Mendagri Apresiasi Ketertiban Vaksinasi Covid-19 di Ubud

Wednesday, 24 March 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Hari ini, Selasa, 23 Maret 2021 menjadi hari yang dinanti warga Ubud, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali. Bagaimana tidak, semenjak pandemi Covid-19 melanda hampir seluruh pelosok tanah air, bahkan global, vaksinasi menjadi jurus pamungkas yang dinanti.

Setahun sejak kasus pertama Covid-19 ditemukan di Indonesia, akhirnya masyarakat Ubud sedikit bernafas lega, tiba waktunya mereka mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Tak ada kerumunan, tak ada keramaian, setiap warga yang hadir diberi jarak, semuanya dilaksanakan syarat akan protokol kesehatan yang ketat.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian dalam lawatannya ke Bali kali ini, menyempatkan hadir untuk meninjau jalannya vaksinasi. Ia pun mengaku kagum dan memuji ketertiban masyarakat Ubud dalam mendapatkan giliran untuk divaksin.

“Saya jujur, melihat ketertiban yang ada di Ubud ini saya kagum, tertib, teratur seperti ini,” puji Mendagri Tito.

Seperti biasa, masyarakat Ubud hadir dengan busana nan kental dengan budayanya, secara tertib mendatangi lokasi vaksinasi di Bale Tegallantang, Kelurahan Ubud, sesuai giliran yang telah dijadwalkan.

Belajar pada pengalaman penyelenggaraan Pilkada di tengah pandemi, masyarakat yang hendak divaksin, diatur jam kedatangannya agar tak menuai kerumunan. Hal inilah yang dipuji Mendagri Tito, dengan harapan, metode serupa dapat diterapkan di daerah lainnya.

“Ini saya kira bisa menjadi contoh, bukan hanya di Bali, tapi untuk seluruh Indonesia. Harapan saya, nanti dengan adanya keteraturan jam, terjadi aliran masuk dan keluar dengan baik,” kata Mendagri.

Mendagri yang hadir menggunakan baju batik lengan panjang, dan lengkap dengan menggunakan masker itu juga berpesan, agar vaksinasi tak lantas mengendorkan protokol kesehatan. Meski vaksin menjadi senjata terkahir, tetap protokol kesehatan menjadi yang utama.

See also  Program Sekolah Merata, Cara Pilar Saga Ichsan Jadikan Tangsel Semakin Unggul*

“Pesan saya, bagi yang sudah divaksin, jangan langsung merasa sudah aman, lepas masker, dan lain-lain. Tetap pakai masker, cuci tangan hindari kerumunan, jaga jarak,” pesannya.

Mendagri Muhammad Tito Karnavian melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bali dengan sejumlah agenda. Tak hanya meninjau proses vaksinasi Covid-19 di Desa Ubud, ia juga melakukan pertemuan dengan Gubernur, Forkopimda Bali, untuk membahas sejumlah hal, di antaranya pelaksanaan PPKM Mikro, penanganan Covid-19, serta Pemulihan Ekonomi Nasional dan Pariwisata.

Berita Terkait

DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim
Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi
BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi
Nono Sampono Serahkan Bantuan untuk Pembangunan Rumah Rawat Inap Anak Penderita Kanker

Berita Terkait

Monday, 7 July 2025 - 21:20 WIB

DPD RI Gelar FGD Susun RUU Pengelolaan Perubahan Iklim

Friday, 4 July 2025 - 07:27 WIB

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 08:02 WIB

Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Commuter Line Yogyakarta Kian Diminati: Tumbuh 17% di Awal 2025

Tuesday, 8 Jul 2025 - 18:53 WIB

foto istimewa

Berita Terbaru

Pacu Jalur Kuansing 2025: Pusaka Leluhur, Getarkan Dunia.

Tuesday, 8 Jul 2025 - 18:39 WIB