Demo Ratusan Buruh Bongkar Muat Bulog Kelapa Gading, Agus : Kongkalikong Upah Buruh Bulog Di Potong, Bansos Banyak Mafianya

Friday, 5 June 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Ratusan Buruh Angkut yang bekerja di Gudang Badan Urusan Logistik (Bulog), menggelar demonstrasi di gudang Bulog Divisi Regional Jakarta- Banten, di Jalan Pelepah Kelapa Gading Jakarta Utara.

Ratusan buruh tersebut mempertanyakan alasan tidak digunakannya kembali jasa mereka, untuk menjadi buruh bongkar muat di Gudang Bulog Kelapa Gading.

“Kami dari sebelum puasa ramadhan sudah bekerja disini. Tapi beberapa hari lalu kami dihentikan bekerja dan memerintah buruh lain untuk bekerja,” kata Agus selaku Koordinator Buruh kepada wartawan.

Agus menjelaskan sejak hari Senin (1/6) lalu dirinya dan ratusan pekerja lainnya tetap datang ke Gudang Bulog Kelapa Gading dan berharap jasa mereka kembali digunakan.

“Namun kami justru diminta pulang oleh pihak Bulog Kelapa Gading,” tegasnya.

Diungkapkan olehnya jika pemberhentian ratusan buruh angkut ini, dikarenakan adanya perbedaan jumlah pembayaran yang diterima oleh buruh yang diberhentikan dengan buruh yang baru di koordinir Ali.

“Kami mendapatkan info jika buruh yang baru bekerja empat hari lalu yang di koordinir pak haji ali, hanya mendapatkan upah sebesar Rp. 16 sampai 17 Ribu perton. Sedangkan kami saat itu dibayar senilai Rp. 19 ribu perton, berarti upahnya di potong buruh yang baru yang di koordinir pak haji ali, buruh di seluruh gudang Bulog Kelapa Gading Jakarta Utara”. tegasnya.

“Ada selisih senilai Rp. 2 ribu perton, total bongkar muat di gudang Bulog Kelapa Gading kemungkinan bisa mencapai 2000 ton tiap harinya, infonya selisih 2 ribu perton uangnya diserahkan ke pak haji ali, lalu kembali lagi uangnya kepada Kepala Gudang Bulog Kelapa Gading, mungkin buat di bagi-bagi lagi ke atasan pihak Bulog Kelapa Gading sebagai succes fee, komisi kayak gitu, sampe tega makan keringat orang.” tutupnya.

See also  Optimalisasi Pemanfaatan Frekuensi Harus Jadi Prioritas Kominfo!

Berita Terkait

DKI-Kemenparekraf: Jakarta Kota Global
Pramono Desak Pemeriksaan Petugas Dishub Terkait Dugaan Pemalakan
Bank DKI Resmi Jadi Bank Jakarta, Siap IPO Tahun Depan!
Kekerasan Perempuan & Anak: DKI Jakarta Maksimalkan Peran Pamong di Akar Rumput
Bank DKI Salurkan KJMU ke 2.094 Mahasiswa Baru, Tingkatkan Kualitas SDM Jakarta
Pemprov DKI Manfaatkan KLB untuk Jakarta
APBD DKI 2024: Pendapatan Lampaui Target, Program Prioritas Efektif
Bank DKI Perkuat Eksistensi Regional: Jalin Aliansi Strategis dengan Bank Maluku Malut

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 21:23 WIB

DKI-Kemenparekraf: Jakarta Kota Global

Monday, 30 June 2025 - 17:35 WIB

Pramono Desak Pemeriksaan Petugas Dishub Terkait Dugaan Pemalakan

Monday, 23 June 2025 - 14:57 WIB

Bank DKI Resmi Jadi Bank Jakarta, Siap IPO Tahun Depan!

Friday, 13 June 2025 - 09:21 WIB

Kekerasan Perempuan & Anak: DKI Jakarta Maksimalkan Peran Pamong di Akar Rumput

Thursday, 12 June 2025 - 15:24 WIB

Bank DKI Salurkan KJMU ke 2.094 Mahasiswa Baru, Tingkatkan Kualitas SDM Jakarta

Berita Terbaru

Megapolitan

DKI-Kemenparekraf: Jakarta Kota Global

Friday, 4 Jul 2025 - 21:23 WIB

Olahraga

Pelatnas Coret 4 Pemain Jelang Kejuaraan Voli Asia U-16

Friday, 4 Jul 2025 - 21:01 WIB

Berita Terbaru

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia

Friday, 4 Jul 2025 - 20:56 WIB

Berita Utama

Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa

Friday, 4 Jul 2025 - 20:53 WIB