Manager Facebook Indonesia Sebut Pendidikan Golkar Institute Sebagai Komunikasi Politik Yang “Canggih”

Friday, 27 August 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com — Manager Kebijakan Publik Facebook Indonesia, Noudhy Valdryno menyebut apa yang dilakukan Golkar Institute melalui pendidikan eksekutif adalah komunikasi politik yang “canggih”. Hal itu disampaikan saat menjadi narasumber tentang Sosial Media Bagi Politisi pada program Executive Education Program For Young Political Leaders (program pendidikan bagi para pemimpin muda) angkatan ke-3, Jumat (27/8/2021) yang dilakukan secara daring.

“Jika bicara media sosial dilingkup politik, memang tidak semua jaringan politik bisa menerima. Tapi saat ini beberapa partai politik sudah sangat canggih dalam komunikasi politik, contoh: program pelatihan Golkar Institute. Saya rasa 10 tahun lalu tidak ada yang memiliki ekspektasi akan ada program secara terbuka seperti ini yang dilakukan oleh partai politik”, kata Ryno sapaan akrab Noudhy Valdryno.

Ryno tidak menampik bahwa politisi yang menggunakan media sosial kerap menjadi sasaran kritik nitizen. Yang terpenting adalah, politisi sudah menggunakan media sebagai alat untuk menyampaikan visi serta aspirasi pemilih.

“Saran untuk komunikasi di partai politik tidak langsung bersifat hard selling. Harus bisa menyampaikan visi dan aspirasi terlebih dahulu dan bisa diterima. Walaupun nanti akan ada kritikan atau pertanyaan tapi itu wajar. Yang penting sudah dikomunikasikan dengan baik visinya, motivasi, aspirasi kita”, lanjut Ryno.

Ryno juga memaparkan bahwa konten di medsos telah mengalami banyak perubahan yang begitu cepat. Awal-awal kemunculan medsos, pengguna kerap memposting dan berbagi cerita dalam bentuk teks dan narasi yang cukup panjang. Kini, konten tersebut mulai ditinggalkan karena dinilai kurang efektif. Pengguna medsos kini lebih memilih untuk mengisi konten dengan foto dan video yang menarik. Karenanya, pengguna medsos harus adaptif terhadap perubahan.

“20 tahun lalu kita ada di era teks. Pada masa sekarang kita berada di era video. Jangan melawan arus. Jadi jika mau buat konten yang viral maka lebih baik membuat konten video yang menarik dan jelas pesannya”, katanya.(*)

See also  Bawa Pertamina Raih Kinerja Terbaik, Nicke Widyawati Dinobatkan Pemimpin Bisnis Perempuan Terkemuka Indonesia

Berita Terkait

KRL Buatan Dalam Negeri Tiba, Siap Uji Coba
Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional
Tarif Jalan Tol Bogor Ring Road Akan Naik
Epson umumkan Pembukaan Pendaftaran untuk The 16th Epson International Pano Awards
Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok
Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi
Teknologi IPHA Sukses Tingkatkan Produksi Padi, Menteri PU: Terimakasih Bantuan Burung Hantu dari Presiden
Wamen Viva Yoga Dorong Kawasan Transmigrasi Berkontribusi Dalam Program Swasembada Pangan Nasional

Berita Terkait

Monday, 21 April 2025 - 23:02 WIB

KRL Buatan Dalam Negeri Tiba, Siap Uji Coba

Monday, 21 April 2025 - 18:16 WIB

Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional

Monday, 21 April 2025 - 13:37 WIB

Epson umumkan Pembukaan Pendaftaran untuk The 16th Epson International Pano Awards

Sunday, 20 April 2025 - 21:15 WIB

Pram Bakal Tegur Pengelola Pelabuhan Tanjung Priok

Sunday, 20 April 2025 - 12:57 WIB

Lewat Kolaborasi Inklusif, PLN Pacu Inovasi Hidrogen untuk Lautan Bebas Emisi

Berita Terbaru

Berita Utama

KRL Buatan Dalam Negeri Tiba, Siap Uji Coba

Monday, 21 Apr 2025 - 23:02 WIB

Ketua DPR RI Puan Maharani / foto ist

Politik

Hari Kartini, Puan: Perempuan RI Harus Berani Bersuara

Monday, 21 Apr 2025 - 20:20 WIB

Berita Utama

Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional

Monday, 21 Apr 2025 - 18:16 WIB