Waralaba RI Didorong Berekspansi ke Hong Kong

Tuesday, 5 November 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Suhanto / Istimewa

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Suhanto / Istimewa

DAELPOS.com – Pemerintah mendorong perusahaan waralaba Indonesia untuk melakukan ekspansi bisnis ke Hong Kong. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Suhanto mengatakan Hong Kong adalah mitra dagang RI yang sangat potensial. Nilai perdagangan Indonesia dan Hong Kong tercatat mencapai lebih dari US$5 miliar pada 2018 dengan tren pertumbuhan positif sebesar 3,2% per tahun. Di sisi lain, menurutnya, jumlah penduduk dan turis yang mengunjungi Hong Kong jumlahnya cukup banyak. Fakta tersebut menjadi salah satu pendorong Kemendag melakukan  program penjajakan kesepakatan dagang (business matching) dengan pengusaha Hong Kong sebagai upaya mendorong waralaba lokal untuk merambah pasar dunia.(5/11/2019)

Program ini diikuti 22 pengusaha waralaba lokal dengan 10 pengusaha Hong Kong dan berlangsung pada 4-5 November 2019 di Kementerian Perdagangan, Jakarta. “Penyelenggaraan kegiatan ini bertujuan mendorong dan menumbuh kembangkan waralaba lokal ke mancanegara. Kegiatan ini digelar mengingat besarnya potensi dan peluang bisnis kuliner Indonesia memasuki pasar Hong Kong,” ujarnya Senin (4/11/2019).

Selain kegiatan penjajakan kesepakatan dagang, dalam kegiatan tersbeut juga diselenggarakan pameran waralaba. Sebanyak 22 peserta turut berpartisipasi dalam pameran ini. Para peserta tersebut, yaitu Black Kebab, Crispyku Fried Chicken, Kebab Turki Baba Rafi, Mushroom Factory, Bebek dan Ayam Goreng PakNdut, Warung Koffie Batavia, Coffee Toffee, Ayam Geprek Juara, Bakmi Naga Resto, Quick Chicken, Bangi Coffee, Es Teler 77, Oto Bento, Camcaw, Opera Coffee, Alfamart, Nakamura, Taman Sari Royal Heritage Spa, Tirta Ayu V Spa, Bambu Spa, dan E-MAm Express Coin Laundry. Suhanto mengatakan upaya Kemendag mempertemukan pengusaha waralaba domestik dengan pengusaha Hong Kong diharapkan  mampu menciptakan wirausahawan baru yang mengubah pola pikir masyarakat dari pencari kerja menjadi pencipta lapangan kerja.(RED)

See also  Progres Capai 61,62%, Revitalisasi TPA Sampah Pengengat Akan Tingkatkan Layanan Sanitasi KSPN/DPSP Mandalika

Berita Terkait

Kementerian PU Siap Dukung Fasos-Fasum Huntap dan Huntara Warga Terdampak Bencana Letusan Gunung Lewotobi Laki – Laki di NTT
Tak Berani Serang Prabowo, PDIP Jadikan Jokowi dan Polri Sasaran Kampanye Hitam Pilkada Serentak 2024
Wujudkan Swasembada Pangan 2027, Zulhas Akan Optimalikan Sumber Daya Alam
Tingkatkan Bantuan Pengamanan dan Hukum, PTPN IV Teken MoU dengan Polda Sumut
BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global
Menteri PANRB Paparkan Progres Penataan Organisasi KMP Hingga SAKP
Menteri Dody Tinjau Modernisasi Daerah Irigasi Siman di Jombang
Wamen Diana Bertemu Wamendikdasmen, Bahas Program Revitalisasi Sekolah/Madrasah Tahun 2025

Berita Terkait

Sunday, 24 November 2024 - 22:28 WIB

Kementerian PU Siap Dukung Fasos-Fasum Huntap dan Huntara Warga Terdampak Bencana Letusan Gunung Lewotobi Laki – Laki di NTT

Sunday, 24 November 2024 - 17:07 WIB

Tak Berani Serang Prabowo, PDIP Jadikan Jokowi dan Polri Sasaran Kampanye Hitam Pilkada Serentak 2024

Sunday, 24 November 2024 - 11:15 WIB

Wujudkan Swasembada Pangan 2027, Zulhas Akan Optimalikan Sumber Daya Alam

Sunday, 24 November 2024 - 11:13 WIB

Tingkatkan Bantuan Pengamanan dan Hukum, PTPN IV Teken MoU dengan Polda Sumut

Saturday, 23 November 2024 - 14:15 WIB

BULD DPD RI Evaluasi Tata Kelola Desa Hadapi Tantangan Global

Berita Terbaru

Ekonomi - Bisnis

Keripik Kentang Albaeta, UMKM Yang Berkembang Pesat Karena Pemberdayaan BRI

Sunday, 24 Nov 2024 - 22:37 WIB