Produksi Melimpah, Wakil Bupati Bulukumba Gerak Cepat Optimalkan Serap Gabah Petani

Monday, 7 June 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Persoalan serapan beras di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), menjadi kendala saat ini. Para pedagang dari beberapa pabrik di Kecamatan Gantarang, tak terserap dengan baik.

Pasalnya, sejak Mei 2021 lalu, dua gudang Perum Bulog Bulukumba sudah penuh, sehingga tak menerima lagi serapan beras.

Itu tak hanya berdampak para pada pengusaha jual beras, pun kepada para petani. Bahkan masih ada petani yang hingga kini belum menikmati penjualan hasil panennya, karena belum dibayarkan. Sementara saat ini sudah kembali memasuki musim tanam.

Wakil Bupati Bulukumba Andi Edy Manaf, kemudian mengambil langkah cepat untuk mencari solusi.

“Saya sudah minta Kadis Pertanian untuk lakukan rapat bersama Kabulog. Saya sudah sampaikan, jangan biarkan masyarakat mengeluh seperti itu,” tegas Andi Edy Manaf, Senin (7/6/2021).

Sebenarnya, lanjut dia, Bulog seharusnya bisa mendistribusikan beras ke wilayah lain yang kuotanya belum terpenuhi. Hasil panen warga Bulukumba, tambah Ketua DPD PAN Bulukumba itu, seharusnya bisa didrop ke daerah lain.

Bahkan, Edy Manaf telah melaporkan langsung hal ini ke Mentri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo.

“Saya sudah laporkan, dia bilang salah tuh. Bulog harus berikan solusi,” jelas Andi Edy Manaf.

Olehnya itu, pertemuan dengan Kabulog yang bakal dilakukan Dinas Pertanian, diharap dapat menghasilkan solusi terkait persoalan saat ini.

See also  Mendagri: Lulusan IPDN Akan Menjadi Birokrat Sekaligus Ilmuan

Berita Terkait

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi
BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan
Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila
Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru
GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta
Desak Pemerintah Pusat Hentikan Rencana Penambahan Batalyon TNI di Aceh, Haji Uma: Langgar MoU Helsinki dan Akan Memicu Resistensi
Nono Sampono Serahkan Bantuan untuk Pembangunan Rumah Rawat Inap Anak Penderita Kanker
Haji Uma Fasilitasi Pemulangan Warga Aceh Utara, Korban TPPO di Kamboja yang Disiksa dan Diperjualbelikan

Berita Terkait

Friday, 4 July 2025 - 07:27 WIB

Haji Uma: Otonomi Daerah Kian Tereduksi, Saatnya UU 23 Tahun 2014 di Revisi

Tuesday, 1 July 2025 - 13:48 WIB

BAP DPD RI Fasilitasi Konflik Lahan Kelompok Tani di Kalimantan

Monday, 30 June 2025 - 09:23 WIB

Nono Sampono Ajak Generasi Muda Maluku Bangga Mengamalkan Pancasila

Saturday, 28 June 2025 - 08:02 WIB

Hutama Karya Masih Berlakukan Potongan Tarif Tol 20% dan Tambah Ruas Baru

Friday, 27 June 2025 - 14:04 WIB

GKR Hemas: Membumikan Empat Pilar dalam Kehidupan Sehari-Hari melalui Nilai Budaya Yogyakarta

Berita Terbaru

Megapolitan

DKI-Kemenparekraf: Jakarta Kota Global

Friday, 4 Jul 2025 - 21:23 WIB

Olahraga

Pelatnas Coret 4 Pemain Jelang Kejuaraan Voli Asia U-16

Friday, 4 Jul 2025 - 21:01 WIB

Berita Terbaru

Pertamina Bawa Batik Difabel Boyolali ke Pentas Dunia

Friday, 4 Jul 2025 - 20:56 WIB

Berita Utama

Sarasehan KNPI, Mendes Yandri Ajak Pemuda Kerja Nyata Bangun Desa

Friday, 4 Jul 2025 - 20:53 WIB