Megawati: Kantor Aset dan Milik Partai, Larang Digunakan untuk Kepentingan Pribadi

Wednesday, 25 August 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri / Foto Istimewa

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri / Foto Istimewa

DAELPOS.com – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menegaskan tak ada aset milik partai yang boleh dialihkan sebagai milik pribadi, termasuk dirinya sendiri. Selain itu, kantor Partai tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi. Kantor-kantor PDIP adalah milik partai sepenuhnya. 

Ini disampaikan Ketua Umum saat meresmikan 10 gedung kantor PDI Perjuangan yang baru di sejumlah wilayah di Indonesia secara virtual yang ditayangkan dalam akun youtube PDI Perjuangan

Megawati menjamin larangan itu juga berlaku untuk dirinya. Semua aset PDI Perjuangan telah melalui serangkaian proses sehingga menjadi sah dimiliki oleh partai berlambang banteng in

“Tempat ini bukanlah tempat perorangan, tapi merupakan aset partai. Keseluruhan daripada aset PDI Perjuangan adalah milik PDI Perjuangan, sehingga nantinya juga melalui proses, akan diberikan kepada DPP partai,” kata Ketua Umum PDI Perjuangan, Senin (23/8/2021)..

Megawati mengakui sebagai ketua umum partai, merasa sangat gembira dengan peresmian yang disimbolisasikan dengan penandatanganan prasasti. Pada gelombang kali ini yang ditandatangani delapan kantor DPC setingkat kabupaten dan kota, sebuah gedung serba guna yang diurusi DPD PDI Perjuangan Banten dan kantor partai di Lenteng Agung Jakarta Selatan yang diubah menjadi gedung Sekolah Partai. 

“Marilah terus kita bangun partai kita yang kita sayangi dengan mewujudkan rumah-rumah partai yang juga saya sebut adalah rumah rakyat,” kata Mega sebelum menandatangani peresmian.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto juga menegaskan aset PDI Perjuangan adalah harta abadi milik partai. Dia bahkan melarang kader memperjualbelikan benda-benda milik partai.

“Ini tidak boleh diperjualbelikan, ini melekat sebagai harta abadi yang dimiliki oleh partai,” kata Hasto.

See also  Gus AMI: Ulama Turut Andil Dalam Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

Berita Terkait

Posko Rumah Perjuangan Budhi Benyamin Sembiring, SH kerahkan 1000 kader untuk Pemenang Mas Pram – Bang Doel
Pantau Pilkada Serentak 2024: GKR Hemas Ajak JaDI Lakukan Pendidikan Politik Kebangsaan dari Akar Rumput
Ketua DPD RI: Keseimbangan Demokrasi dan Ekologi Dibutuhkan Untuk Masa Depan Bangsa
Bala Gibran, Ridwan Kamil Hadiri Tasyakuran Rahayu Saraswati, Ajak Masyarakat Bersatu “RIDO”
Ratusan Relawan RIDO Gelar dan Nobar Debat Pilkada di DPD Golkar
HUT ke-60 Partai Golkar, Dihadiri 3 Ribu Jaro Ade Ajak Kader Kuatkan Solidaritas
Hadiri Ujian Terbuka AHY, LaNyalla Berharap Disertasi Menteri ATR/BPN Wujudkan Indonesia Emas
Haidar Alwi: Waspada Operasi Adu Domba, Untuk Memecah Belah Anak Bangsa.

Berita Terkait

Friday, 22 November 2024 - 18:44 WIB

Posko Rumah Perjuangan Budhi Benyamin Sembiring, SH kerahkan 1000 kader untuk Pemenang Mas Pram – Bang Doel

Tuesday, 19 November 2024 - 09:16 WIB

Pantau Pilkada Serentak 2024: GKR Hemas Ajak JaDI Lakukan Pendidikan Politik Kebangsaan dari Akar Rumput

Thursday, 14 November 2024 - 18:54 WIB

Ketua DPD RI: Keseimbangan Demokrasi dan Ekologi Dibutuhkan Untuk Masa Depan Bangsa

Tuesday, 12 November 2024 - 10:12 WIB

Bala Gibran, Ridwan Kamil Hadiri Tasyakuran Rahayu Saraswati, Ajak Masyarakat Bersatu “RIDO”

Monday, 28 October 2024 - 17:03 WIB

Ratusan Relawan RIDO Gelar dan Nobar Debat Pilkada di DPD Golkar

Berita Terbaru