UMKM Pertamina Sukses Promosikan Serat Nanas Hingga Raih Transaksi Rp5,7 Milyar di Belanda

Tuesday, 3 December 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Pameran “Discovering The Magnificence of Indonesia” Tourism & Trade Expo di Utrecht, Belanda berhasil mengangkat potensi kekayaan alam, budaya, serta produk unggulan Indonesia ke panggung internasional. Selama 4 hari masa pameran, PT Pertamina (Persero) sukses mendorong Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaannya serta inovasi produk dari serat nanas.

Program Pesona Subang dibawa Pertamina melalui promosi serat nanas, inovasi ramah lingkungan yang berhasil mencuri perhatian pengunjung dan mitra internasional. Produk berbasis serat nanas dipamerkan, mulai dari tekstil hingga kerajinan tangan seperti tas dan dompet, menunjukkan potensi besar Indonesia dalam menghasilkan produk kreatif yang berkelanjutan.

Pameran di Negeri Kincir Angin ini berhasil memperkenalkan Desa Wisata Binaan Pertamina yang bisa menjadi pilihan wisata bagi para wisatawan mancanegara. “Banyak pengunjung pameran, yang merupakan warga Belanda, menyampaikan apresiasi atas pendampingan dan perhatian Pertamina terhadap masyarakat lokal dan pelestarian lingkungan melalui program eco-tourism Konservasi Mangrove serta Fauna Bekantan,” jelas Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso.

Selain itu, partisipasi produk dari 21 UMKM binaan Pertamina dari berbagai daerah di Indonesia membuktikan kekuatan ekonomi lokal yang terus berkembang. Melalui pendampingan dan ragam pembinaan dari Pertamina, total transaksi yang dicatat selama pameran mencapai lebih dari Rp5,7 milyar, angka yang mencerminkan tingginya minat dan daya saing produk UMKM binaan Pertamina di pasar global. “Angka ini mencerminkan keberhasilan program pemberdayaan UMKM yang digagas Pertamina dalam meningkatkan daya saing produk lokal di pasar global,” tambah Fadjar.

Fadjar mengungkapkan, minat para buyer Belanda dan Eropa terhadap produk UMKM binaan Pertamina cukup tinggi baik saat business matching maupun melalui kunjungan langsung ke booth Pertamina. Banyak pula Diaspora Belanda yang menyatakan keseriusannya untuk menjadi reseller beberapa produk seperti produk kecantikan Bali Ayu, sambal Sanrah Food hingga produk fashion dari Narita Shibori. Beberapa diaspora bahkan berencana datang langsung ke rumah produksi Sanrah Food di Tangerang Selatan.

See also  Kementerian PU Rehabilitasi Jaringan Irigasi Sesaot, Libatkan Masyarakat Lokal

Fadjar mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan pameran ini. “Kami sangat bangga melihat respon positif dari pengunjung, pelaku bisnis, dan mitra internasional. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk terus berkembang, baik di sektor pariwisata maupun perdagangan,” ujarnya.

Acara ini juga menghadirkan berbagai aktivitas menarik, seperti pagelaran seni budaya, lokakarya interaktif, hingga pertemuan bisnis yang memberikan peluang besar bagi pelaku UMKM untuk menjalin kemitraan strategis.

“Dengan berakhirnya pameran ini, diharapkan produk-produk unggulan Indonesia, termasuk inovasi berbasis serat nanas, dapat semakin dikenal di pasar global, memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang kaya akan budaya dan potensi ekonomi,” pungkas Fadjar

Sebagai perusahaan energi berkelanjutan, Pertamina tidak hanya berfokus pada bisnis energi, tetapi juga berperan aktif dalam memberdayakan masyarakat melalui program CSR dan pengembangan UMKM. Melalui berbagai inisiatif, Pertamina terus mendorong kemandirian ekonomi masyarakat Indonesia.

Desa Wisata Pertamina merupakan salah satu kegiatan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Pertamina, pada pilar lingkungan dan ekonomi. Program ini juga merupakan upaya Pertamina dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 8 (Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi), 11 (Kota dan pemukiman berkelanjutan),15 (Ekosistem dataran) dan 12 (Konsumsi dan Produksi yang bertanggungjawab) serta prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.**

Berita Terkait

Tinjau Longsor Banjarnegara, Menteri Dody Terjunkan 18 Excavator
Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Awal yang Baik
Kementerian PUPR Perkuat Pemantauan Infrastruktur Pasca Erupsi Semeru
Ikon Baru Kota Solo, Underpass Joglo Garapan Hutama Karya Diresmikan Presiden Prabowo
Raker dengan DPR RI, Kementerian PU Lakukan Evaluasi APBN 2025 dan Rencana Program 2026
P3N Lemhannas, Menteri Dody: Infrastruktur Fondasi Ketahanan Nasional
Menteri Dody di UNAIR: Sinergi Pendidikan, Pembangunan, dan Keadilan
Terima Kasih, Presiden Prabowo! Pendidikan Layak Hadir di Bandung Barat

Berita Terkait

Friday, 21 November 2025 - 07:53 WIB

Tinjau Longsor Banjarnegara, Menteri Dody Terjunkan 18 Excavator

Thursday, 20 November 2025 - 17:51 WIB

Purbaya: Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Awal yang Baik

Thursday, 20 November 2025 - 06:17 WIB

Kementerian PUPR Perkuat Pemantauan Infrastruktur Pasca Erupsi Semeru

Wednesday, 19 November 2025 - 22:04 WIB

Ikon Baru Kota Solo, Underpass Joglo Garapan Hutama Karya Diresmikan Presiden Prabowo

Tuesday, 18 November 2025 - 06:42 WIB

Raker dengan DPR RI, Kementerian PU Lakukan Evaluasi APBN 2025 dan Rencana Program 2026

Berita Terbaru

 Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa / foto ist

Ekonomi - Bisnis

Menkeu Purbaya: Ekonomi RI Q3 Tumbuh 5,04%

Friday, 21 Nov 2025 - 16:43 WIB