Kementerian Investasi dan Foxconn Teken Komitmen Kerja Sama Investasi Ekosistem Baterai Listrik

Friday, 21 January 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Hon Hai Precision Industry Co. Ltd. (Foxconn), Gogoro Inc, PT Industri Baterai Indonesia (IBC), dan PT Indika Energy Tbk. Kerja sama dilakukan dalam Investasi Pengembangan Ekosistem Energi Baru Berkelanjutan melalui Investasi Baterai Listrik, Kendaraan Listrik, dan Industri Pendukungnya dengan  skema kerja sama Build-Operate-Localize (BOL). Penandatanganan dilakukan secara virtual di kantor Kementerian Investasi/BKPM dan Taipei, Taiwan sore ini (21/1). Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir turut hadir menyaksikan penandatanganan.

Melalui Nota Kesepahaman ini, Foxconn bersama Gogoro, IBC, dan Indika akan menjajaki kerja sama investasi ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EV) yang komprehensif di Indonesia, mulai dari pembuatan baterai listrik (termasuk sel baterai, modul baterai, dan baterai), hingga ke pengembangan industri kendaraan listrik roda empat, kendaraan listrik roda dua, dan bus listrik (E-Bus). Lingkup kerja sama juga mencakup pengembangan industri penunjang EV yang meliputi energy storage system (ESS), battery exchange/swap station, battery daur ulang, serta riset dan pengembangan (R&D) di bidang baterai elektrik dan EV.


Perkiraan nilai total investasi dalam proyek-proyek tersebut oleh seluruh mitra usaha diperkirakan akan mencapai USD8 miliar atau sekitar Rp 114 triliun. Keseluruhan proyek diperkirakan akan menghasilkan kapitalisasi pasar dengan nilai total lebih dari USD100 miliar di Indonesia pada tahun 2030.

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menyatakan apresiasinya atas dilaksanakannya penandatanganan Nota Kesepahaman di sore ini, sebagai kelanjutan dari pertemuan di Taiwan pada bulan Oktober 2021. Pada pertemuan tersebut, dibahas minat kedua perusahaan, Foxconn dan Gogoro untuk mengembangkan industri baterai dan kendaraan listrik di Indonesia, yang terwujud dalam komitmen kerja sama pada sore ini.

See also  Jokowi Minta Kepala Daerah Dorong Belanja Masyarakat untuk Pacu Pertumbuhan Ekonomi

“Hari ini kita memasuki era baru. Pemerintah Indonesia secara sungguh-sungguh akan mengawal rencana investasi ini, dengan mitra BUMN maupun pengusaha nasional di Indonesia. Di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo periode kedua, Indonesia sangat fokus mendorong investasi berkelanjutan terutama mengedepankan green energy dan green industry,” ucap Bahlil. 

Menteri Investasi/Kepala BKPM juga menyatakan keputusan Foxconn dan Gogoro memilih Indonesia menjadi tempat berinvestasi sudah sangat tepat. Indonesia memiliki nilai tambah bagi para investor dalam tiga hal, yaitu pasar yang besar di mana 43% populasi ASEAN ada di Indonesia; Indonesia satu-satunya negara ASEAN yang masuk dalam G20; serta pertumbuhan kelas menengah ke atas di Indonesia semakin hari semakin baik. Presiden Joko Widodo pun telah menugaskan Kementerian Investasi/BKPM untuk mengawal komitmen investasi ini.

“Pemerintah Indonesia, akan menangani seluruh perizinan, atau urusan-urusan dalam negeri, termasuk insentif investasi akan menjadi tanggung jawab kami. Foxconn dan Gogoro hanya perlu membawa teknologi, modal dan sebagian pasarnya. Saya yakinkan hari ini, investasi ini dapat tereksekusi untuk kemajuan dan kebangkitan kita bersama,” ujar Bahlil menutup sambutannya.

Menteri BUMN Erick Thohir yang turut menyaksikan penandatangan ini menyatakan kolaborasi investasi ini akan mendukung komitmen pemerintah Indonesia pada Glasgow Climate Pact, yang ditandatangani pada 26th UN Climate Change Conference of the Parties (COP26) tahun lalu. Indonesia berkomitmen untuk mencapai nol emisi karbon di tahun 2060 dan meninggalkan penggunaan batu bara sebagai sumber energi di tahun 2040. Tak luput, Erick pun memuji skema investasi dalam bentuk Build-Operate-Localize (BOL).

“Skema ini tidak hanya membawa investasi dan multiplier effects kepada UMKM dan perusahaan lokal, namun juga akan meningkatkan kemampuan tenaga kerja Indonesia dengan adanya riset dan pengembangan(R&D) serta transfer pengetahuan dan teknologi kendaraan listrik,” kata Erick. 

See also  Mardani Ali Sera: Riset dan Teknologi, Ruh untuk Menjadi Negara Maju

Chairman Foxconn Liu Young-Way mengapresiasi komitmen Indonesia terhadap masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Baginya, tidak ada waktu yang lebih tepat bagi Foxconn untuk memulai berinvestasi di Indonesia.

