DAELPOS.com – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono didampingi Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar serta jajaran menghadiri kegiatan Guyub Ketua Rukun Warga (RW) se-Jakarta Timur, di Velodrome, Pulo Gadung, Jakarta Timur, pada Sabtu (14/1).
Kegiatan yang penuh keakraban ini diinisiasi oleh kerja sama antarunsur tiga pilar yakni Polda Metro Jaya, Pemprov DKI Jakarta, serta Kodam Jaya. Kegiatan ini turut dihadiri Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran bersama jajaran, dan Pangdam Jaya, Mayjen TNI Untung Budiharto beserta jajarannya.
Dalam kesempatan ini, Pj Gubenur Heru menyampaikan apresiasinya kepada 707 Ketua RW, 65 Bintara Pembina Desa (Babinsa), dan 65 Bhayangkara Pembina Kemanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) se-Jakarta Timur atas upayanya dalam menjaga dan merawat Kota Jakarta.
“Apresiasi kepada Polri dan TNI yang telah membantu Pemkot Jakarta Timur dalam menjalankan program pemerintah, seperti dalam mengurus sodetan dan tanggul pantai, sekaligus dalam menjalankan program strategis nasional seperti mengatasi banjir. Terima kasih juga karena sudah memberikan tempat yang layak bagi warga terdampak (saat bencana banjir terjadi),” ujar Pj Gubernur Heru.
Selain itu, Pj Gubernur Heru mengingatkan kepada peserta yang menghadiri kegiatan tersebut, bahwa unsur RW merupakan bagian dari perangkat pemerintahan daerah. Sehingga mereka juga ikut melaksanakan program keamanan dari Kepolisian dan TNI dan bersama-sama menjaga keamanan dalam berbagai kegiatan apapun dengan bersinergi satu sama lain.
“Kita harus bisa menjaga lingkungan baik di tingkat RT/RW. Kami minta kepada Ketua RT/RW untuk terus memantau warga di lingkungan dengan terus memahami dan mengayomi mereka. Kami juga mohon kepada para ketua RW untuk bisa menyosialisasikan berbagai program pemerintah kepada masyarakat, sehingga timbul unsur timbal balik,” kata Pj Gubernur Heru.
“Di samping itu, kami terus fokus memperhatikan warga yang kesejahteraannya butuh pertolongan, di mana pemerintah sudah banyak memberikan subsidi. Nah, ini kembali ke kita di lingkungan RT/RW, yang juga harus menjaga keamanan dan ketertiban sehingga warga merasakan ketenteraman,” Pj Gubernur Heru menambahkan.
Sementara, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran juga menilai peran RW ini penting karena selain urusan administrasi paling dasar, urusan pencegahan serta penindakan hukum yang dibutuhkan pihak kepolisian juga turut serta membutuhkan peran dari RW.
“Apalagi jika pihak RW bisa mengayomi warganya, khususnya sejak remaja. Sehingga bisa mencegah bibit-bibit kriminalitas di lingkungan masing-masing. Maka gangguan Kamtibmas mampu terselesaikan dengan efektif,” pungkas Kapolda Fadil.