DAELPOS.com – Aktivitas masyarakat di Jakarta kembali meningkat sehubungan dengan berakhirnya masa Lebaran Idulfitri 1446 H.
Hal ini dikarenakan kegiatan-kegiatan perkantoran, bisnis dan sekolah yang sebelumnya sempat libur selama periode cuti bersama Lebaran kembali berjalan. Selain itu, masyarakat yang sebelumnya mudik ke kampung halaman juga sudah kembali beraktivitas di wilayah Jakarta.
Berdasarkan data Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, volume lalu lintas pada ruas-ruas jalan pada Kamis (10/4) tidak menunjukkan perbedaan signifikan dibandingkan dengan volume lalu lintas pada hari-hari biasa.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, hal tersebut menunjukkan aktivitas dan mobilitas masyarakat pascalibur Lebaran 2025 telah kembali seperti semula.
Berbagai peraturan lalu lintas yang sebelumnya ditiadakan pun kini diberlakukan kembali. Di antaranya adalah Peraturan Sistem Ganjil Genap (Gage) dan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).
“Setelah libur lebaran 2025, ganjil genap kembali diberlakukan mulai tanggal 8 April 2025 dan Hari Bebas Kendaraan Bermotor dimulai kembali pada 13 April 2025,” ujar Syafrin, Senin (14/4).
Ia menjelaskan, saat ini, sejumlah pekerjaan konstruksi Proyek Strategis Nasional (PSN) dan pekerjaan konstruksi lainnya di Jakarta juga sedang dilakukan.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah lokasi konstruksi sehingga masyarakat dapat menghindari ruas-ruas jalan tersebut untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas akibat adanya penyempitan ruas jalan.
Berbagai pekerjaan konstruksi yang sedang berlangsung di Jakarta antara lain:
1. Pekerjaan konstruksi Stasiun dan Jalur MRT Jakarta Fase 2A (HI – Kota) sepanjang 5,8 kilometer di Jalan Pintu Besar Selatan, Jalan Gajah Mada, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Majapahit, Jalan Merdeka Barat, Jalan MH Thamrin, Jalan Suryopranoto.
2. Pekerjaan konstruksi Stasiun dan Jalur LRT Fase 1B (Velodome – Manggarai) sepanjang 6,4 kilometer di Jalan Pemuda, Jalan Manggarai, Jalan Pramuka.
3. Pekerjaan konstruksi Jaringan Perpipaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) sepanjang 159,783 kilometer di Jalan Raya Bogor, Jalan Pondok Gede, Gunung Sahari dan berbagai ruas wilayah Jakarta lainnya.
4. Pekerjaan konstruksi Jaringan Perpipaan Jakarta Sewerage Development Project (JSDP) Zona 1 sepanjang 75,93 kilometer di berbagai ruas wilayah Jakarta.
Syafrin menambahkan, Dishub DKI Jakarta akan tetap melakukan pengaturan dan pengawasan lalu lintas di berbagai ruas jalan di Jakarta secara rutin dan optimal untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas khususnya setelah libur Lebaran 2025.
Ia memastikan, penempatan petugas Dishub DKI Jakarta juga dilakukan pada lokasi-lokasi yang berpotensi mengalami kepadatan lalu lintas.
“Untuk meminimalisir kepadatan lalu lintas, kami juga mengimbau masyarakat untuk menyesuaikan peraturan lalu lintas yang berlaku dan menggunakan angkutan umum dalam beraktivitas,” tandas Syafrin.