Ketua DPD RI: Kekuatan Militer Wujudkan Asta Cita Prabowo, Daerah Garda Terdepan

Monday, 11 August 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

daelpos.com – Ketua DPD RI Sultan Baktiar Najamudin menyatakan dukungan penuh terhadap pesan Presiden RI Prabowo Subianto yang menegaskan bahwa NKRI tidak akan pernah bisa ditaklukkan. Sultan mengungkapkan hal ini seuai menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusdiklatsus Batujajar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025).

“Saya mengikuti acara secara penuh bersama Presiden, Wapres, Panglima TNI, dan seluruh Kepala Staf di 3 matra. Ini adalah apel pasukan operasional pertama yang digelar lengkap dengan seluruh matra beserta pimpinannya, termasuk Komponen Cadangan (Komcad). Kami semua mengenakan seragam Komcad ala militer sebagai bentuk kesiapan pertahanan rakyat semesta,” ujar Sultan.

Menurut Sultan, semangat pertahanan rakyat semesta yang disampaikan Presiden selaras dengan peran DPD RI sebagai lembaga negara yang merepresentasikan kepentingan daerah. “Kita bangsa yang tidak suka perang, tetapi kita juga tidak mau dijajah kembali. Presiden menegaskan, sejengkal tanah pun tidak boleh diganggu. Semua harus bersatu padu mempertahankan negara,” jelasnya.

Sultan menyoroti beberapa momen penting dalam acara tersebut, termasuk kenaikan pangkat Danjen Kopassus menjadi bintang tiga, pelantikan beberapa Pangdam di daerah Kodam baru, serta pemberian penghargaan kepada tokoh-tokoh militer berjasa baik yang masih hidup maupun yang telah wafat. 4 tokoh militer mendapat Jenderal Kehormatan, yakni Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Kepala BIN Herindra, Agus Sutomo, Alm Ali Sadikin, dan Yunus Yosfiah.

“Presiden mengatakan kita adalah bangsa besar dan kaya yang pernah dijajah. Pengalaman itu harus menjadi pelajaran bahwa kita tidak boleh lagi dijajah. Karena itu militer harus kuat bersama masyarakat,” tambah Sultan.

Ia menegaskan, DPD RI akan terus mengawal kebijakan pertahanan nasional melalui fungsi legislasi, pengawasan, dan penganggaran. “Kekayaan alam Indonesia ada di daerah-daerah. Ini bagian dari dukungan DPD RI terhadap Asta Cita Presiden Prabowo yang ingin memperkuat sistem pertahanan keamanan negara. Bagaimanapun negara ini harus dilindungi dengan militer yang kuat agar tidak dianggap sepele,” tegasnya.

See also  New Normal Dari Jokowi, Ini Kata Mardani Ali Sera

Menurut Sultan, konsep pertahanan rakyat semesta bukan hanya soal kesiapan militer, tetapi juga melibatkan keamanan sosial, kemandirian ekonomi, dan kesiapsiagaan masyarakat di seluruh provinsi. “Sebagai senator, tugas kami memastikan alokasi anggaran, infrastruktur pertahanan, dan pelatihan masyarakat merata di semua wilayah. Tidak boleh ada daerah yang tertinggal,” ujarnya.

Sultan juga mengapresiasi peresmian enam Kodam, 14 Komando Daerah Angkatan Laut, tiga Komando Daerah Angkatan Udara, serta berbagai satuan baru. “Kami di DPD RI akan memastikan setiap provinsi, kabupaten, dan kota mendapat perhatian adil dalam pembangunan infrastruktur pertahanan. Keamanan nasional dimulai dari keamanan daerah,” tegasnya.

Sebagai putra daerah Bengkulu, Sultan menegaskan komitmennya untuk memperkuat kesiapan pertahanan di wilayah pesisir barat Sumatera, dan hal ini harus menjadi cacatan Pangdam XXI/Raden Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi, di mana Kodamnya baru didirikan. “Bengkulu adalah pintu gerbang Samudra Hindia. Posisi strategis ini harus diimbangi dengan kesiapan strategis. Saya ingin memastikan suara daerah didengar,” pungkas mantan Wagub Bengkulu 2013-2015 ini.

Sebelumnya, Presiden Prabowo dalam upacara tersebut menegaskan bahwa pertahanan Indonesia mencakup seluruh wilayah, dari kampung hingga gunung. Presiden juga melantik sejumlah panglima baru dan meresmikan satuan-satuan pertahanan baru di tiga matra.

Berita Terkait

Transjakarta Targetkan 400 Juta Pelanggan Tahun Ini
Gandeng IKJ, Pemprov DKI Jadikan Kota Tua Magnet Seni
Di Forum HAPUA Working Group 5 ke-13, PLN Perkuat Transformasi SDM sebagai Fondasi Transisi Energi Berkelanjutan
Hadapi Hujan Ekstrem, Pemprov DKI Jakarta Tingkatkan Kesiagaan
Menkomdigi Ajak Lulusan Undiknas Gunakan Teknologi dengan Etika
Menkeu Purbaya: KSSK Pastikan Stabilitas Sistem Keuangan Terjaga
BPBD: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta
Hutama Karya Tegaskan Komitmen Keselamatan Berkendara Melalui Sosialisasi Zero ODOL

Berita Terkait

Wednesday, 5 November 2025 - 09:06 WIB

Transjakarta Targetkan 400 Juta Pelanggan Tahun Ini

Wednesday, 5 November 2025 - 08:57 WIB

Gandeng IKJ, Pemprov DKI Jadikan Kota Tua Magnet Seni

Wednesday, 5 November 2025 - 08:48 WIB

Di Forum HAPUA Working Group 5 ke-13, PLN Perkuat Transformasi SDM sebagai Fondasi Transisi Energi Berkelanjutan

Tuesday, 4 November 2025 - 13:35 WIB

Hadapi Hujan Ekstrem, Pemprov DKI Jakarta Tingkatkan Kesiagaan

Tuesday, 4 November 2025 - 13:25 WIB

Menkomdigi Ajak Lulusan Undiknas Gunakan Teknologi dengan Etika

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Bank Mandiri Perkuat Komitmen ESG melalui Kinerja Keberlanjutan yang Solid

Wednesday, 5 Nov 2025 - 18:29 WIB