Pengadaan Logistik Tinta Pemilu 2024 Rawan Kecurangan

Friday, 1 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Penetapan pemenang tender pengadaan logistik Pemilu 2024 membuka peluang adanya tindak kecurangan penyelenggaraan Pemilu. Bagaimana tidak, tinta Pemilu yang nantinya dipergunakan sebagai penanda bagi masyarakat yang telah memberikan suaranya di TPS ternyata terbuat dari bahan sintetis alami organik.

“Bahan tersebut yang lebih gampang terhapus dari jari tangan manusia, dibandingkan dengan tinta Pemilu yang telah sering digunakan sebelumnya,” kata Fajri Safi’i ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Tangerang (YLKIT) dalam sebuah diskusi aktivis di Tangerang. Kamis (31/8/2023).

Disebutkan, pada pengumuman pemenang tender pengadaan logistik tinta Pemilu 2024 yang dikeluarkan oleh panitia pengadaan logistik pemilu 2024 KPU RI telah menetapkan pemenang 1 atas nama PT Sinar Abadi Pritindo dan Pemenang ke 2 atas nama PT Kudo Indonesia Jaya.

Adapun tinta Pemilu yang ditawarkan oleh kedua Perusahaan tersebut berbahan sintetis alami yang berbahan dasar organik seperti; gambir, kunyit, getah kayu dan bahan campuran lainnya.

“Tidak seperti biasanya dalam Pemilu-Pemilu sebelumnya bahan pewarna yang terbuat dari bahan organik tersebut sangat tidak tepat dipergunakan sebagai tinta pemilu, sebab bahan pewarna organik sangat gampang luntur dan dihapus dari tubuh manusia,” jelasnya.

Sementara maksud dan tujuan dari penggunaan pewarna dalam Pemilu adalah untuk menghindari adanya kecurangan dalam bentuk pencoblosan yang berulang-ulang dari seorang pemilih.

“Dengan dipergunakannya bahan organik yang gampang terhapus tentu dikhawatirkan bisa mencederai maksud utama penggunaan tinta dalam Pemilu 2024,” ujar Fajri Safi’i.

Terkait hal ini aktivis-aktivis Tangerang menghimbau kepada pihak panitia pengadaan logistik Pemilu 2024 KPU RI membatalkan pemenang tender yang menggunakan bahan sintetis organik untuk terciptanya Pemilu yang jujur dan adil.

“Selain itu perusahaan yang belum berpengalaman harus juga menjadi pertimbangan juga untuk memaksimalkan ketepatan dan prefesionalnya dalam pengadaan tinta ini,” Fajri menutup

See also  Terdakwa Diperiksa Dalam Sidang Kasus Garuda Indonesia

Berita Terkait

Guru Tewas Diserang OTK, Sekolah Dibakar KKB, MPR for Papua Desak Aparat Usut Tuntas
Satgas Bea Cukai Dongkrak Pengawasan, Penindakan Capai Rp6,8 Triliun
HUT ke-80 TNI: Kapolri Perkuat Komitmen Sinergi ‘TNI-Polri untuk NKRI’
Tuntutan BEM UI Soal Polri Cenderung Emosional Ketimbang Rasional
BKSP DPD RI Minta Penyelidikan Tuntas Insiden Penembakan Staf KBRI di Peru
KADI Mulai Penyelidikan Antidumping Terhadap Impor Besi dan Baja dari Tiongkok
Haidar Alwi: Insiden Ojol Terlindas Adalah Duka Bersama, Kapolri Sudah Tunjukkan Kepemimpinan Moral
Haji Uma Antar Santri asal Aceh ke LPSK, Korban Tindak Penganiayaan di Pesantren Kabupaten Bogor

Berita Terkait

Wednesday, 15 October 2025 - 06:23 WIB

Guru Tewas Diserang OTK, Sekolah Dibakar KKB, MPR for Papua Desak Aparat Usut Tuntas

Monday, 6 October 2025 - 13:46 WIB

Satgas Bea Cukai Dongkrak Pengawasan, Penindakan Capai Rp6,8 Triliun

Sunday, 5 October 2025 - 21:53 WIB

HUT ke-80 TNI: Kapolri Perkuat Komitmen Sinergi ‘TNI-Polri untuk NKRI’

Wednesday, 10 September 2025 - 12:09 WIB

Tuntutan BEM UI Soal Polri Cenderung Emosional Ketimbang Rasional

Wednesday, 3 September 2025 - 18:24 WIB

BKSP DPD RI Minta Penyelidikan Tuntas Insiden Penembakan Staf KBRI di Peru

Berita Terbaru

foto ist

Megapolitan

Pemprov DKI Tindak Tegas Pungli di Tebet Eco Park

Tuesday, 21 Oct 2025 - 08:44 WIB