Kementerian PANRB Tekankan Konsep Pelayanan Prima Secara Menyeluruh: Praktik Baik dilakukan pada 16 Kab/Kota di Jawa Tengah

Tuesday, 6 May 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

DAELPOS.com – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyerahkan hasil Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) wilayah Jawa Tengah. Hasilnya, 16 kabupaten/kota di wilayah Jawa Tengah berhasil meraih nilai A atau masuk dalam kategori Pelayanan Prima.

Penyerahan penghargaan dilakukan oleh Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Otok Kuswandaru, di Semarang, Senin (5/5/2025). Selain nilai A, terdapat 18 kabupaten/kota lain yang meraih nilai A-.

“Untuk memastikan pelayanan publik tetap adaptif, efisien, dan berdampak, kita perlu menerapkan konsep pelayanan prima secara menyeluruh,” ungkap Otok, dalam acara Musyawarah Perencanaan dan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Provinsi Jawa Tengah 2025-2029.

Otok menegaskan konsep pelayanan prima menjadi pedoman agar pemerintah sebagai penyelenggara pelayanan tidak hanya menjalankan fungsi administratif. Provinsi Jawa Tengah berhasil meraih rata-rata skala 4,44 (Kategori Sangat Baik) pada tahun 2024. Capaian itu diatas rata-rata nasional yang berada pada nilai 4,02.

“Yang perlu mendapat perhatian lebih dalam Upaya perbaikan adalah peningkatan profesionalisme sumber daya manusia pelayanan publik, khususnya bagaimana kita menyiapkan talenta digital,” ungkap Otok.

Otok berpesan kepada seluruh jajaran pimpinan di Jawa Tengah untuk menggunakan hasil ini sebagai navigasi pembenahan. Nilai ini bukan sekadar angka, tetapi cerminan kinerja dan kualitas pelayanan pemerintah.

Kementerian PANRB juga mendorong integrasi lintas dinas dan lembaga. Sebab masyarakat tidak ingin dibebani birokrasi pelayanan yang rumit. Dari sisi lain, Otok menyampaikan bahwa pemda harus memperkuat kanal partisipasi publik.

Sejalan dengan itu, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menyampaikan mendapatkan nilai baik dalam evaluasi pelayanan publik bukan hal yang sulit. Namun mempertahankan nilai itu adalah kesulitan tersendiri.

Kepada jajarannya, ia menekankan pentingnya keterbukaan informasi. Menurut Luthfi, keterbukaan informasi publik adalah ‘nyawa’ bagi seorang aparatur sipil negara (ASN).

See also  Virus Corona B117, Ditemukan di Karawang Warga Diminta Jangan Panik

Dalam evaluasi yang dilakukan Kementerian PANRB, salah satu indikatornya adalah sistem informasi pelayanan publik. Kemudahan akses bagi masyarakat dalam mendapatkan informasi pelayanan publik menjadi hal yang perlu diperhatikan.

“Karena birokrasi kita adalah birokrasi yang melayani. Kita gunakan bahasa lapangan agar masyarakat kita mendapat informasi yang apa adanya, tidak ada yang ditutup-tutupi,” tegas Luthfi.

Berita Terkait

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi
Nono Sampono Serahkan Bantuan untuk Pembangunan Rumah Rawat Inap Anak Penderita Kanker
Haji Uma Fasilitasi Pemulangan Warga Aceh Utara, Korban TPPO di Kamboja yang Disiksa dan Diperjualbelikan
Senator DPD RI Asal DIY: Kecam Serangan Amerika ke Iran, Dorong PBB Lakukan Investigasi

Berita Terkait

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 08:02 WIB

Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru

Friday, 27 June 2025 - 14:04 WIB

GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta

Thursday, 26 June 2025 - 09:38 WIB

Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi

Berita Terbaru

Nasional

Indonesia-Selandia Baru: Kolaborasi Ekonomi Hijau Menguat

Tuesday, 1 Jul 2025 - 19:02 WIB

Nasional

Kemenpar Sasar Pasar MICE Tiongkok Lewat Business Matching

Tuesday, 1 Jul 2025 - 18:49 WIB

Ekonomi - Bisnis

BRI Fokus Langkah Transformasi di Seluruh Aspek

Tuesday, 1 Jul 2025 - 18:43 WIB