DAELPOS.com – Tarakan Field merupakan wilayah kerja Pertamina EP Asset 5 anak perusahaan PT Pertamina (Persero), salah satu KKKS dibawah pengawasan SKK Migas. Tarakan Field mengusahakan kebutuhan energi negeri dari wilayah Kalimantan Utara yang meliputi Lapangan Sembakung, Lapangan Mangatal, Lapangan Sesanip, Lapangan Pamusian dan Lapangan Juata. Kondisi geografis wilayah tersebut adalah perairan seperti muara-muara sungai di delta Mahakam. Perjalanan menuju lapangan-lapangan tersebut, khususnya Lapangan Sembakung cukup menantang dan menyulitkan karena harus ditempuh menggunakan speedboat dengan menyusuri sungai serta menyeberangi lautan, yang dibutuhkan waktu sekitar 2 jam dari Kota Tarakan menuju Lapangan Sembakung.
Tarakan Field Manager Agung Wibowo didampingi jajaran manajemen Tarakan Field sambangi pekerja Lapangan Sembakung pada kegiatan management walkthrough (MWT) untuk berikan motivasi semangat di kala pendemi pada Senin, 20 Juli 2020.
“MWT ini bertujuan untuk melihat dan meninjau langsung perkembangan operasi sekaligus bersilaturahmi dengan para pekerja agar terus semangat dalam menjaga produksi Lapangan Sembakung yang merupakan backbone dari Pertamina EP Asset 5,” jelas Agung saat inspeksi sumur Rig-18 di sumur Pad 1.
Data produksi Tarakan Field berdasarkan Sistem Operasi Terpadu (SOT) SKK Migas akhir Juni 2020 year to date, menunjukkan angka produksi minyak mentah Tarakan Field mencapai 2.055 bopd. Sedangkan angka produksi gas bumi berkisar pada 2.15 mmscfd. Angka produksi minyak mentah Tarakan Field menyumbang angka produksi Pertamina EP Asset 5 sebesar 11.06% sedangkan gas bumi sebesar 12.18%. Data produksi Sistem Operasi Terpadu (SOT) SKK Migas akhir Juni 2020 year to date, menunjukkan angka produksi minyak mentah Pertamina EP Asset 5 mencapai 18.582 bopd dari target 18.383 bopd, atau realisasi sebesar 101.08%. Sedangkan angka produksi gas bumi berkisar pada 17.62 mmscfd dari target 14.61 mmscfd, atau realisasi sebesar 120.51%.
“Kondisi saat ini memang tidak memungkinkan untuk bekerja secara normal seperti dahulu on-off 7-14hari, dimana saat ini waktu on-off 30-30 hari. Hal ini semata-mata karena ingin pekerja di Lapangan Sembakung ini aman, sehingga protokol COVID-19 yang harus kita taati,” terang Agung.
Kegiatan MWT diisi dengan melaksanakan inspeksi ke beberapa lokasi pekerjaan seperti Rig-18 di Pad 1, Stasiun Pengumpul Minyak (SPM), Pad 10 (Sumur SBK-50) dan memastikan kelayakan peralatan dan insfrastruktur keselamatan kerja yang ada.
“Alhamdulillah kita masih diberi kesehatan sehingga kita bisa kembali ke Sembakung, dimana terakhir kita ke Sembakung pada bulan Februari lalu. Hari ini kita maksimalkan kegiatan MWT untuk melihat kondisi dan kesehatan rekan-rekan disini serta sharing bersama,” ungkap Agung.
“MWT kali ini kita menjalankan protokol COVID-19, mulai berangkat dari pelabuhan Tengkayu di Tarakan menuju ke lokasi Sembakung. Pekerja wajib melakukan rapid test sebagai persyaratan masuk ke lokasi Sembakung. Ini merupakan komitmen agar pekerja dapat bekerja dengan aman dan tetap produktif,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini Agung juga menghimbau bahwa laju produksi migas adalah hal penting tetapi kesehatan dan keselamatan pekerja lebih utama, maka penerapan aspek safety dan pola hidup sehat di Sembakung Area harus dibudayakan.
“Ada banyak pembelajaran yang bisa kita ambil dari Safety Stand Down (SSD) di lingkungan kerja migas. Kebiasaan yang tidak benar, kelelahan maupun menggampangkan menjadi faktor utama terjadinya kecelakaan kerja. Kita harus saling mengingatkan, saling menjaga dan ingat keluarga tercinta menunggu kita dirumah,” pesan Agung Wibowo menutup kegiatan MWT.





![[11.40, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Siaran Pers No 7/XII/2025/PLNNP/BidCom
PLN Nusantara Power Salurkan Bantuan Bertahap untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat
Jakarta, 11 Desember 2025 – PLN Nusantara Power (PLN NP) terus menyalurkan bantuan kemanusiaan secara bertahap bagi masyarakat terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatra Utara, Aceh, dan Sumatra Barat. Penyaluran dilakukan melalui jalur darat dan udara, disesuaikan dengan kondisi akses yang dinamis di lapangan.
