Menteri ESDM Pastikan Nuklir Jadi Bagian Diversifikasi Energi

Tuesday, 3 December 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DAELPOS.com – Ketua Harian Dewan Energi Nasional (DEN) sekaligus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyampaikan proses percepatan pemanfaatan energi nuklir di Indonesia dengan target optimalisasi pada tahun 2032. Hal ini menjadi langkah penting bagi pemerintah Indonesia dalam mewujudkan program Asta Cita, yaitu ketahanan energi.

“Menyangkut nuklir, ini adalah langkah terobosan yang harus kita ambil. Di DEN, hal ini telah dibahas secara serius. Targetnya, pada 2032, energi nuklir sudah bisa jalan,” kata Bahlil dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi XII DPR RI di Jakarta, Senin (2/12).

Sebelumnya, dalam lawatan ke beberapa negara bulan November lalu, Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan komitmennya menjadikan nuklir sebagai bagian dari diversifikasi sumber energi dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan kebutuhan energi nasional di masa mendatang.

Keseriusan pemanfaatan nuklir ini ditunjukkan pemerintah dengan penyelesaian penyusunan rancangan Peraturan Presiden (R-Perpres) tentang Komite Pelaksana Program Energi Nuklir (KP2EN).

“Pembentukan Komite Pelaksana Program Energi Nuklir telah kami susun dalam draft R-Perpres. Sosialisasi dan diskusi terkait pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) juga telah dilakukan sebagai bagian dari transisi energi menuju Net Zero Emission (NZE) 2060,” ujar Bahlil.

Pemanfaatan nuklir, menurut Bahlil, tidak hanya bertujuan untuk memperluas bauran energi terbarukan, tetapi juga untuk menurunkan biaya pokok penyediaan listrik (BPP). Langkah ini dinilai mampu memberikan solusi atas tantangan energi di masa depan.

“Terobosan ini bisa menekan nilai cost listrik sekaligus memperluas penggunaan energi baru-terbarukan. Sebagai tahap awal, kita akan memulai dalam skala kecil, mungkin sekitar 250-500 megawatt. Namun, ke depan, pengembangan akan dilakukan dalam skala yang lebih besar,” jelasnya.

See also  PGN Siapkan Pasokan Gas Bumi ke Kawasan Industri Jatengland

Pemerintah Indonesia meyakini bahwa energi nuklir bisa menjadi solusi jangka panjang yang efisien dan ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan energi Indonesia yang terus meningkat. Di tengah upaya global untuk menurunkan emisi karbon, pengembangan PLTN akan selaras dengan target pemerintah dalam mencapai bauran energi baru dan terbarukan sebesar 23 persen pada 2025 dan mendukung komitmen NZE pada 2060.

Pemerintah, melalui DEN, juga akan terus melakukan pendampingan teknis dan sosialisasi terkait pembangunan PLTN, termasuk memberikan penjelasan kepada masyarakat mengenai keamanan dan manfaat teknologi nuklir. Langkah ini penting untuk memastikan penerimaan publik terhadap penggunaan nuklir sebagai salah satu sumber energi strategis.

Dengan rampungnya draft R-Perpres KP2EN, Indonesia kini berada pada jalur yang lebih terarah dalam pengembangan energi nuklir. Meski masih ada sejumlah tantangan, seperti teknologi dan pendanaan, Bahlil optimistis langkah ini akan memberikan kontribusi besar bagi sistem energi nasional yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Berita Terkait

Prabowo Resmikan Ekosistem Baterai, BUMN Siap Kawal Hilirisasi Energi Hijau
Wamen Viva Yoga Apresiasi Dukungan DPR Dalam Penerbitan Sertipikat Lahan Transmigrasi
Diskon Tol 20% Berlanjut: 37 Ribu Kendaraan Lintasi Trans Jawa Timur
Pesan Menteri PANRB Kepada Para Kepala Daerah di Retret IPDN
Tinjau Daerah Irigasi Pondok di Ngawi, Menteri PU Dorong Peningkatan Produktivitas Pertanian
Bermalam di Desa Kucur, Mendes Yandri Berdialog dengan Kepala Desa dan Masyarakat
Volume Lalin Tol Nusantara Meningkat Jelang Libur Tahun Baru Islam
Kementerian PU Bangun SPAM Kamijoro di Kulon Progo Untuk Layani 1.702 Sambungan Rumah

Berita Terkait

Monday, 30 June 2025 - 16:41 WIB

Prabowo Resmikan Ekosistem Baterai, BUMN Siap Kawal Hilirisasi Energi Hijau

Monday, 30 June 2025 - 16:12 WIB

Wamen Viva Yoga Apresiasi Dukungan DPR Dalam Penerbitan Sertipikat Lahan Transmigrasi

Sunday, 29 June 2025 - 22:48 WIB

Diskon Tol 20% Berlanjut: 37 Ribu Kendaraan Lintasi Trans Jawa Timur

Saturday, 28 June 2025 - 08:07 WIB

Pesan Menteri PANRB Kepada Para Kepala Daerah di Retret IPDN

Saturday, 28 June 2025 - 07:39 WIB

Tinjau Daerah Irigasi Pondok di Ngawi, Menteri PU Dorong Peningkatan Produktivitas Pertanian

Berita Terbaru