DAELPOS.com – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa setuju dengan kebijakan pelarangan mudik pada lebaran 2021.
Menurutnya, libur panjang sering membuat kasus Covid-19 mengalami lonjakan.
“Format pelarangan mudik yang sudah diumumkan oleh Pak Menko PMK, kami setuju,” ujarnya baru-baru ini di Malang.
Khofifah mengatakan, perayaan Idul Fitri 1442 Hijriyah kali ini akan beriringan dengan upaya menghentikan penyebaran Covid-19.
Eks Menteri Sosial itu mengakui, bahwa penyebaran Covid-19 sudah melandai. Merujuk data Satgas Penanganan Jatim tidak ada lagi zona merah per Selasa (30/3). Sebanyak sembilan kabupaten/kota berstatus zona kuning. Sisanya zona oranye.
“Saat ini suasananya sudah sangat kondusif untuk bisa menghentikan penyebaran Covid-19,” kata dia, seperti dilansir dari jpnn, Kamis (1/4).
Gubernur kelahiran Surabaya, 19 Mei 1965 itu tetap mengimbau masyarakat agar menjaga tren melandainya kasus Covid-19.
Gubernur dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, optimis kasus akan terus turun jika disiplin protokol kesehatan.
“Tolong dijaga sedikit lagi, vaksinasi juga jalan. Kedisiplinan protokol kesehatan kami ikhtiarkan bersama,” pungkas Khofifah.