KPK Bekali Parpol Lokal di Aceh Bangun Budaya Antikorupsi

Wednesday, 31 August 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengajak partai politik lokal membangun integritas. KPK juga meminta partai politik di Aceh untuk merumuskan sistem pencegahan antikorupsi sejak dalam masa pengkaderan.

Deputi Bidang Pendidikan dan Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana mengatakan, program yang diikuti para petinggi partai politik lokal di Aceh ini diharapkan menjadi benteng bagi upaya-upaya tindak pidana korupsi di lingkungan kerjanya.

“Berdasarkan daftar partai politik yang terdaftar melalui situs KPU, terdapat 4 Partai Lokal Aceh yang turut menjadi peserta pada pemilu 2019. Oleh karena itu, tahun ini KPK juga menjadikan partai lokal Aceh sebagai sasaran untuk bersama-sama meningkatkan integritas supaya terhindar dari korupsi serta mendorong komitmen integritas,” ujar Wawan Wardiana dalam kegiatan Politik Cerdas Berintegritas Terpadu (PCB Terpadu) Tahun 2022 Selasa, (30/8).

Untuk itu, KPK bersama partai politik lokal di Aceh menandatangani komitmen integritas yang mengenai peran serta partai untuk menumbuhkan kesadaran bahwa korupsi adalah kejahatan luar biasa yang bisa menghancurkan bangsa dan menyengsarakan rakyat.

“Kita juga berharap partai politik lokal di Aceh berkomitmen tidak akan melakukan korupsi dan berperan serta secara aktif dalam gerakan pemberantasan korupsi,” ujar wawan.

Selain itu, Wawan juga menyoroti sistem rekrutmen kader di sejumlah partai politik di Indonesia, yang dia nilai masih banyak tidak sesuai dengan kode etik dari partai itu sendiri. Misalnya, kata dia, tidak adanya proses kaderisasi atau pembekalan hingga pemahaman soal integritas maupun pendidikan politik.

“Tidak semua partai politik yang mempunyai sistem rekruitmen yang baik. Ada yang punya ada yang gak. Jika kita lihat, apalagi tiba-tiba bukan anggota partai langsung maju sebagai calon kepala daerah, nah ini sistem kaderisasinya bagaimana?,” ucapnya.

See also  Kakorlantas Cek Pembatasan Mobilitas Efektif Cegah Kerumunan

Wawan berharap persoalan mulai dari kaderisasi hingga membangun iklim budaya anti korupsi harus terus digalakkan oleh partai politik di Aceh, agar sistem demokrasi yang telah di bangun tidak runtuh hanya gara-gara persoalan korupsi.

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Hermes Banda Aceh, diikuti oleh para ketua, Sekjen Bendahara dan petinggi dari empat partai politik lokal di Aceh, diantaranya Partai Aceh (PA), Partai Darul Aceh (PDA), Partai Nanggroe Aceh (PNA) dan Partai SIRA.

Berita Terkait

JJC dan Polisi Tertibkan Kendaraan Ilegal di Jalan Layang MBZ
Guru Tewas Diserang OTK, Sekolah Dibakar KKB, MPR for Papua Desak Aparat Usut Tuntas
Satgas Bea Cukai Dongkrak Pengawasan, Penindakan Capai Rp6,8 Triliun
HUT ke-80 TNI: Kapolri Perkuat Komitmen Sinergi ‘TNI-Polri untuk NKRI’
Tuntutan BEM UI Soal Polri Cenderung Emosional Ketimbang Rasional
BKSP DPD RI Minta Penyelidikan Tuntas Insiden Penembakan Staf KBRI di Peru
KADI Mulai Penyelidikan Antidumping Terhadap Impor Besi dan Baja dari Tiongkok
Haidar Alwi: Insiden Ojol Terlindas Adalah Duka Bersama, Kapolri Sudah Tunjukkan Kepemimpinan Moral

Berita Terkait

Thursday, 23 October 2025 - 18:33 WIB

JJC dan Polisi Tertibkan Kendaraan Ilegal di Jalan Layang MBZ

Wednesday, 15 October 2025 - 06:23 WIB

Guru Tewas Diserang OTK, Sekolah Dibakar KKB, MPR for Papua Desak Aparat Usut Tuntas

Monday, 6 October 2025 - 13:46 WIB

Satgas Bea Cukai Dongkrak Pengawasan, Penindakan Capai Rp6,8 Triliun

Sunday, 5 October 2025 - 21:53 WIB

HUT ke-80 TNI: Kapolri Perkuat Komitmen Sinergi ‘TNI-Polri untuk NKRI’

Wednesday, 10 September 2025 - 12:09 WIB

Tuntutan BEM UI Soal Polri Cenderung Emosional Ketimbang Rasional

Berita Terbaru

foto istimewa

Nasional

Prabowo Alokasikan Rp5 Triliun untuk 30 Rangkaian KRL Baru

Wednesday, 5 Nov 2025 - 16:32 WIB