalam menghadapi tantangan global di masa depan,” pungkas Haidar Alwi.

Berita Terkait

Epson umumkan Pembukaan Pendaftaran untuk The 16th Epson International Pano Awards
Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok
Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi
Teknologi IPHA Sukses Tingkatkan Produksi Padi, Menteri PU: Terimakasih Bantuan Burung Hantu dari Presiden
Wamen Viva Yoga Dorong Kawasan Transmigrasi Berkontribusi Dalam Program Swasembada Pangan Nasional
Dari Limbah Jadi Harapan: Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan
Tinjau TPA Benowo Bersama Menko AHY, Wamen Diana Apresiasi Model Pengelolaan Sampah Berbasis Energi
BULD DPD RI Memberikan Perhatian Kepada Permasalahan Pengelolaan Sampah

Berita Terkait

Monday, 21 April 2025 - 13:37 WIB

Epson umumkan Pembukaan Pendaftaran untuk The 16th Epson International Pano Awards

Sunday, 20 April 2025 - 21:15 WIB

Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok

Sunday, 20 April 2025 - 12:57 WIB

Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi

Sunday, 20 April 2025 - 12:48 WIB

Teknologi IPHA Sukses Tingkatkan Produksi Padi, Menteri PU: Terimakasih Bantuan Burung Hantu dari Presiden

Friday, 18 April 2025 - 13:53 WIB

Wamen Viva Yoga Dorong Kawasan Transmigrasi Berkontribusi Dalam Program Swasembada Pangan Nasional

Berita Terbaru

Olahraga

PLN Mobile Proliga 2025, LavAni Bekuk Surabaya Samator 3-0

Monday, 21 Apr 2025 - 06:43 WIB

foto istimewa

Berita Terbaru

Transjakarta Terapkan Tarif Khusus Rp1 untuk Kaum Perempuan Besok

Sunday, 20 Apr 2025 - 21:26 WIB

ilustrasi / foto ist

Berita Utama

Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok

Sunday, 20 Apr 2025 - 21:15 WIB