PAN Minta Pemerintah Evaluasi Kebijakan Penanganan Covid

Tuesday, 22 June 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto Ist

foto Ist

DAELPOS.com – Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay, meminta agar seluruh kebijakan yang sudah diambil pemerintah hari ini terkait dengan penanganan Covid-19 dievaluasi. Sebab, menurutnya, kebijakan tersebut masih belum dilakukan secara maksimal.

“Contoh PSBB kemarin sudah dilakukan tapi kan hasilnya kurang maksimal, kemudian berubah menjadi kebijakan PPKM ini sudah berjilid-jilid, ibarat buku ini sudah mau khatam tetapi hasilnya tidak maksimal, bahkan ini kita sedang berada pada masa di mana kita khawatir sekali terkait dengan penyebaran Covid-19,” kata Saleh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, dilansir dari Republika.co.id, Senin (21/6/2021).

Ia menambahkan, belum lagi melonjaknya kasus Covid-19 di Bangkalan dan Kudus yang sangat mengkhawatirkan. Peningkatan okupansi rumah sakit dan darurat tenaga kesehatan dinilai masih menjadi persoalan meskipun PPKM diterapkan.

“Jadi karena itu saya kira harus ada kebijakan yang lain, ada inovasi kebijakan yang lain yang harus diambil,” ungkapnya.

Saleh mengatakan, beberapa waktu lalu dirinya pernah mengusulkan agar dilakukan karantina atau lockdown akhir pekan. Hal itu untuk mencegah orang berkerumun di akhir pekan.

“Lockdown akhir pekan adalah setelah hari Jumat sore seluruh masyarakat tidak diperbolehkan keluar rumah sampai Senin pagi, jadi kita punya waktu berarti Jumat sore kemudian Sabtu Minggu sampai Senin pagi itu tidak ada orang keluar, kalau ada dua malam orang tidak keluar rumah ini kan diharapkan tidak ada penyebaran, jadi saya minta tolong dipikirkan,” kata dia.

Anggota Komisi IX DPR itu mengatakan, sejumlah kepala daerah mulai mempertimbangkan melakukan lockdown. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sultan Hamengkubuwono X sempat mempertimbangkan untuk melakukan lockdown.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, juga meminta agar masyarakat tidak keluar rumah di akhir pekan. “Ini sebetulnya sama dengan lockdown akhir pekan itu. Karena itulah maka saya minta dicoba dulu, jangan alergi. Kemarin ini kan keliatannya langsung nolak aja gitu, pemerintah dengan usulan seperti ini. Tolong dipelajari lagi,” ucapnya.

See also  Omicron Tembus Seribu Kasus per Hari, Gus Muhaimin: Ini Alarm Keras, Jangan Lengah!

Ia mengingatkan pemerintah untuk tegas dalam mengambil kebijakan terkait penanganan Covid-19 dan jangan sampai terlambat mengambil langkah.

“Karena kalau nanti sudah terlalu banyak, kita yang akan kewalahan sendiri. Sementara kita mengerti betul bagaimana kemampuan fasilitas kesehatan dan tenaga-tenaga medis di seluruh indonesia dan bagaimana kemampuan finansial keuangan kita untuk menangani Covid-19,” tuturnya.

Berita Terkait

Tutup Munas PKS, Prabowo: Politik Adalah Upaya Memperbaiki Kehidupan Rakyat
Direktur HAI: Istana Jangan Diam Isu Pergantian Kapolri Harus Segera Diluruskan
Haidar Alwi: Muhammadiyah Jangan Terjebak Sesat Pikir dalam Tuntutan Copot Kapolri.
Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Palembang
Operasi Intelijen Asing di Balik Kerusuhan Demo DPR
Bersama AHY, Wamen Viva Yoga Lepas Tim Ekspedisi Patriot ke 154 Kawasan Transmigrasi
Pimpinan MPR Unsur DPD Laporkan Hasil Kinerja Tahunan ke Sidang Paripurna
Yulian Gunhar: Mengisi Kemerdekaan dengan Menjaga Persatuan Bangsa

Berita Terkait

Monday, 29 September 2025 - 17:23 WIB

Tutup Munas PKS, Prabowo: Politik Adalah Upaya Memperbaiki Kehidupan Rakyat

Saturday, 13 September 2025 - 16:34 WIB

Direktur HAI: Istana Jangan Diam Isu Pergantian Kapolri Harus Segera Diluruskan

Wednesday, 3 September 2025 - 09:30 WIB

Haidar Alwi: Muhammadiyah Jangan Terjebak Sesat Pikir dalam Tuntutan Copot Kapolri.

Monday, 1 September 2025 - 20:59 WIB

Yulian Gunhar Gelar Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kota Palembang

Saturday, 30 August 2025 - 06:06 WIB

Operasi Intelijen Asing di Balik Kerusuhan Demo DPR

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Megapolitan

Enam Gerbang Tol Dalam Kota Ditutup Sementara, Simak Alternatifnya

Monday, 29 Sep 2025 - 17:49 WIB

Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung / foto ist

Nasional

Kemenag Salurkan Rp1,2 Miliar Beasiswa untuk 47 Mahasiswa Papua

Monday, 29 Sep 2025 - 16:37 WIB