Pentingnya Pendidikan Karakter Anak untuk Masa Depan Bangsa

Friday, 22 July 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto istimewa

foto istimewa

DAELPOS.com – Anak-anak adalah generasi yang perlu dijaga dan dipersiapkan tumbuh kembangnya, agar dapat menjadi penerus yang tangguh dan memiliki karakter teladan. Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam kegiatan memperingati Hari Anak Nasional Tahun 2022 di Ruang Auditorium Randi-Yusuf Gedung Anti-Corruption Learning Center (ACLC) KPK, Jakarta, Jumat, (22/7).

Alex menegaskan, Hari Anak Nasional memiliki makna penting, karena anak adalah masa depan bangsa yang perlu disiapkan sejak dini. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan belajar yang rajin, tekun, dan juga disiplin, karena itu menjadi syarat untuk menjadi pemimpin bangsa di masa depan.

“Anak-anak itu ibarat tunas pohon, pohon kalau rantingnya sudah menguning akan gugur, dan digantikan dengan tunas pohon yang baru, jadi kita harus menjaga tunas pohon tersebut dengan baik, supaya tumbuh menjadi ranting yang sehat dan daunnya rimbun. Karena itu, anak-anak adalah tunas bangsa yang perlu disiapkan sejak dini untuk bisa menjadi pemimpin bangsa,” ujar Alex.

Alex juga berpesan, agar para guru tak semata terfokus pada nilai akademis. Pendidikan karakter dan budi pekerti yang meliputi kejujuran, dan kedisiplinan juga harus ditanamkan. Pengenalan nilai-nilai termasuk nilai antikorupsi sejak dini kepada anak-anak akan melapangkan jalan untuk mewujudkan anak bangsa yang cerdas dan berintegritas.

Kegiatan memperingati Hari Anak Nasional Tahun 2022 dengan tema “Anak Indonesia Tangguh, Peduli, dan Berani”, turut dihadiri Direktur Sosialisasi dan Kampanye Antikorupsi KPK Amir Arief, Direktur Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi KPK Dian Novianthi, Direktur Jejaring Pendidikan KPK Aida Ratna Zulaiha, Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Kepala Sekolah SDN Guntur 01 Jakarta Akbarruzzaman, Pegiat Dongeng Indonesia Kanya, Zack, Raras, para Guru dan Siswa SDN Guntur 01 Jakarta.

See also  Satpol PP DKI Tindak Tegas Pencemar Udara di Jakarta

Kepala Sekolah SDN Guntur 01 Jakarta Akbarruzzaman juga menyampaikan, sesuai visi dan misi sekolah SDN Guntur 01 Jakarta, pendidikan karakter menjadi hal penting yang berlandaskan akhlakul karimah. Pembelajaran yang saat ini dilakukan secara tatap muka sangat membantu untuk mewujudkan pendidikan optimal dalam pembentukan akhlak yang baik.

“Jika pembinaan akhlak sudah baik, maka proses pendidikan akan berjalan baik juga. Karena kalau hanya cerdas dan pintar namun tidak berakhlak, maka kemungkinan di masa depan dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutup Akbar.

Berita Terkait

Menhan Pimpin Langsung Penertiban Tambang Nikel Ilegal di Morowali
JJC dan Polisi Tertibkan Kendaraan Ilegal di Jalan Layang MBZ
Guru Tewas Diserang OTK, Sekolah Dibakar KKB, MPR for Papua Desak Aparat Usut Tuntas
Satgas Bea Cukai Dongkrak Pengawasan, Penindakan Capai Rp6,8 Triliun
HUT ke-80 TNI: Kapolri Perkuat Komitmen Sinergi ‘TNI-Polri untuk NKRI’
Tuntutan BEM UI Soal Polri Cenderung Emosional Ketimbang Rasional
BKSP DPD RI Minta Penyelidikan Tuntas Insiden Penembakan Staf KBRI di Peru
KADI Mulai Penyelidikan Antidumping Terhadap Impor Besi dan Baja dari Tiongkok

Berita Terkait

Thursday, 6 November 2025 - 16:48 WIB

Menhan Pimpin Langsung Penertiban Tambang Nikel Ilegal di Morowali

Thursday, 23 October 2025 - 18:33 WIB

JJC dan Polisi Tertibkan Kendaraan Ilegal di Jalan Layang MBZ

Wednesday, 15 October 2025 - 06:23 WIB

Guru Tewas Diserang OTK, Sekolah Dibakar KKB, MPR for Papua Desak Aparat Usut Tuntas

Monday, 6 October 2025 - 13:46 WIB

Satgas Bea Cukai Dongkrak Pengawasan, Penindakan Capai Rp6,8 Triliun

Sunday, 5 October 2025 - 21:53 WIB

HUT ke-80 TNI: Kapolri Perkuat Komitmen Sinergi ‘TNI-Polri untuk NKRI’

Berita Terbaru

Berita Utama

Tinjau Mess Patriot, Mentrans: SDM Unggul Kunci Transformasi

Saturday, 22 Nov 2025 - 11:37 WIB

Berita Utama

16 Tahun Menanti, 402 Transmigran Muna Akhirnya Lega Terima SHM

Saturday, 22 Nov 2025 - 11:33 WIB

Ekonomi - Bisnis

30 UMKM Terpilih Melaju ke Top 10 Pertapreneur Aggregator 2025

Saturday, 22 Nov 2025 - 09:19 WIB