Parlemen Indonesia Desak AIPACODD Tegas Terapkan Aturan Pemberantasan Obat Berbahaya

Wednesday, 1 July 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Pimpinan Badan Kerjasama Sama Antar Parlemen (BKSAP) Indonesia, Mardani Ali Sera mendesak ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) untuk menerapkan aturan pemberantasan obat-obatan terlarang secara tegas dalam rapat ke 3 The AIPA – Advisory Council on Dangerous Drugs (CODD) di Ha Noi, Viet Nam.

“Parlemen Indonesia mengajak anggota AIPA untuk serius menerapkan aturan pemberantasan obat-obat terlarang untuk mencapai Zona Bebas Narkoba ASEAN. Kita sedang menghadapi darurat narkoba,” kata Mardani di Komplek Senayan dalam pertemuan daring, Senin (29/06).

Mardani mendesak perang terhadap perdagangan narkoba ilegal dan penyalahgunaannya menjadi salah satu isu prioritas utama AIPA, “Indonesia menggaris bawahi pentingnya kerjasama dan kolaborasi antar berbagai pemangku kepentingan untuk menghadapi ancaman narkoba sebagai kejahatan internasional dalam memerangi perdagangan dan penyalahgunaan narkoba tidak hanya pada pertukaran pengalaman, tetapi yang paling penting pada operasi bersama dan berbagi intelijen,” ujarnya.

Selain itu Mardani juga mengungkapkan bahwa Indonesia terus mendorong kerjasama dengan ASEAN Ministerial Meeting on Drung Matters (AMMD), ASEAN Senior Official on Drug Matters (ASOD) dan berbagai mekanisme kerjasama lain, “Ini bentuk serius kami memerangi kejahatan exrta ordinary ini untuk masa depan bangsa. kami juga mengundang Negara-negara Anggota ASEAN untuk meningkatkan kerja sama kami melalui latihan bersama, pengembangan kapasitas, praktik terbaik dan berbagi intelijen di “Pusat Keunggulan Anti-Narkotika Internasional (INARCELL)” kami,” katanya.

Lebih lanjut, Meskipun wabah COVID-19 baru-baru ini telah memberikan negara dengan penyangga tambahan untuk mengantisipasi aliran obat terlarang karena kontrol perbatasan yang lebih ketat, kasus-kasus perdagangan lintas batas masih dilaporkan. “Oleh karena itu penting bagi parlemen untuk melakukan tugas parlementer mendorong diterapkan undang-undang sambil mengawasi badan-badan pemerintah yang terlibat dalam upaya pemberantasan dan penanggulangan perdagangan dan penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

See also  Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Aman Tanpa Gangguan

Di masa depan, Mardani berharap AIPACODD dapat terlibat lebih aktif dengan mekanisme regional yang ada. Dengan demikian memperkuat upaya ASEAN dalam memerangi perdagangan narkoba dan penyalahgunaan untuk menjadi lebih “Bersatu dan Responsif” pungkasnya.

Berita Terkait

Peringati HUT KE-15, HK Realtindo Fokuskan Aksi Peduli pada Tiga Pilar: Kesehatan, Lingkungan, dan Pendidikan
Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga
Mardani: BKSAP Janji Bantu Anak Muda Kerja di Jepang
Peresmian 3 Gedung Fakultas IPDN, Sinergi Kementerian PU dan Kemendagri Dukung Infrastruktur Pendidikan
Pertamina Luncurkan Green Movement
Zulhas Apresiasi Jateng Bentuk 3.000 Kopdes Merah Putih
Kementerian PU Tegaskan Dukungan Penuh Arah Kebijakan Pemerintah
Badai PHK Pabrik, LaNyalla Berharap Koperasi Merah Putih Jadi Pintu Gerakan Kembali ke Desa

Berita Terkait

Saturday, 10 May 2025 - 14:16 WIB

Peringati HUT KE-15, HK Realtindo Fokuskan Aksi Peduli pada Tiga Pilar: Kesehatan, Lingkungan, dan Pendidikan

Friday, 9 May 2025 - 14:24 WIB

Listrik SuperSUN Hadir di Pulau Satangnga, Hidupkan Denyut Kehidupan Warga

Thursday, 8 May 2025 - 14:11 WIB

Mardani: BKSAP Janji Bantu Anak Muda Kerja di Jepang

Thursday, 8 May 2025 - 09:01 WIB

Peresmian 3 Gedung Fakultas IPDN, Sinergi Kementerian PU dan Kemendagri Dukung Infrastruktur Pendidikan

Wednesday, 7 May 2025 - 21:48 WIB

Pertamina Luncurkan Green Movement

Berita Terbaru

Energy

Pembangunan Pipa Gas Cisem II Capai 64 Persen

Sunday, 11 May 2025 - 18:35 WIB