Pada tahap awal penanganan, PLN NP memanfaatkan jalur udara untuk mempercepat distribusi bantuan mendesak, termasuk perangkat komunikasi darurat dan logistik prioritas. Seiring membaiknya akses darat, penyaluran dilanjutkan dengan intensifikasi distribusi melalui jalur darat bekerja sama dengan berbagai pihak di lokasi bencana.
Bantuan ini merupakan wujud kepedulian PLN NP Group, yang melibatkan anak usaha, perusahaan afiliasi, YBM PLN, PLN setempat, BPBD, hingga berbagai organisasi sosial yang memiliki pengalaman dalam penyaluran bantuan. Selain melalui program CSR dan LAZIS PLN NP, dukungan juga datang dari donasi karyawan yang dihimpun melalui Serikat Pekerja, PIKK, dan unit-unit PLN NP di seluruh Indonesia.
Hingga10 Desember 2025, bantuan PLN NP telah menjangkau lebih dari 18.000 penerima manfaat, yang tersebar di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Jumlah ini akan terus meningkat seiring penyaluran lanjutan yang diproyeksikan menjangkau lebih dari 50.000 penerima manfaat.
Bantuan mencakup kebutuhan dasar seperti bahan makanan, air minum, obat-obatan, pakaian, popok, dan perlengkapan lainnya yang menjadi prioritas masyarakat terdampak. PLN NP juga menyediakan dukungan pendukung seperti sarana komunikasi, genset, perahu karet, BBM, ambulans, serta posko kesehatan lengkap dengan tenaga medis. Ke depan, PLN NP merencanakan dukungan tambahan berupa pemulihan fasilitas umum setelah kondisi mulai stabil.
Dalam proses penanganan awal, Direksi PLN NP turut hadir di lapangan. Direktur Pembangkit Gas PLN NP, Komang Parmita, melakukan peninjauan langsung ke unit-unit terdampak untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan penguatan moril, serta menyusun langkah percepatan pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat. Kehadiran Direksi ini sekaligus memastikan proses pemulihan berjalan sesuai prioritas dan kebutuhan di lapangan.
Seiring dengan itu, tim tanggap darurat PLN NP dari Kantor Pusat dan unit-unit sekitar terus melakukan inventarisasi kebutuhan, pemantauan kondisi operasional, dan percepatan pemulihan pembangkit yang terdampak bencana. Beberapa pembangkit yang sempat berhenti beroperasi kini mulai pulih dan kembali memasok listrik ke sistem kelistrikan PLN.
Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, menegaskan komitmen perusahaan dalam membantu masyarakat di wilayah terdampak.
“Kami memastikan setiap bantuan tersalurkan dengan baik dan mendukung percepatan pemulihan di seluruh wilayah yang terdampak. Kolaborasi seluruh pihak sangat penting agar proses pemulihan berjalan optimal, baik bagi masyarakat maupun sistem kelistrikan,” ujarnya.
PLN NP akan terus memantau perkembangan kondisi dan memastikan proses penyaluran bantuan dilakukan secara berkelanjutan melalui koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait.(*)
Narahubung:
Harry Purnomo
Vice President Corporate Communication & CSR
PT PLN Nusantara Power
Telp. 031 8283180
Sekilas Tentang PT PLN Nusantara Power
PT PLN Nusantara Power adalah Subholding dari PT PLN (Persero) yang senantiasa mengabdikan diri untuk bangsa dan negara Indonesia, serta mendorong perkembangan perekonomian nasional dengan menyediakan energi listrik yang bermutu tinggi, andal, dan ramah lingkungan. PT PLN Nusantara Power telah mengelola pembangkit di seluruh Indonesia dengan total kapasitas sebesar 18.573 MW. Dengan visi menjadi Perusahaan Pembangkitan yang…
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Kerusakan yang terjadi di sekitar area PLN NP UP Panda akibat bencana banjir dan tanah longsor di Sumatra Utara.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Direktur Operasi Pembangkit Gas PLN Nusantara Power Komang Parmita (tengah berompi biru) mengunjungi karyawan PLN NP UP Pandan dan keluarganya yang terkena dampak bencana. Kehadirannya untuk memastikan keselamatan karyawan, memberikan dukungan moril, serta menyusun langkah strategis guna percepatan pemulihan listrik bagi masyarakat.
[11.41, 11/12/2025] Siti Nusantara Power: Proses memuat bantuan ke dalam pesawat yang dicarter PLN Nusantara Power untuk mengangkut kebutuhan bagi warga di sekitar Unit PLN NP terdampak bencara banjir dan tanah longsor yang masih sulit dijangkau dengan perjalanan darat.](https://daelpos.com/wp-content/uploads/2025/12/WhatsApp-Image-2025-12-11-at-11.41.48-1-225x129.jpeg)