“Dengan menandatangani MoU ini, kami ingin berkontribusi terhadap visi Indonesia dalam mengembangkan ekosistem energi baru untuk EV lokal mereka dan pasar energi terkait. Kami berharap dapat berbagi platform terbuka untuk kendaraan listrik (atau dikenal sebagai “platform MIH”) dan model bisnis BOL (Build-Operate-Localize) kami dengan perusahaan lokal Indonesia. Harapan kami bahwa dengan berbagi teknologi dan pengalaman, kami dapat membantu menciptakan lebih banyak peluang bagi perusahaan lokal di pasar energi dan EV baru,” ucap Chairman Foxconn Liu Young-Way.

Lebih lanjut, Nota Kesepahaman ini juga menunjukkan komitmen Gogoro terhadap inisiatif transportasi berkelanjutan dan dukungan bagi pengembangan ekosistem transportasi terbuka di Indonesia melalui kemitraan dengan beberapa perusahaan Indonesia dan perusahaan global. Nota Kesepahaman ini melengkapi proyek percontohan roda dua Gogoro dengan Electrum, sebuah perusahaan patungan dengan Gojek di Jakarta, yang telah diluncurkan pada Desember 2021.

“Pengumuman hari ini menandai era baru komitmen Indonesia untuk menjadi pemimpin global dalam hal keberlanjutan. Era yang mendukung ekosistem terbuka yang memberi Indonesia pilihan transportasi yang lebih baik dan bersih. Kolaborasi antara Gogoro, Foxconn, IBC dan Indika akan mewujudkan ekosistem kendaraan listrik yang memungkinkan industri EV yang sehat, termasuk sel energi, industri battery pack, kendaraan listrik, dan infrastruktur penukar baterai yang ramah bagi pengguna,” ucap CEO Gogoro Inc Horace Luke.

Didirikan pada tahun 1974, Hon Hai Precision Industry (Foxconn) adalah perusahaan kontrak manufaktur terutama komponen dan produk elektronik. Berpusat di New Taipei City, Taiwan, perusahaan ini juga telah beroperasi di negara-negara lain seperti Brasil, India, Jepang, Meksiko, dan beberapa negara di Eropa. Foxconn lebih dikenal sebagai “pembuat produk-produk Apple”, namun sebenarnya juga memproduksi untuk berbagai merek terkemuka global lainnya seperti Google, Hewlett-Packard (HP), Intel, Dell, Amazon, Nintendo, Sony, dan Xiaomi.

See also  Hasil Uji 123.572 Orang, Update Positif COVID-19 Hari Ini Bertambah 689

Sementara itu Gogoro Inc. didirikan oleh Horace Luke pada tahun 2011 adalah perusahaan teknologi yang mengembangkan skuter listrik pintar roda dua (smart scooter) berikut ekosistem infrastruktur pertukaran baterai yang menjadi pionir di Taiwan. (*)

Berita Terkait

Gandeng WWF Indonesia, PLN Jadi Perusahaan Pertama di Tanah Air Adopsi Kerangka Kerja TNFD
Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Aman Tanpa Gangguan
Kenang 20 Tahun Tsunami, Mentrans Iftitah: Hikmah Tsunami Aceh Jadi Momen Penting Dalam Bangun Negeri Ini
Refleksi Akhir Tahun 2024 Kementrans, Wamen Viva Yoga: Menjadi Bagian Untuk Menjaga NKRI, Mengetaskan Kemiskinan, dan Mewujudkan Swasembada Pangan
Kecelakaan di Tol Cipularang, Jasa Marga Percepat Evakuasi Kendaraan
Haidar Alwi Apresiasi Kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam Pengamanan Natal 2024.
Tinjau SPKLU Bandung, Dirut PLN Pastikan Seluruh Infratruktur EV Siap Layani Masyarakat 24 Jam
Kemenkes Siapkan 1.574 Posko Kesehatan untuk Libur Nataru

Berita Terkait

Friday, 27 December 2024 - 10:27 WIB

Gandeng WWF Indonesia, PLN Jadi Perusahaan Pertama di Tanah Air Adopsi Kerangka Kerja TNFD

Friday, 27 December 2024 - 10:17 WIB

Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Aman Tanpa Gangguan

Thursday, 26 December 2024 - 14:53 WIB

Refleksi Akhir Tahun 2024 Kementrans, Wamen Viva Yoga: Menjadi Bagian Untuk Menjaga NKRI, Mengetaskan Kemiskinan, dan Mewujudkan Swasembada Pangan

Thursday, 26 December 2024 - 13:58 WIB

Kecelakaan di Tol Cipularang, Jasa Marga Percepat Evakuasi Kendaraan

Wednesday, 25 December 2024 - 23:08 WIB

Haidar Alwi Apresiasi Kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam Pengamanan Natal 2024.

Berita Terbaru

ilustrasi / foto ist

Berita Terbaru

Meutya Hafid: Jaringan Aman, Libur Nataru Aman Tanpa Gangguan

Friday, 27 Dec 2024 - 10:17 WIB

Nasional

Wamen BUMN Tinjau Pengaturan Lalu Lintas Libur Nataru

Thursday, 26 Dec 2024 - 22:58 WIB