Manfaatkan Data Kependudukan Dukcapil, Wujudkan Indonesia Integrated & Connected

Thursday, 26 December 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com– Ekosistem data kependudukan kini makin lengkap. Apalagi dengan masuknya dua mitra Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri, yaitu PT Administrasi Medika (AdMedika) dan PT Sarana Usaha Sejahtera InsanPalapa (TelkoMedika).

Kedua cucu perusahaan PT Telkom Indonesia Tbk ini menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) pemanfaatan nomor induk kependudukan (NIK), data kependudukan, dan KTP-el.

Bagi Dirjen Dukcapil Prof. Zudan Arif Fakrulloh, bertambahnya pengguna data Dukcapil dari entitas bisnis yang bergerak di bidang total health solution berbasis teknologi informasi ini kian memperteguh tekadnya menjadikan Indonesia Connected, serta Indonesia Integrated.

“Tentu kami bersyukur tambah lagi dua mitra untuk menjadikan Indonesia yang lebih baik. Imaginasi kita semua adalah mewujudkan ‘Indonesia connected’ dan ‘Indonesia integrated’,” ujar Prof Zudan sembari bersosialisasi soal pemanfaatan data kependudukan di tengah acara penekenan PKS di Gedung STO Telkom Gambir, Jakarta, Senin (26/12/2019).

Bila semuanya terintegrasi dan terkoneksi, kata Prof, Zudan memberikan gambaran, di masa depan ketika polisi memberikan surat tilang karena seorang melanggar batas kecepatan di jalan tol, tidak usah repot menagih kepada yang bersangkutan.

Kirim saja surat tilangnya, mau bayar terserah tidak mau juga terserah. “Tetapi giliran yang bersangkutan hendak berobat dan berhubungan dengan Admedika atau Telkomedika, muncul notifikasi ‘Anda bayar dulu biaya tilangnya.’ Begitulah kalau semua layanan publik sudah terintegrasi dan terkoneksi,” kata Zudan disambut riuh tawa hadirin.

Begitu juga bila ada penduduk mau ke luar negeri, misalnya, saat mengurus paspor di Ditjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, saat hendak membayar biaya paspor muncul pula notifikasi ‘Sebelum Anda ke luar negeri, bayar dulu Pajak Bumi dan Bangunan yang masih tertunggak.’

See also  Kementerian PUPR Bangun Integrasi Sistem Informasi Layanan Digital Melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

“Sehingga dengan pola integrated dan connected itu, negeri kita akan semakin tertib termasuk WNA yang ke Indonesia. Semua akan terdata dan tercatat. Bila si WNA masih punya urusan dengan pemerintah Indonesia, keluar notifikasi agar menyelesaikan urusannya yang belum kelar,” kata Zudan.

Saat ini sudah tercatat sebanyak 1.617 lembaga pemerintah serta swasta yang sudah bekerja sama pemanfaatan data kependudukan Dukcapil. Proses verifikasi melalui elektronik know your customer (e-KYC) menjadi lebih mudah dan cepat. Dukcapil

Berita Terkait

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting
Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI
Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia
Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat
Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching
Trafik Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 37,93% Selama Libur Tahun Baru Islam 1447 H
Haidar Alwi: Kapolri Listyo Sigit adalah Teladan Bhayangkara Sejati.
Sultan Apresiasi Kinerja Pemerintah Dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Berita Terkait

Thursday, 3 July 2025 - 18:35 WIB

Tinjau Implementasi Program RB Tematik Ketahanan Pangan, Menteri PANRB: Ketahanan Pangan Penting Untuk Cegah Stunting

Thursday, 3 July 2025 - 16:37 WIB

Dukung Kemajuan Sepak Bola Nasional, Kementerian PU Perkuat Sinergitas dengan PSSI

Wednesday, 2 July 2025 - 18:53 WIB

Menteri Rini Sampaikan Strategi Wujudkan Birokrasi Berkelas Dunia

Tuesday, 1 July 2025 - 19:02 WIB

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat

Tuesday, 1 July 2025 - 18:49 WIB

Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching

Berita Terbaru

Berita Utama

Prabowo Dorong BRICS Jadi Motor Kerja Sama Ekonomi Selatan Global

Monday, 7 Jul 2025 - 18:44 WIB

News

Prabowo Hadiri KTT BRICS 2025 di Rio de Janeiro

Monday, 7 Jul 2025 - 18:40 WIB